MD S2 📜 51

3.6K 256 87
                                    

Happy Reading
Jangan Lupa Follow

📜📜📜

"Aku akan pergi sendiri saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku akan pergi sendiri saja."

"Aku akan ikut, dan kau tidak boleh pergi sendirian tanpaku."

"Aku masih belum siap, V. Dan aku tidak ingin lagi-lagi membuatmu meraksakan kecewa."

V langsung memeluk erat pinggang Arine. "Berhasil atau tidak aku tidak akan pernah marah atau kecewa, padamu."

"Tetap saja, aku merasakannya."

"Apa yang kau rasakan, hmm?"

"Kau sebenarnya marah padaku."

V langsung terkekeh sambil mengangkat tubuh Arine membawanya duduk berpangku di atas ranjang.

"Aku tidak pernah marah padamu, karena mau kau hamil lagi atau tidak aku akan menerimanya."

Mendengarnya langsung membuat Arine memeluk erat leher suaminya.

"Ayo bersiap, aku sudah menghubungi Assel dan dia sudah menunggu kita."

Arine mengangguk dan langsung segera beranjak berdiri pergi ke ruangan walldrobe untuk mengganti bajunya, dan setelah sudah siap V langsung menggandeng tangan Arine membawanya keluar dari kamar.

"Nanti siapa yang akan menjemput twins pulang sekolah?"

"Vea, karena katanya jam pulang kuliahnya bertepatan dengan waktu pulang sekolah twins. Karena jadwalnya hari ini tidak banyak."

"Kalau begitu nanti setelah pulang dari rumah sakit aku mau kerumah, Bunda. Suruh Vea dan twins juga kesana."

V mengangguk dan mereka pun berjalan keluar dari mansion menuju mobil yang sudah Richo siapkan, karena V ingin pergi hanya dengan istrinya jadi Richo tidak ikut untuk mengantar.

Namun sebelum Arine masuk ke dalam mobil, bibi Nora tiba-tiba saja datang dan langsung meneriaki nyonyanya itu yang membuat V dan Arine langsung menoleh dan tidak jadi masuk ke dalam mobil.

"Nyonya tadi minta di buatkan perasan lemon, ini nyonya."

Arine langsung tersenyum senang dan menerima botol air minum yang berisikan perasan lemon yang tadi sangat ia inginkan.

"Terimakasih, Bibi Nora."

Bibi Nora mengangguk sambil tersenyum.

•Mafia Damaresh S2 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang