30 juta tahun yang lalu, terjadi peristiwa yang sangat mencekam hingga membahayakan seluruh alam semesta. Para raksasa kegelapan mengincar Eternity Core yang gerbangnya hanya bisa dibuka oleh Yuzare, salah satu pendeta wanita sekaligus penjaga Etern...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
17 tahun lalu, Yggdrasil mengumpulkan beberapa anak-anak berbakat di Kota Zawame. Waktu itu, Roxy yang sudah memiliki bakat hebat sejak kecil ditawari untuk menerima didikan Yggdrasil oleh Amagi Kureshima. Dia diterima dengan beberapa anak lain yang hampir sebaya dengannya.
Di tempat ini, mereka diperlakukan sama dengan lainnya. Roxy adalah yang termuda saat itu. Sampai pada suatu hari, seorang anak laki-laki datang bersama Amagi Kureshima untuk memeriksa anak-anak berbakat itu. Dia memang tampan, tapi sifatnya sangat buruk. Dia mengabaikan semua orang yang menyapanya, termasuk Roxy. Anak laki-laki itu adalah putra sulung Amagi, Takatora Kureshima. Amagi-Sama mendekati Roxy.
Amagi-Sama : "Jadi kau gadis yang selalu di peringkat atas. Itu bagus. Kau akan menjadi orang hebat suatu hari nanti, Nak."
Roxy : "Tentu saja, Pak. Saya akan berusaha sebaik mungkin."
Amagi-Sama : (tertawa) "Ya, teruskan kerja bagusmu."
Roxy : "Oh ya, siapa laki-laki di samping Anda?"
Amagi-Sama : "Dia putraku, Takatora Kureshima. Kalian akan bekerja sama di masa depan."
Roxy : "Wah, itu keren. (mendekati Takatora) Hai, aku Roxanne Tennyson. Kau bisa memanggilku Roxy, mohon kerja samanya." (tersenyum)
Takatora : "Sama-sama."
Amagi-Sama : "Permisi Nona Tennyson, ada yang harus kami kerjakan di ruangan lain. Ingatlah, kau adalah salah satu benih terbaik Yggdrasil." (tersenyum)