Don't be silent readers!
💐
"Apa??! Kai hilang?!" Semua yang berada di sana mengangguk.
"Apa kalian bercanda?"
"Tidak, rumahnya kosong sejak empat hari yang lalu." Seorang gadis membuka suara.
"Siapa orang terakhir yang bersamanya?"
Seorang pemuda yang berada di sana mengangkat tangannya. "Aku. Terakhir kali kami bertemu di rumahnya. Ketika hujan lebat, aku ingin berteduh sembentar di rumahnya. Dan itu terakhir kali aku bertemu dengannya sebelum dia menghilang."
Pemuda manis itu mengangguk. "Apa Kai pernah mengatakan bahwa ia ingin kemana sebelum ia hilang?" Soal pemuda manis itu kepada pemuda tadi.
"Seingatku, ia berkata ingin ke Seoul. Aku tidak tahu ia benar benar pergi atau tidak."
Pemuda manis tadi menghela nafas kasar lalu menyandarkan kepalanya di bahu kokoh milik suaminya.
"Yasudah, aku dan Johnny sahaja yang ke Seoul. Kebetulan, kami ingin mengunjungi Taeyong."
💐
"Bagaimana mommy bisa pengsan, Jung Jeno?" Tangisan Jeno pecah apabila mendengar suara milik ayahnya.
"T-tadi ada yang i-ingin hiks membawa m-mommy pergi.. Tapi hiks aku t-tidak sempat melihat w-wajahnya.. hiks."
"Sudah, tenangkan diri mu Jeno. Ini bukan kesalahanmu." Jeno mengusap air matanya yang mengalir lalu menatap ke arah Jaehyun.
Ia mengira bahwa Jaehyun akan memarahinya kerna Taeyong pengsan ketika Jaehyun dan Mark keluar, sedangkan Jeno tidak dapat berbuat apa apa sehingga Jaehyun dan Mark pulang.
"Keluarga pasien Jung Taeyong?" Seorang dokter keluar dari ruangan yang Taeyong dirawat.
"Saya dok, saya suaminya."
"Pasien disuntik dengan ubat yang memiliki dos yang sangat tinggi. Pasien harus dirawat beberapa hari ke depan." Setelah itu, dokter tadi pamit kepada mereka bertiga lalu meninggalkan mereka.
💐
"A-aku tidak ingin pulang dad! Hiks, aku p-penyebab mommy seperti i-ini.."
Jeno terus terusan menyalahkan dirinya sebagai penyebab Taeyong harus dirawat. Sehingga ia tidak ingin pulang bersama Jaehyun dan Mark hanya kerna ingin menjaga Taeyong di kamar inap.
"Daddy hanya ingin pulang untuk mengambil baju kalian. Setelah itu, kita akan kembali ke sini, Jeno."
Jeno menatap ke arah Jaehyun. "B-benarkah?" Jaehyun mengangguk. Jeno menoleh ke arah Taeyong yang masih memejamkan mata.
"Terus siapa yang akan menjaga mommy jika kita semua pulang?" Soalan yang sama seperti soalan Jaehyun pagi tadi sebelum Taeyong dimasukkan ke rumah sakit.
"Tidak apa apa, ada pengawal keamanan di luar." Maklum, orkay.
"Serius gapapa? Nanti paman itu ga akan datang ke sini lagi?" Jaehyun menggeleng dengan senyuman kecil di wajahnya membuatkan Jeno sedikit menaruh kepercayaan kepada penjaga itu untuk menjaga Taeyong.

ANDA SEDANG MEMBACA
WithOut You
Roman d'amourKehidupan Lee / Jung Taeyong bersama Jung Minhyung dan Jung Jeno tanpa Jung Jaehyun