F-11

2.7K 247 39
                                    

EuNnngggggg ~

Christy menggeliat dari tidurnya, dia diam beberapa detik untuk mengumpulkan nyawanya. Dalam diam dia merasa ada yang aneh. Dia pun perlahan mengangkat selimutnya dan betapa kaget nya dia ketika melihat sebuah tangan yang begitu mulus melingkar di perutnya.

Jantung Christy mulai berpacu cepat tak beraturan, perlahan tapi pasti dia berbalik arah, lalu dia membulatkan mata dan mulutnya seluas samudra antartika.

Dia mengedipkan matanya dengan ritme yang begitu cepat, apa ini efek obat tidur lima biji ?

“Morning.” kata orang itu dengan nada serak serak becek, namun di telinga Christy suaranya itu terdengar indah saaaaangat indah, seperti alunan musik balonku ada lima.

Orang itu malah makin merapatkan badannya dan memeluk Christy dengan erat. Udah mah sesak ditambah dengan perlakuan dia yang seperti ini dada Christy semakin sesak.

Christy masih belum bisa berpikir jernih, apa ini mimpi ? Tapi kenapa terasa nyata. Untuk memastikan dia mimpi atau tidak nya, ia pun berniat mencubit orang itu.

Dengan gerakan slow motian ala ala filem India dia mengangkat tangannya lalu mencubit pipi orang itu dengan keras.

“ARRRGGGHHH ” teriak orang itu

“ARRGGGHHHH ” Ntah kenapa Christy juga jadi ikut berteriak.

Karena kesal dengan apa yang dilakukan Christy, orang itu pun membalasnya, dia mencubit pinggang Christy dengan keras.

“Aw aw aw kak aw

“Sakit ?” tanyanya seraya menambahkan kekuatan cubitannya.

“Aw aw ampun ampun ”

“Udah berani ya”

“Aw kak aw aw maap aku kira

“Apa?”

“Hantu”

“Aw aw aw sakit kak sakit aw ”

“Emang ada hantu secantik aku?”

“Nggak ada aw .”

Dirasa sudah puas orang itu pun melepaskan cubitannya.

Christy langsung mengusap bekas cubitannya. Ia pun menatap orang itu.“Jahat banget sih” ucapnya seraya memanyunkan bibirnya.

Karena gemas orang itu pun menubruk Christy, alhasil mereka berdua terbaring lagi dengan posisi Christy di bawah dan orang itu di atas.

Orang itu menatap Christy begitu intens. “Chik, a a awas gu gue mau kuliah.” ucapnya tergagap

Ya orang itu adalah Chika, dalam waktu seminggu ini chika pun sama sama tersiksa, dia tidak mau membohongi dirinya sendiri. Dia kangen Christy, dia sayang Christy, dan dia cinta Christy.

Dia tau ini salah, jelas salah. Namun ia juga tak mau kehilangan orang yang sangat dia sayangi.

Beresiko ? Tentu. Semua hal apapun juga ada resiko dan konsekuensinya masing-masing. Jika memang ia ditakdirkan bersama dengan Christy, kedepannya, dia berharap dia bisa melewati apapun bersamanya, berdua bersamanya.

“Hari ini aku gak ngizinin kamu kuliah.” jawab Chika dengan nada yang begitu dingin.

Chika mendekatkan wajahnya membuat Christy semakin gusar. Baru saja detak jantung Christy mereda sekarang kembali lagi berdetak dengan cepat, bahkan bukan berdetak lagi, jantung Christy sudah meloncat loncat seperti pocong di kejar tuyul.

Perbuatan Chika terus-terusan meng-drible jantung Christy.

“Aku juga cinta sama kamu.” ucap Chika tiba tiba.

FORVIRRET [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang