Perahu Layar ; 02. Mahasiswa Baru

2 3 0
                                    

happy reading

***

Gosip. Ya! saat ini mereka berenam, ah ralat mereka berdelapan sedang berada dikantin kampus fakultas hukum. Disana sedang cukup ramai, padahal biasanya tidak seramai ini

Mereka tengah menikmati makanan yang mereka beli, hari ini cukup panas. Sepertinya cocok untuk menikmati ice cream

"Anjing itu punya gua!" Amuk Jean dengan pandangan kesal, yang ditujukan ke Alice

Alice berdecih. "Minta! Gak boleh pelit lo."

"Maling dasar." Cibir Jean, kalian pikir Alice akan sakit hati? Oh tentu tidak, dia malahan tak peduli dan balik mencibir Jean

"Nyenyenyenye" Ejeknya

"Bangs-" Ucapan Jean terpotong kala mendengar dua orang disebelah mereka seperti tengah membicarakan sesuatu

"Eh tau gak, tadi ada Mahasiswa baru." Ucap heboh seorang mahasiswi yang bernama Hera

"Oh iya, Gue tau. Dia itu yang pindahan dari New York itu kan?!" Balas temannya yang diketahui bernama Jessie

"Iya! Sumpah ya, dia ngambil kelasnya ada yang sama kaya gue. Dan sumpah ganteng parah! Bule coyyyy!" Lagi lagi Hera sangat heboh

Mereka yang berada di meja itu dengan hikmat mendengar gosipnya, waw ada Mahasiswa baru? dari New York pula.

"Lo inget gak namanya siapa?" Tanya Jessie

"Aduh siapa ya, kalo gak salah namanya.. Samu-" Hera terlihat bingung, ia belum terlalu ingat sepertinya.

"Hai." Suara sapaan mengalihkan atensi mereka

Semua orang yang ada dimeja itu, yang awalnya sedang fokus mendengarkan gosip dari Hera dan Jessie kini beralih menengok dan menatap orang tersebut

"-el"

"SAMUEL?!!!"

***

Hari ini adalah hari jumat dan menunjukan pukul 4 sore, saat yang tepat untuk pulang dan beristirahat untuk mereka yang sudah menyelesaikan jam kuliahnya. Tapi tidak untuk Amanda, ia sedang duduk di warung seblak bu miya dekat fotocopy sebelah SMAnya waktu dulu.

Ia langsung meluncur ke sana setelah menyelesaikan jam kuliahnya, karena ia sudah janjian bersama teman-temannya itu untuk membeli seblak langganan mereka saat SMA hingga kini

"Bu Miya."

Bu Miya yang sedang menata bumbu itu menoleh kearah Amanda, "Kenapa, Teh?"

"Manda pesen enam seblak yang kaya biasa ya Bu."

Bu Miya terlihat bingung. Teh Manda sendiri, masa iya makan sampai enam porsi seblak gini?. "Yakin, Teh?" Tanya Bu Miya untuk memastikan

Amanda menjadi ikutan bingung, "Apanya yang yakin, Bu?"

"Itu si Teteh pesen enam seblak"

Ohh, Amanda paham sekarang. Ia pun terkekeh pelan,
"Buat yang lain juga kok Bu, tapi mereka gak bisa ikut. Makanya saya yang pesen"

Perahu LayarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang