Moa mendengar kan cerita Jee ,
' Hmmmhh sulit sekali membuat orang-orang percaya bahwa jiwa ku ini perempuan , oke Dewa jika memang itu mau mu ! Aku... Moa menerima tantangan mu ! ' Batin Moa berlagak sambil minum air putih seperti minum alkohol .Jee memperhatikan Joon .
" Kau kenapa ? Ppfftt... Perilaku kau setelah siuman sangat berbeda dengan yang dulu " Jee menahan tawa nya." Dulu aku seperti apa ? Dan berapa lama aku terbaring koma ? " Moa mulai menerima keadaan , berpura-pura menjadi Joon.
" Kau dulu berisik tapi tak se-urakan ini , Kau memang peminum yang handal , tapi elegan .
Kau sudah 2 bulan koma , tapi ini sungguh ajaib kau bisa siuman secepat ini " Jee duduk di samping ranjang Joon." Oh begitu , lama juga aku terbaring . Aku urakan ? Memang nya kalian dari keluarga kaya ya ? Kalian tampak elegan..ehh maksud ku kita tampak elegan , lalu kenapa aku tak tinggal dengan orang tua ku ? " Moa mulai penasaran dengan raga yang ia pakai ini , tiba-tiba muncul pikiran licik .
" Iya , kau memang punya orang tua terpandang , tapi kau memutuskan untuk ambil jalan sendiri , agar bisa mandiri tanpa bantuan orang tua " Jee tersenyum manis.
Moa menatap nya " Oh lalu kalau aku tak ingat apa- apa...bagaimana aku memakai kartu Atm ku ? , bagaimana dengan tanda tangan ku ? "
Moa tersenyum simpul." Tenang saja , aku tahu segala hal tentang mu , kau mempercaiku sejak dulu , memang nya ada yang perlu di beli ? " Jee menepuk pundak Joon
" Ahahah , nee tentu saja aku perlu membeli sesuatu.. Terimakasih Jee..kau tampan juga ya..hahah " Moa senang nya bukan main mendengar raga yang ia pakai ini orang berada.
' Aku akan beli apa pun yang ku ingin kan dan ku kirim ke rumah ku ! Ahahah.... Tapi... Aku akan kembali ke tubuh ku kan ? ' Pandangan Moa kembali sendu menatap Jee .
" Kenapa muka mu begitu ? Lebih baik sekarang kau minum obat lalu tidur , besok kita akan pulang ke apartemen kita " Jee memberikan obat nya pada Joon.
" Iya ! kau seperti Ahjuma yang bawel " Moa menuruti Jee untuk minum obat meski ia tak suka.
-*-
Pagi nya mereka pulang ke apartemen . Jee menjelaskan banyak hal tentang letak ruang apartemen .
" Dan ini kamar mu " Jee mendorong kursi roda Joon masuk kamar . " Kau pasti lelah , ayo berbaring " Jee membantu Joon pindah ke ranjang .
" Gomawo , kau sangat baik . Aku ingin cepat-cepat berjalan . Aku bisa berjalan lagi kan ? " Moa khawatir terjebak di raga yang tak bisa berjalan.
" Tentu bisa , kau harus banyak berlatih , sekarang aku buat kan makanan ya ...oh ya , Besok aku masuk kerja , jika kau lapar pesanlah makanan , ini Hp mu " Jee memberikan Hp milik Joon .
" Ohh iya Hp ! Yaa aku membutuhkannya, terimakasih ! " Moa melihat- lihat galery " Ohh ini aku ? Bahkan aku belum sempat bercermin ! Tampan juga ya , bodoh nya ingin bunuh diri , wajah setampan ini bisa cari lagi wanita lain ! Ckckck "
" Ppftt hahaha kau memaki diri mu sendiri akhirnya , Ya sudah aku akan memasak tunggu ya " Jee tertawa mendengarnya lalu ia keluar kamar Joon .
Moa berbaring santai ' Oke , aku harus terbiasa sekarang , dan akan kekuil itu lagi setelah bisa berjalan , mungkin aku harus menemui nya sendiri ' Moa berpikir keras .
Di dapur Jee menghela nafas sambil memasak , ia terpukul melihat kondisi sahabat nya .
' Padahal ia tak amnesia , sesakit itu kah sampai-sampai kau ingin melupakannya sekeras ini ? Aku akan membantumu melupakan kenangan buruk itu ' Batin Jee mengiba .
-*-
Sementara itu Ibu Moa menginap di rumah sakit menemani nya semalaman .
Di ruangan kelas dua rumah sakit itu , seorang nenek juga terbaring disamping ranjang Moa yang hanya di batasi Gorden .
" Mengapa kau bisa begini. Nak , sadar lah " Ibu Moa menangis tiada henti .
Nenek disebelah mendengar kan dan tiba-tiba berkata " Putri mu sedang menerima karma nya "
Ibu Moa terperanjat mendengarnya , dan mebuka tirai . " Ahjuma ? Apa maksud nya ? " Ibu Moa duduk di samping ranjang sang nenek, dan menyeka air mata nya .
. . . ⇢ ˗ˏˋ Bersambung ࿐ྂ
KAMU SEDANG MEMBACA
Bukan Diriku
Romance⏝⏝⏝⏝⏝♡❜ꦿ゚ ❝ Aku terjebak , tak bisa keluar . Tapi aku terlena dengan cara nya memperlakukanku . Harus kah aku kembali atau tetap begini ? ❞ ⏝⏝⏝⏝⏝♡❜ꦿ゚ Seorang gadis urakan yang bertemu Dewa di kuil tak terpakai telah mengubah hidupnya! Benar-benar me...