I love You My BadBoy (Lengkap Di Pdf) END✓

40 || Happy ending

Happy reading
.
.
.
.
.

Suara mobil dan motor saling bersahutan mereka saling memandang dengan senyum miris di masing-masing wajah.

Wajah mereka terlihat sangat mirip dengan Bola mata yang berbeda, Pria yang menggunakan motor Memiliki warna Bola mata Hitam pekat dan yang menggunakan mobil memiliki bola mata berwarna coklat cerah.

Motor dan mobil itu saling melaju dengan kecepatan Kencang, mereka memiliki Tujuan yaitu rumah mereka sendiri jadi siapapun yang datang lebih dulu maka dia lah pemenang nya. 

Jean Dan Jeon, Dua anak kembar kebanggaan Mew Dan Anak Kesayangan Kana. Tumbuh menjadi anak yang Tampan dan Nakal.

Usia Jean dan Jeon memang sedang masanya, mereka baru berusia 17 tahun di mana mereka masih sering keluar Masuk ruang kesiswaan hingga Mew bosan mendapatkan laporan itu.

Ada sedikit perbedaan dari Jean dan Jeon ketika semua anak kembar memiliki kebiasaan dan Hoby yang sama, Jean maupun Jeon selalu berbeda.

Jean lebih sedikit Bicara dan Jeon banyak bicara, Jean lebih menyukai Semua jenis motor berbeda dengan Jeon yang lebih suka dengan Mobil.

Mereka benar-benar menduplikasi Mew Saat SMA, mereka tidak menghilangkan ciri khas sang Daddy.  

Mereka menjalan kendaraan masing-masing dengan tidak pelan terlihat saling menyalip, jangan salah walaupun Jeon menggunakan mobil tidak menghilangkan keahliannya.

Mereka sama-sama hebat di bidang masing-masing, membuat kedua nya Selalu menjadi juara bila ada balapan mau itu resmi atau tidak resmi.

Pintu gerbang di buka lebih dulu dan mereka masuk secara bersamaan membuat kedua nya berdecak, bila seperti ini tidak ada yang menang atau kalah.

Jean melepaskan helm dan turun dari motor begitu juga dengan Jeon yang keluar dari Mobilnya.

"Kagak mau ngalah Lo bang!" Kesal jeon membuat Jean memutar bola matanya malas. "Dalam pertandingan gak ada ngalah sama Adek atau sodara, harus suportif dong Bego!" Kesel Jean.

Jean dan jeon saling memandang saat mendengar suara teriakan dari sang Daddy, mereka segera berlari ke dalam untuk melihat apa yang terjadi.

"MOMI!!" panggilan itu membuat Mew menoleh, Mew segera mengangkat Kana ke gendongan Bridal style nya.

"KE MOBIL DADDY SEKARANG, KITA KE RUMAH SAKIT!!" teriakan dan perintah dari Mew membuat mereka mengangguk bersama.

Mereka segera berlari ke arah mobil mew, "kenapa sih dad?" Tanya Jean dengan wajah yang benar terlihat khawatir.

"Dari pagi Momi kalian emang gak enak badan, dan tadi saat mau masak buat kalian katanya pusing." Mew menjawab dengan membenarkan letak tubuh Kana di pangkuan nya.

"Jeon aja yang bawa mobil dad," ujar Jeon dengan segera berlari ke arah kemudi Jean duduk di samping kursi kemudian Mew dan Kana di bangku penumpang.

Jeon segera mengendarai mobilnya dengan pelan karena tidak mungkin dirinya menjalankan mobil dengan kencang bisa-bisa kepala nya di pukul sang Daddy.

Mew mengusap rambut Kana dengan lembut mengecup wajah pucat itu, Kana terlihat sangat kelelahan padahal Mew sudah menyuruh Kana diam biar dirinya saja yang menyiapkan makanan untuk si kembar.