Lentera Cinta [TERBIT]

"Chapter 22"

Sebelum baca jangan lupa untuk pencet bintang di bawah ya.Selamat membaca😉.

Chapter 22: Cowok misterius itu lagi?!

"Gue bakalan jadi seperti canva yang lo inginkan,sha. Namun gue tidak mungkin semirip dia."batin Anggara.

"Gue boleh lihat?."tanya Anggara

Namun belum Alisha menjawabnya sudah di potong oleh Ferrell, yang mengatakan bahwa ada seorang wanita yang ingin gabung dengan geng ya.

"Angga."ujar Ferrel.

"Apa?."tanya Anggara.

"Ada dua orang wanita yang ingin bergabung dengan kita."ujar Ferrel.

"Lo tau kan dia cewe?."ujar Anggara dengan muka serius.

"Iya gua tau,tapi dia mau ngerasain kasih sayang dari orang lain, karena dia nggak pernah mendapatkan rasa itu dari keluarganya,Angga."ujar Farrel.

"Bisa telpon cewe itu."nyaut Alisha.

"Bisa,sha.tolong telponin ya."ujar Alisha dengan nada halus.

"Suruh dia kesini sebentar ya kak Farrel."ujar Alisha.

Farrel pun langsung melihat ke arah Anggara yang mengasih kode bahwa harus gimana.

"Telpon."ujar Anggara.

Farrel pun meng-iya kan.

"Kak,maaf aku ikut campur dalam urusan kakak,tapi aku tau rasanya jadi dia seperti apa aku harap kakak mau nerima dia di sini mungkin dengan kakak nerima dia di sini dia akan tau rasanya kasih sayang yang tidak ia miliki dari keluarganya."ujar Alisha.

"Iya gue paham, terimakasih udah kasih tau gue."ujar Anggara dengan mengelus kepala Alisha yang di balut oleh hijab ya itu.

"Hehe."

Tidak lama Farrel dan seorang perempuan pun datang memasuki basecamp Black Moon dan langsung menuju ke arah Anggara dan juga Alisha.

"Nih,sha. Orang ya."ujar Ferrel.

Alisha pun mengangguk mengerti dan langsung melihat ke arah gadis yang di bawa oleh Ferrel, seketika muncul ingatan dari kepala Alisha membuat dirinya itu sedikit sakit di bagian kepalanya itu yang terus menerus memaksa dirinya untuk mengingat semuanya.

"Sakit."gumam Alisha dengan memegang kepalanya itu.

"Lo gapapa?."tanya Anggara saat melihat Alisha memegang kepalanya itu.

"Gapapa kok kak,Hai kenalin aku Alisha panggil aja Sha."ujar Alisha dengan mengulurkan tangannya

"Hai,gue Aliya panggil aja Yaya."ujar Aliya yang menerima uluran tangannya Alisha itu.

"Lo Anggara kan?."tanya Aliya.

"Iya gue anggara, alasan lo buat gabung ke sini apa?."ujar Anggara.

"Gue hanya gabut dan juga gue pengen punya teman."ujar Aliya yang begitu santai.

"Wih cewek siapa nih!?."teriak Gilang dari kejauhan.

"Anggota baru."ujar Ferrel.

"Oh, terima aja,al. jadiin teman dan adek di geng kita,dan juga dia bisa jadi sahabat Alisha,iya gak,sha."ujar Gilang.

"Iya kak boleh ya.."ujar Alisha yang membujuk Anggara.

"Yaudah boleh, mulai sekarang lo jadi adek gue,jadi kalau ada apa boleh ceritakan ke kita kita tapi jangan pernah cerita ke orang yang ada di sana."ujar Anggara yang menunjuk ke arah satria.