My Little Sister S2 [END]

XXXVII

⚠️TYPO BETERBARAN⚠️
⚠️VOTE,KOMEN/KRITIK⚠️
🚫ONLY FAMILY🚫

Hari ini lebih tepatnya malam ini, Shani Indira Martinez resmi memiliki kapal pesiar dan sebuah pulau bernilai fantastis. Dan malam ini pula baru saja selesai acara makan-makan merayakan keinginan Shani yang terlaksana.

"Makasih ya mas" Shani tersenyum menatap sang suami yang sedari tadi hanya diam.

"I-iya sama-sama sayang"

"Nanti kita sekeluarga jalan-jalan ya pakai kapal pesiar aku" Shani memeluk lengan suaminya sebagai bentuk bahwa ia saat ini sangat merasa senang.

"Yang lain udah pulang ya?" Tanya Mommy yang baru selesai membereskan dapur bersama bi Kokom.

"Iya mom" jawab Chika

"Sekarang kita istirahat, udah hampir tengah malam" ucap Daddy yang langsung di turuti oleh semuanya.

"Kaka mana dad?" Tanya Mommy yang saat ini tengah berjalan bersama Daddy menuju kamar.

"Lagi cek mobilnya di garasi"

"Malam-malam gini? Kenapa ga besok aja sih?"

"Kamu kaya ga tau anak kamu aja mom"

Semua sudah memasuki kamarnya masing-masing, begitu dengan Chika. Ia baru saja selesai bersih-bersih bersiap untuk tidur, sebelum tidur Chika ingin mencharger ponselnya terlebih dahulu karena daya ponselnya sudah hampir habis. Saat ponsel Chika tersambung dengan kabel charger, ponsel Chika menyala dan nampak ada Chat dari Eli.

"Tumben banget Ceu Eli spam" ucap Chika yang langsung membuka chat dari Eli.

"Oh shit" Umpat Chika yang langsung mengambil jaket lalu ia berlari menuju garasi. Saat tiba di garasi, Chika langsung menaiki motornya keluar lingkungan mansion dengan kecepatan tinggi.

"Ade mau kemana?" Bingung Ica yang memang sudah berada di garasi sejak tadi. Karena takut terjadi hal yang tidak di inginkan, Ica menyusul Chika menggunakan mobil yang baru saja selesai ia cek kondisinya.

Chika membawa motor seperti orang yang sedang balapan, beruntunglah jalan sepi karena memang waktu yang sudah larut malam. Saat di tengah perjalanan, ternyata ponsel Chika mati. Chika yang memang sudah tau lokasinya tetap melajukan motornya. Setelah beberapa puluh menit mengendari motor, akhirnya Chika sampai di lokasi yang Eli berikan, Chika turun dari motornya lalu mencari keberadaan Eli.

"Ceu lo dimana ceu?!" Ucap Chika dengan suara yang sedikit keras.

DOR

Suara tembakan yang berasal dari sebuah rumah terdengar, membuat Chika berlari ke arah rumah tersebut. Tepat saat Chika baru masuk kedalam rumah tersebut, Ica baru saja tiba. Tanpa membuang waktu ica segera ikut menyusul Chika masuk kedalam rumah.

"De kamu dimana?"

"CHIKA!" Teriak Ica saat melihat tubuh adiknya sedang di ikat di sebuah tiang oleh beberapa orang bertubuh besar.

"Kaka" ucap Chika menatap Ica.

"Waw ternyata benar bahwa si kembar masih hidup" Ucap seseorang yang ternyata tubuhnya tertutup oleh dua orang di hadapannya.