Do You Remember?

78 12 1
                                    


Hujan turun sepanjang malam.

Pagi itu, Roxy berjalan-jalan di hutan seperti hari-hari lainnya. Saat berjalan, dia terkejut melihat darah mengalir bercampur air hujan.

 Saat berjalan, dia terkejut melihat darah mengalir bercampur air hujan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Roxy : "Apa itu?" (mengikuti arah aliran itu)

Kemudian dia melihat seseorang tersandar pada sebuah pohon. Tubuhnya dipenuhi luka. Roxy merasa takut, namun dia memberanikan diri dan mendekatinya.

Roxy : "Apakah dia masih hidup?"

Dia memeriksa denyut nadinya dan itu masih berdetak. Saat memeriksanya, tangannya terasa sangat dingin. Roxy semakin bertanya-tanya tentang orang itu. Tiba-tiba beberapa alien menghampirinya.

Metron : "Ternyata pengkhianat itu di sini."

Roxy : "Kenapa mereka di sini?"

Magma : "Serahkan dia kepada kami!"

Roxy : "Jika tidak, apa yang akan kalian lakukan?"

Guts : "Kau bercanda? Tentu saja menghancurkanmu!"

Roxy : "Kurasa tidak ada pilihan lain."

Baltan : "Serahkan dia dan tidak ada yang terluka."

Roxy : "Baiklah. Tapi kalian harus melewatiku dulu!" (mengeluarkan pedangnya dan menghantam mereka)

Kemudian mereka bertarung.

Roxy : "Kenapa kalian menginginkan orang yang terluka seperti itu?! Kalian bisa memakai makhluk angkasa lain sebagai penjahat!"

Magma : "Kau sangat lugu! Dia sudah tahu terlalu banyak. Dia harus disingkirkan!" (menyerang Roxy)

Roxy : "Argh! Aku harus bertahan.."

Lalu mereka semakin memojokkannya.

Roxy : "Tidak.. aku tidak boleh menyerah.."

Mereka mendekatinya.

Guts : "Kau juga akan disingkirkan karena membantu pengkhianat itu!"

Tanpa mereka sadari orang itu berhasil bangkit dan membawa Roxy ke tempat aman.

Metron : "Ke mana mereka pergi?"

Baltan : "Sepertinya mereka kabur ke arah sana. (menunjuk arah timur) Dia meneteskan darahnya di sana."

Magma : "Tunggu apalagi?! Ayo cari mereka!"


Back to Roxy..

Dia membawa Roxy menjauh dan akhirnya sampai di sebuah gua. Dia melepaskan Roxy.

Roxy : "Syukurlah.. terima kasih.."

Dia tersenyum menatap Roxy dan tiba-tiba jatuh pingsan. Untungnya Roxy menangkap tubuhnya sebelum terjatuh.

Roxy : "Hei! Kau baik-baik saja? Katakan sesuatu! Apa yang terjadi?"

ULTRAMAN ZERO X KAMEN RIDER : The Revenge of The DarkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang