yuoonpsn atau biasa disebut dengan nama lain mr.kamol seorang mafia bawah tanah pertama yang ditakutkan oleh mafia lainnya terkenal kejamnya serta CEO perusahaan terkenal pertama di Asia tenggara bertemu dengan seorang yang tak pernah terbayangkan o...
Kakek kamol; persiapkan semua saya akan turun tangan sendiri ji kita akan berangkat ke Thailand sekarang . Ji Wook ; baik ayah .
Mereka pun bersiap untuk berangkat ke Thailand
Di rumah sakit
Kamol khom dan Juju menunggu dokter keluar dari ruang UGD dan ada satu suster yang keluar dari ruangan dan berlari untuk mengambil stok kan darah karena kekurangan darah Membuat kamol semakin panik
Kamol ; kenapa mereka lama sekali ini sudah lebih dari dua jam .!!!! Juju ; kamol biar aku menemani baibon dulu khom jika terjadi sesuatu panggil aku .
Juju pun pergi dan menemani baibon Tidak lama dokter keluar dan menunduk sambil berkata sesuatu yang membuat kamol semakin khawatir.
Dokter ; permisi tuan Kamol ; bagaimana keadaan istri saya Dok cepat katakan dia baik baik saja kan ? Dokter ; ya untungnya kami berhasil menyelamatkan nya tapi Kamol ; tapi kenapa dok katakan dengan jelas! Dokter ; istri tuan koma dan berdoa lah yang terbaik untuk nya dan selamat untuk tuan istri anda tengah mengandung dan untung nya janinnya kuat tolong sekali tuan agar dijaga dengan baik karena janinnya masi kecil ini sangat berbahaya bagi sang ibu tapi kami kagum karena ini pertama kalinya saya melihat seorang pria bisa mengandung anda beruntung tolong jaga dan berdoa lah agar istri anda cepat bangun karena kalau terlalu lama itu itu . Kamol; itu apa dokter katakan dengan jelas!!!!! Khom ; tuan tolong kendali kan emosi anda . Dokter; jika nyonya tidak kunjung bangun itu bisa membahayakan janin dan juga sang ibu sendiri istri anda masih dalam pengawasan dokter saya permisi.
Disitu kamol bahagia mendengar kabar tentang Kim yang mengandung tapi di sisi lain dia seakan disambar kenyataan pahit tentang kondisi Kim yang koma dan kamol pun menangis dan menghajar dinding rumah sakit
Khom dan pengawal lainnya juga menunduk ikut merasakan perasaan kesedihan tuan mereka begitu juga dengan Juju yang ketika dia balik dan mendengarkan semua yang dokter katakan dan segera melakukan sesuatu yang penting
Ya Juju suda menculik Cherry, sesungguhnya tadi dia tidak ke ruangan baibon tetapi pulang ke mansion nya dan menyuruh anak buahnya yang tersembunyi bergerak menculik Cherry dan Cherry suda ada di tangan Juju dengan tangan di ikat dan di bius total agar tidak bangun dan juga mata Cherry pun di tutup agar tidak bisa menyadari siapa yang menculiknya , karena pada saat dia di culik Cherry baru saja mandi dan masi memakai handuk model baju .
Juju pun pergi dari rumah sakit dan menyuruh Jakson dan Felix menjaga Cherry yang di Tawan di mansion nya . Setelah itu Juju pun langsung menelfon kakek yang sudah sampai di mansion kamol untuk segera ke markas tiger karena ada yang harus di bicarakan nya ini penting .
Juju ; kakek langsung ke markas tiger ada yang mau aku jelaskan ini penting ajak ibu dan ayah dan nenek juga . Kakek ; baiklah tetapi sebelum itu kakek, nenek dan orang tua mu akan ke RS dahulu . Juju ; jangan kakek jangan ngangu kamol biar dia menemani Kim . Kakek ; baik' bagaimana keadaan Kim Juju ? Juju; aku tau kakek akan bertanya keadaan Kim seperti apa . Kakek ; Juju katakan pada kakek ada apa dan kenapa kau seperti sedang menangis ? Ji Wook ; ayah tanyakan pada Juju bagaimana kondisi Kim ? Ibu kamol; iya ayah tolong katakan apa yang terjadi . Nenek ; bagaimana kondisi Kim dan juga kamol aku khawatir dengan baibon bagaimana kondisi nya ? Juju ; kakek datang saja ke markas aku jelaskan semuanya . Kakek ; baik kakek kesana sekarang ,Juju nyuruh kita markas sekarang . Ji Wook; kenapa malah ke markas tidak ke RS ? Kakek ; dia akan jelaskan dia minta kita untuk tidak menganggu kamol sekarang dia akan jelaskan kondisi Kim .
........
Ini foto Baibon kecil ya dan akan author up foto anak ke dua tapi tidak sekarang .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.