"Dimana kau Jung Taeyong!" Jaehyun berteriak dari lantai bawah. Seorang pembantu rumah datang menghampiri Jaehyun.
"Maafkan kami tuan, tadi kami lihat Nyonya Taeyong keluar bersama tuan muda Minhyung. Kami melihat mereka membawa koper bersama mereka. Kami juga menemui surat ini dikamar anda. Mungkin buat anda, tuan."
Jaehyun merampas dengan kasar surat yang berada di tangan pembantu tersebut lalu merebahkan badannya di atas kasur miliknya.
Jaehyun melempar surat itu ke dalam tong sampah yang berada di sisi pojok kamarnya.
"Sialan kau Taeyong! Akan aku pastikan kau akan kembali ke sisiku lagi!"
💐
"Wonu, kau yakin jika Jaehyun tidak akan mengetahui lokasi ku dan Mark?"
"Ini desa yang terpencil Yong, percaya padaku dan Mingyu. Tidak sembarangan orang bisa masuk ke desa ini."
Taeyong menghela nafas pasrah lalu memeluk Wonwoo sebagai tanda perpisahan.
"Aku akan mengunjungimu setiap hujung minggu."
"Terima kasih Wonu.."
"Selamat tinggal kesayangan auntie!" Wonwo mencium pipi gembul milik Mark lalu mencium pipi milik Taeyong.
Wonwoo melambai ke arah Taeyong dan juga Mark yang berada di dakapan Taeyong lalu masuk ke dalam mobil milik Mingyu.
Setelah mobil milik Mingyu hilang dari pandangannya, seorang pemuda manis datang menghampirinya.
"Hai! Kau pasti orang baru di sini kan?? Kenalkan, aku Chittaphon Leechaiyapornkul atau kau bisa memanggilku Ten. Oh ya! Ini anakku, San dan Hendery. Mereka kaya upin ipin loh!"
Mereka melanjutkan perbualan mereka tanpa menyadari ada yang memperhatikan Taeyong dari belakang.
"Kau menyukainya?" Pemuda yang masih asik dengan kegiatannya, mengintai pemuda manis itu terkejut. Ia mengalihkan perhatiannya ke arah pemuda yang berada di sebelahnya.
"Bagaimana kau bisa mengetahuinya?"
"Dari tatapanmu."
Pemuda itu terkekeh lalu melanjutkan kegiatannya yang sempat tertunda kerana kehadiran temannya itu.
"Dia Lee Taeyong, warga baru di sini. Ku dengar dia sudah punya suami, tapi suaminya punya selingkuhan. Makanya, dia lari dari rumah. Suaminya Jung Jaehyun loh!" Pemuda itu memandang ke arah temannya.
"Jung Jaehyun? Teman sekelas kita ketika kelas 10 bukan?" Temannya mengangguk.
"Dahulu Jaehyun sudah merampas Naeun daripadamu, sekarang giliranmu buat merampas istrinya. Bisa - bisanya ia berselingkuh sedangkan rupa istrinya kaya bidadari."
Taehyung terkekeh lalu mengajak temannya, Moonbin untuk pergi ke tempat lain.
💐
"Aku adalah jiranmu. Jika kau membutuhkan sesuatu, datanglah ke rumahku." Ten tersenyum manis ke arah Taeyong lalu ia mulai menjauh dari kediaman Taeyong bersama anaknya, Hendery dan juga San.
Taeyong menutup pintu lalu berjalan ke arah dapur. Mark mengikuti Taeyong yang berjalan ke arah dapur dengan langkah kecilnya.
Ketika Taeyong sedang memasak untuk makan malam, seseorang mengetuk pintu rumahnya.

ANDA SEDANG MEMBACA
WithOut You
RomanceKehidupan Lee / Jung Taeyong bersama Jung Minhyung dan Jung Jeno tanpa Jung Jaehyun