04

1.2K 108 12
                                    

HAI GAYS
HAPPY READING SEMUANYA
JANGAN LUPA VOTE AND KOMEN,
MAKASIH ♥️





.
.
.


Hari ini adalah hari cek-up kandungan Taeyong. Ini minggu ke-20 dan perutnya sudah merasakan sedikit gerakan hanya sedikit.

Selama ini setiap cek-up kandungan Taeyong tidak pernah mengajak Jaehyun dikarenakan Jaehyun yang selalu berada di kantor dan Taeyong tidak berani meminta Jaehyun untuk menemaninya.

Tapi hari ini dia memberanikan diri untuk meminta Jaehyun menemaninya apalagi hari ini adalah hari Minggu pasti Jaehyun tidak bekerjakan?

Taeyong duduk tidak jauh dari tempat Jaehyun duduk, saat ini keduanya sedang menonton TV.
Jaehyun yang menyadari gelagat aneh Taeyong yang sepertinya ingin mengatakan sesuatu menegur Taeyong.

"Apa yang ingin kau bicarakan? Katakan" Taeyong menatap Jaehyun sambil meremat tanganya yang berada di pangkuannya. "cepat katakan Lee Taeyong"

Taeyong berdehem sebelum memberanikan diri dan akhirnya dia berani. "Jae.. apakah hari ini kau sibuk?"

"Tidak" ucap Jaehyun datar pandanganya tidak luput dari Taeyong.

"Apakah kau bisa menemaniku?" Ucap Taeyong lagi dengan sedikit gemetar.

"Kemana?" tanya Jaehyun dengan menaikan satu alisnya.

"Memeriksa" Jaehyun mengeryitkan keningnya

"Memeriksa apa? Katakan dengan jelas Taeyong aku tidak mengerti" memangnya memeriksa apa? Jaehyun tidak mengerti apa yang di ucapkan Taeyong. Jangan salahnya Jaehyun jika tidak mengerti karena memang Taeyong lah yang tidak pernah mengatakan hal ini kepada Jaehyun selama dia menikah.

"Kandungan Jae. apakah kau mau menemaniku?" Taeyong tampak ragu apalagi sudah selang beberapa detik tapi belum ada jawaban dari Jaehyun.

"Jika kau tid-"

"Jam berapa? Aku akan menemanimu" ucap Jaehyun memotong ucapan Taeyong tadi.

Bisa Jaehyun lihat wajah tersenyum Taeyong yang biasanya selalu cemberut sekarang tersenyum lebar. "Jam berapa Lee Taeyong"

"Ah itu jam 9, dokter Oh menghubungiku tadi dan di majukan menjadi jam 9"

Jaehyun melirik jam di dinding ruang tamunya dan sudah menunjukkan pukul 8:20. "Bersiaplah aku menunggumu di mobil" Ucapan Jaehyun di balas anggukan antusias dari Taeyong kerena terlalu bersemangat Taeyong berlari kearah tangga jika suara Jaehyun tidak memberhentikan acara larinya mungkin bisa berakibat fatal bagi kandungannya.

"Kau sudah tua Taeyong jangan berlari seperti anak kecil" ucapan Jaehyun yang memberhentikn langkah kaki Taeyong dan membuat pria manis itu berjalan melambat di arah kamarnya.

Jaehyun tersenyum singkat atas pemandangan tadi, bahkan hanya menemani Taeyong cek-up kandungan saja sudah bisa membuat Taeyong merasa bahagia.

Taeyong tersenyum sepanjang perjalanan menuju rumah sakit dan hal itu tidak luput dari Pangandaran Jaehyun. "Apa yang membuatmu tersenyum seperti itu?"

love and pain || JAEYONGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang