Tepat hari minggu ini wilona pulang dari liburan reuni bersama teman2 nya, pagi hari malvin sudah bangun ia bersantai di balkon kamar nya dan menunggu sangat istri pulang.
Bian sedikit terusik dan mulai berusaha membuka matanya, anak itu tampak malas untuk bangun namun perut nya terasa lapar dan mau tak mau ia bangun
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bian perlahan duduk untuk mengumpulkan nyawa dan mulai beranjak menuju balkon di mana malvin sedang menikmati udara pagi.
Dadyyyy laperrrrr"ucap bian memeluk malvin dari belakang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Malvin terlonjak kaget dan menoleh ke blakang anak nya ini sudah nemplok kek orang mabuk di badanya.
Makan? Beli nih?"tanyak malvin.
Gk mau... Lama, dady masak aja ya"bujuk bian.
Hum? Masak apa kan dady gk bisa masak dek"ucap malvin membawa bian pada gendongan koala nya.
Ihhh masak telur sama nasi mas gk bisa sih"ucap bian menyenderkan kepalanya pada pundak sang dady.
Kalau itu sih kek nya bisa, yudah dady coba yok"ucap nya lalu membawa nak nya ke dapur.
Di dapur malvin mendudukkan anak nya di meja dapur dan mulai memasak nasi terlebih dahulu.
Ini di cuci brapa kali ye, 3 atau 5 kali"ucap nya sendiri.
3 dadyyy yang penting bersih lama banget"omel bian.
Iye iye"malvin pun mencuci beras terlebih dahulu lalu memasukan pada penanak nasi tersebut dan menunggu 10 menit untuk matang.
Malvin beranjak mengambil telur dan mulai memanas kan minyak nya, dengan perlahan kini telur itu ia pecahkan di atas wajan.
