FOLLOW DULU BARU BACA!!!
Ketika dua orang yang saling mencintai tak bisa bersatu karena sahabat dari salah satunya juga mencintai orang sama. Apakah dia harus mengalah demi sahabatnya ? atau menerima cinta dari seseorang yang ia cintai kembali?. La...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
N
ew pergi na... Mae, pho " pamit new pada orangtuanya.
Ya sayang hati hati na jangan ngebut membawa mobilnya " ucap ibu new.
Benar kata Mae mu , dan sering seringlah pulang new rumah terasa sepi tanpa mu " kata ayah new.
Khab Mae, pho, new akan usahakan untuk pulang na " balas new tidak lupa memberikan pelukan hangat untuk kedua orangtuanya.
Jika mae tak melepaskan pelukan mae, new sudah pasti akan terlambat ke kampus" goda new dan ibu new pun langsung melepas pelukan nya.
Hati-hati " kata ibu new.
Ya mae. New pergi " kata new melambaikan tangan pada keduanya.
Sesampainya di Fakultas, new pun memarkirkan mobilnya. Dan berpapasan dengan wayo dan tay.
Mata new bertemu dengan mata tajam tay tetapi cepat-cepat new menatap arah lain.
Mungkin mereka telah bersama, lupakan tay, new. Mereka saling mencintai dan kau harus menjauh sejauh mungkin agar tidak mengganggu hubungan mereka " batin new.
New pun pergi meninggalkan parkiran menuju kelasnya, dan tay hanya melihat kepergian tay dengan sendu.
Harapan nya untuk bertemu dengan new telah pupus, new terlihat amata membencinya.
Wayo jangan tanya. Lagi-lagi dia harus menyaksikan tay yang menatap new dengan sendu. Dia tau apa maksud tatapan itu. Karena itulah yang membuat wayo semakin memusuhi new.
P'tay kau baik baik saja" tanya wayo walaupun ia tau jawaban sebenarnya adalah tidak.
Aah Aku baik nong, pergilah ke kelas mu kau akan terlambat nanti " balas tay pada wayo.
Kau benar phi, aku pergi dulu na, dan terimakasih telah mengantarku phi " ujar wayo
Sama sama nong " balas tay.
Wayo pun meninggalkan tay untuk masuk ke kelasnya.
Tak menunggu waktu lama setelah kepergian wayo tay pun pergi juga. . Menjauh lebih baik new, demi kebahagiaan orang yang kau cintai dan juga sahabatmu, kau pasti bisa melupakan tay " monolog new
New thitipoom apa kau baik baik saja, wajahmu terlihat pucat " tanya dosen new yang tidak lain adalah mew Suppassit.
New adalah mahasiswa favorit dari dosen dosen yang mengajar dikelas new salah satunya adalah mew Suppassit.
New yang ditanya pun mengangkat kepalanya untuk menatap dosenny dan jangan lupakan mata semua orang yang juga tengah melihat ke arahnya.
Ah aku baik baik saja pak, maaf saya tidak memperhatikan pelajaran bapak " ucap new
