4. Pulang Bareng

144 32 0
                                    

Hari berikutnya terasa ada yang sedikit berbeda

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari berikutnya terasa ada yang sedikit berbeda. Nah betul, Dika Wian seonggok manusia absurd yang sukanya prengas-prenges gak jelas itu, tumben banget hari ini gak ngerecokin hidup gue sama sekali.

Akhirnya, kedamaian pun menghampiri gue setelah sekian lama gue sangat mendambakan moment ini terjadi.

Moment ini pun gue gunakan untuk menghibur diri dengan bermain musik di UKM Musik mumpung hari ini gak ada matkul tambahan dari Dosen. Alhasil gue berada di studio musik kampus sejak satu jam yang lalu, bernyanyi sambil memetik gitar.

Menyanyikan lagu dari penyanyi kebanggaan gue bernama IU yang judulnya Dreaming.

🎵 Naman baraboneun nun. Jogak gachi yeppeun kko. Sarangseureoun ibsul
Nae chingudeureun naege. Chakgagira hajiman.

Nan algo isseo ne mam. Shichimittaedo da ara. Gwishineun sogyeodo. Nae mameun motsogyeo.

Hangeoreum hangeoreum. Tteollineun balgeoreum. Seolleimeul angoseo OH OOH

Oneuldo imankkeum. Kkeojyeobeorin mam. Ijen gobaekhaebwa

Your Dream...

Gue nyanyiin lagu ini sampai habis, gilak gue ngerasa cantik banget emang kalo udah nyanyi lagu ini tuh.

Lalu setelah itu, lagi enak-enaknya gue menghayal sambil nyanyi, tiba-tiba terdengar suara tepuk tangan yang datangnya dari arah balik meja panjang yang selanjutnya menampilkan satu sosok yang sebelumnya sempat bikin gue gak tenang selama ini, siapa lagi kalo bukan Dika.

"Gue gak tau kalo suara lo sebagus ini. Lo juga bisa main gitar ya, Sam?" tanya Dika yang baru saja menongolkan diri dari balik meja panjang tersebut.

Gue yang kaget pun bertanya, "Lo sejak kapan ada di sana? Ngapain lo di balik meja?"

"Tidur." Kening gue semakin mengkerut. "Tapi gue kebangun karena nyanyian lo plus suara petikan gitarnya. Musik yang lo bawain enak banget btw."

Dika dengan ringannya mendaratkan bokongnya duduk di hadapan gue sambil mengambil gitar yang gue pegang begitu saja. Otomatis gue gak terima.

"Eh apa-apaan lo maen ngerebut gitar gue segala? Kayak bisa aja lo maen!"

"Jangan meremehkan Hanung Dika Wian Pratama ya, Sammy."

Dika senyum miring sok ganteng banget pokoknya. Sedangkan gue masih stay di tempat pengen lihat dia mainin gitar gue kayak apaan, sok-sok-an banget.

Kemudian setelah gitar gue ada di tangannya, Dika bersiap memetik gitar dan mulai bernyanyi.

🎵 Geudaen~ utneun ge jeongmal yeppeun saramiraseo
Geu misoreul ireosseul ttaemada
Nae jeonbureul da jwoseorado
Dashi tto doedollyeojugo shipeoyo~

Officially Own You | Lee Dokyeom✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang