07

16.4K 817 9
                                    

80 vote untuk bab ini supaya lanjut xixixi.

"Lo beneran mau kerja?" Tanya Venya dengan suara tidak yakin, ayolah bahkan wanita itu bisa melihat bahwa Jordan tidak bisa berjalan dengan benar.

"Emang menurut kamu aku ga keliatan serius?" Jawab Jordan yang membuat istrinya mendengus kesal.

"Yaudah, tapi gw yang anterin" ucap Venya yang diangguki oleh Jordan, kini mereka berdua berjalan dengan posisi Venya berada di belakang Jordan niatnya adalah menjaga pria itu kalau-kalau ada angin yang membuat nya suaminya terjatuh.

"Jangan gatel kalo liat model, inget lo udah punya istri" ucap Venya saat Jordan sudah akan keluar dari mobil miliknya.

Jordan yang diberi kata-kata seperti itu hanya menatap sinis kearah Venya, "okey" jawab Jordan sambil membanting pintu mobil.

Venya terkekeh saat mendengar nada dari ucapan Jordan, wanita itu terus memandang Jordan yang kini berjalan masuk ke dalam kantornya.

Setelah Venya melihat Jordan sudah masuk ke dalam tepat kerjanya, wanita itu mulai menjalankan mobilnya untuk ke kantor tempat kerjanya.

'jordan & venya'

"Widihh yang baru nikah udah dateng aja" ucap Dela kearah Venya yang baru saja mendudukkan dirinya di kursi ruangannya.

"Gimana hotel nya?" Tanya Venya setelah terkekeh mendengar ucapan Dela.

"Lumayan sih, sekarang lagi rame" Jawab Dela sambil menyodorkan berkas-berkas rekapan pengunjung hotel.

"Sip, Bentar lagi Imlek kan? Jangan lupa banyakin promo" ucap Venya dengan nada bercanda sambil membaca berkas rekapan.

"Sebenarnya juga promo ga guna, orang biasanya harga kamar naik pas hari raya" balas Dela sambil mendudukkan dirinya di depan Venya.

"Namanya juga teknik marketing"

Dela yang mendengar jawaban itu hanya terkekeh pelan, teknik marketing yang sangat membohongi publik.

"Yaudah gw cabut dulu, bentar lagi jam masuk kerja soalnya" ucap Dela sambil melambaikan tangannya dan pergi dari ruangan Venya.

"Oh ya del, tolong mintain rekapan tentang dana yang masuk sama keluar" ucap Venya kearah Dela yang sudah berada di depan pintu.

"Okey!" Balas wanita itu.

'jordan & venya'

11.45

"Okey istirahat makan siang" ucap atasan Jordan yang langsung mendapat sorakan dari semua pekerja di sana.

Jordan berjalan kearah cafetaria untuk membeli segelas kopi, padahal biasanya dirinya tidak pernah kelelahan saat bekerja.

"Yo, pa kabs yang?" Ucap Andhika sambil menepuk pundak Jordan yang tengah menyandarkan kepalanya di sandaran kursi.

"Apasih, jangan panggil yang" jawab Jordan sambil menangkis tangan andhika.

"Tapi gw pengennya manggil sayang" balas Andhika lagi kini langsung mendapat pukulan kecil di bahunya.

Tiba-tiba suara ramai mengalihkan perhatian mereka, dua orang wanita tengah bertengkar sambil meneriakki satu sama lain dengan kata kasar.

Jordan menghela nafas pelan saat merasa terganggu dengan suara keributan mereka, Andhika yang melihat hal itu langsung meneriaki dua wanita itu.

"BERISIK" Teriak Andhika yang langsung membuat suasana disana hening.

"Nah udah tuh, diem" ucap Andhika kearah Jordan yang malah meninggalkan nya dan berjalan untuk membeli makanan.

"Yang harusnya pergi itu lo, sialan" ucap salah satu wanita yang memancing keributan lagi disana.

"Lo sialan, ga usah bikin ribut lah" balas yang lain sambil melempar kopi ke sembarang arah yang ternyata justru mengenai Jordan yang akan melewati mereka.

Andhika yang melihat hal itu langsung berjalan kearah Jordan dan melihat kondisi pria itu yang kini sudah berbau kopi.

"Kalian berdua setelah ini langsung keruangan saya" ucap Andhika kearah dua wanita itu. Setelah mengatakan hal itu Andhika menoleh lagi kearah Jordan, bibir pria itu tertekuk saat melihat kemeja putih milik nya sudah terkena noda kecoklatan.

"Ayo ke kamar mandi" Tarik Andhika kearah Jordan yang terus berdiam diri.

"Bau kopi" ucap Jordan dengan suara bergetar saat sudah di kamar mandi.

"Iya kan lo kesiram kopi" balas Andhika sambil menyuruh Jordan menunduk di wastafel agar dirinya bisa membilas rambut Jordan yang sudah terkena kopi.

"Bawa baju?" Tanya Andhika kearah Jordan yang di jawab gelengan.

"Gw bilas aja, terus nanti di pake lagi" jawab Jordan sambil melepas kemejanya dan mulai mengucek kemeja nya.

Tbc

plis jangan pikir jordan hamil dulu, masih belom yh temen temen.

make a baby || a femdom story [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang