COUP D'ETAT - TAEGYU 【REVISI VER】

｟06｠➻Kejatuhan ibu dan anak

➻COUP D'ETAT
———

Taehyun tinggal sampai jam makan siang selesai. Berbincang dengan Beomgyu membuatnya sedikit lupa waktu. Meskipun pertukaran kalimat mereka lebih mirip pertengkaran halus. Setelah membantu Beomgyu meminum ramuan obat. Taehyun mengundurkan diri dan bersiap untuk kembali ke istana. Beomgyu tidak bisa mengantarkan Pangeran Taehyun sampai kedepan pintu karena dia masih harus menjalankan rencana berpura-pura sakitnya.

“Aku harap bisa mendengar kabar baik dalam waktu dekat.” Ujar Taehyun penuh arti. Lelaki itu memberi senyum singkat pada Beomgyu sebelum menghilang di balik pintu.

“Anda akan mendapatkannya, Yang Mulia.” Bisik Beomgyu pada udara kosong.

Beomgyu melirik pada seorang pelayan kecil, salah satu budak kepercayaannya. “Apakah kamu sudah menjalankan tugasmu untuk menyelidiki orang-orang dari kediaman Pangeran Keempat?” Tanya Beomgyu. Setelah berbincang dengan Pangeran Keempat tadi, Beomgyu menyadari beberapa hal mungkin tidak akan sesuai dengan keinginannya.

Hal-hal menyangkut masa depan dan pernikahannya kemungkinan besar tidak akan bisa dirubah. Selain karena dekrit dari Kaisar yang bersifat mutlak. Rencana balas dendamnya terhadap ibu tiri dan saudara laki-lakinya pasti akan memberi dampak pada keluarga besar Choi maupun anggota Kerajaan. Apabila dia tidak cukup berhati-hati, maka orang lain yang memiliki hati hitam akan mencoba mengambil kesempatan untuk membuat kekacauan.

Beomgyu tentu saja harus menata ulang beberapa hal sebaik mungkin. Misalnya menyetujui sepenuhnya pernikahan politik ini. Pangeran Taehyun sudah menunjukan beberapa itikad baik dengan kunjungan pribadi kali ini. Perlakuan lelaki itu juga tidak buruk. Walau masih terlalu dini untuk menyimpulkan, Beomgyu sudah memutuskan pilihannya.

Budak itu menunduk,”Nubi[0] sudah melakukannya tuan muda. Dikatakan bahwa saat ini penghuni istana dalam Pangeran Keempat hanya memiliki dua selir peringkat rendah. Yang pertama adalah nona kelima keluarga Jo, Jo Yuri. Dia adalah putri dari tuan Jo Kwangmin yang saat ini menjabat sebagai Hakim daerah kecil di Barat. Lalu ada nona kedua dari keluarga Kim, Kim Minju... “ Pelayan kecil itu menjeda laporannya dan mendekatkan diri agar bisa berbisik lebih dekat pada Beomgyu.

“Dia adalah keponakan dari nyonya Kim. Dikatakan bahwa tuan Kim yang saat ini menjabat sebagai wakil bupati dengan sengaja menunjuk putri keduanya untuk dinikahkan dengan Pangeran Keempat agar bisa menjadi cabang zaitun[01] bagi seluruh keluarga Kim. Termasuk untuk menaikan status Nyonya Kim yang juga sempat berencana untuk menunjuk tuan muda ke empat agar bisa menikah dengan Pangeran keempat.” Jelas budak itu hati-hati.

Beomgyu cukup puas dengan hasil yang diberikan pelayan kecilnya ini. Dia meraih beberapa perak dan memberikannya pada pelayan itu. Membuat gadis kecil itu terbelalak, “Tuan Muda, nubi tidak bisa menerima ini.” Kata gadis kecil itu nampak ketakutan.

Melihat reaksi yang diberikan pelayan itu Beomgyu menghela nafas,“Apa yang salah? Aku memberimu itu agar di masa depan kamu semakin meningkatkan kualitas kerjamu. Sekarang pergi! Gali informasi lain yang lebih rinci.”

Beomgyu secara alami melatih beberapa pelayan pribadinya yang bekerja secara kompeten untuk bisa membuat jaringan informasi khusus yang bisa berguna untuknya. Bahkan beberapa dari mereka menerima pelatihan membaca dan menulis yang dibimbing langsung oleh Beomgyu. Tidak hanya itu, dia juga telah membayar seseorang di Istana untuk menjadi mata-matanya, mereka adalah dayang dan kasim kelas rendah namun lincah dan pandai.

Di kehidupan sebelumnya, Beomgyu hidup di bawah dunia yang kotor, penuh intrik dan skema jahat dimana-mana. Tidak jauh berbeda dengan keadaannya saat ini sehingga dia dengan cepat menebak beberapa kemungkinan yang akan terjadi dimasa depan. Dia akan menangkap setiap peluang yang terlihat dan memanfaatkannya sebaik mungkin.