Lihat tay sangat tampan, jika aku menjadi pacarnya pasti akan banyak yang iri padaku"
Jangan mimpi, tuan muda tay yang terhormat tidak akan mau berkencan denganmu"
Auu bagaimana bisa mereka sangat menyukai tay tawan si sombong itu pasti mereka salah menilai orang" ucap new parasnya saja yang tampan tapi sayang ternyata sombong.
New ada apa? " tanya wayo
Bukan apa apa yo, hanya saja aku mendengar para gadis itu tengah membicarakan tay si tay itu"
Aku heran kenapa mereka begitu memujanya. Ku pikir tampan saja tidak cukup. Apa kau tidak lihat wajah sombongnya itu"
Kau mengatai ku" kata tay yang sepertinya mendengar apa yang dikatakan oleh new.
New yang mengenali suara itu dengan gugup menoleh pada arah tay dan menatap mata dingin tay. Ayolah seketika new ingin mengubur dirinya sekarang. Dasar mulut bodoh. Kenapa harus bicara terlalu keras tadi.
Kenapa, kau takut mengatakan nya langsung dihadapan ku? " ujar tay dengan nada dingin
Mmm maaf p'tay sahabat ku tidak bermaksud mengatakan nya phi " dengan gugup wayo mencoba berbicara untuk new
Apanya yang tidak , jelas aku mendengar nya tadi " bentak tay pada wayo
Apa kau ada masalah dengan ku" kata tay lagi pada new tetapi new hanya menunduk takut.
Sudahlah tay mungkin dia memang tidak bermaksud mengatakannya" ujar singto mencoba menenangkan tay
Sedangkan dun hanya bisa melihat nya.
Wajar saja banyak yang membicarakan tay dibelakang mereka. Sudah berapa kali dun mengatakan pada tay untuk merubahnya tetapi tay memang begitu dingin. Jadi banyak yang salah faham.
Jangan membela nya sing " marah tay
Dan kau " tunjuk tay pada new
Uusan kita belum selesai " kata tay dan berlalu pergi
Ada apa dengan mu tay tidak biasanya kau marah ketika orang mengatai mu dan kau hanya menunjukkan wajah dingin mu pada mereka. Dan apa ini kamu marah pada pria tadi hanya karna dia mengatakan kau sombong " ujar dun panjang lebar pada sepupunya itu
Tay terdiam.
Tay juga merasa aneh ketika orang mengatai nya banyak hal di hanya menunjukkan wajah dinginnya tapi ketika pria tadi yang mengatakan nya dia merasa tidak terima
Aku juga tidak tau dun " ujar tay " mungkin aku hanya terbawa emosi saja " sambung tay
Apa kau tidak melihat wajah pria tadi, dia ketakutan melihatmu tay " kata singto
Tay melihat singto, singto yang mengerti tatapan tay berkata lagi " bagaimana tidak takut kau hampir saja ingin membunuhnya dengan tatapan dingin mu itu "
Sudahlah berhenti membahasnya" kata tay
Dun dan singto hanya menggelengkan kepala melihat tay yang tidak mau diberitahu.
─────────
Disisi lain new masih terdiam, wajar saja dia takut karna belum ada yang berani memarahinya dari teman ataupun keluarga nya.Mereka hanya menasehatinya dengan lembut ketika dia salah tidak pernah meninggikan suara kepadanya.
New kau baik baik saja " tanya kit khawatir
New tidak menjawab.
New kau baik baik saja sambil menyentuh bahu new ? " kali ini wayo yang bertanya
New yang merasa ada yang menyentuh bahunya menoleh ke arah kedua sahabatnya.
Aku baik baik saja yo, kit " jawabnya
Aku hanya terkejut karna belum ada yang memarahiku sebelumnya dan itu juga salah ku mengatai tay" lanjut new
Hmmm tapi tay aneh sekali " ujar kit, new dan wayo pun melihat kit menunggu perkataan kit selanjutnya
Biasanya tay tak akan marah ketika orang mengatakan dia dingin, sombong, atau hal buruk lainnya dan anehnya ketika kau yang mengatakan nya tay seperti ingin mencakarmu new" sambung kit
Mungkin kesabarannya sudah habis, jadi melampiaskanna padaku " kata new
Sudah lah, new jangan dimasukkan hati mungkin p' tay tak bermaksud memarahi mu, atau mungkin dia lagi banyak masalah dan melampiaskan nya padamu " ujar wayo
Auu yo kau membelanya dari pada sahabat mu new " ujar kit kesal
Memang dia seperti itu yo banyak yang mengatakan nya dan bukan hanya new " sambung kit
Aku tau tapi mereka tidak mengenal p'tay yang sebenarnya " kata wayo lagi. Kita akan tau orang itu seperti apa kalau sudah kenal begitu dekat.
Lalu apa kau kenal dekat dengannya " emosi kit
Wayo yang ditanya hanya bisa diam tidak menemukan jawaban yang tepat.
New yang melihat wayo hanya diam berkata pada kit.
Sudahlah kit, yo tak bermaksud tidak membelaku , ini kesalahan ku berbicara tanpa memikirkan nya terlebih dahulu " sambil menggenggam tangan kit mencoba menenangkan nya.
Kit pun hanya bisa mengangguk pada new " aissss kenapa kita yang jadi bertengkar hanya karna pria itu " grutu kit
New hanya bias tersenyum melihat sahabat nya itu.
New maaf aku tak bermaksud seperti itu" kata wayo
Tidak apa yo aku tau " balas new tersenyum simpul pada wayo.
Sekarang sepertinya new sudah mendapatkan jawabab dari semua pertanyannya mereka.
─────────
Kamis 29 Desember, 2022
750 word. Seperti biasa jangan lupa vote komen dan follow yah. Dan terimakasih bagi yang rajin kasih vote. ☺
KAMU SEDANG MEMBACA
Already in love( Taynew) √ Tahap Revisi
RomansFOLLOW DULU BARU BACA!!! Ketika dua orang yang saling mencintai tak bisa bersatu karena sahabat dari salah satunya juga mencintai orang sama. Apakah dia harus mengalah demi sahabatnya ? atau menerima cinta dari seseorang yang ia cintai kembali?. La...