CAHEM

CAHEM 10

Lanjutan Flashback kemaren..

Happy Reading!!

***

"Mau ngapain?" Tanya Rahm setelah melepas tangannya dari seragam Zaki

"Peluk dikit doang kali Rahm." Jawab Zaki

"Gak. Enak aja. Tembok noh peluk"

"Tokek kali gue peluk tembok" dengus Zaki

"Udah deh. Lo mending diam dulu Zak." Dafi mengehentikan aksi Zaki sebelum makin ngaco.

Kini Dafi mengalihkan pandangan kepada Caca. Dia mau bertanya sesuatu pada gadis yang sudah cukup lama di kenalnya itu "Kata Zaki kalian mau backstreet. Iya emang?"

Caca melirik Rahm yang tampak bingung dengan pertanyaan Zaki barusan.

Sedari tadi Rahm terus saja menanyakan bebagai pertanyaan pada Caca. Caca sampai lupa mau membicarakan hal satu ini pada Rahm.

"Kak" Caca memanggil Rahm

Rahm menoleh

"Hm.. duduk dulu kali ya" Caca meminta Rahm untuk duduk kembali di tempat sebelumnya. Karena pembahasan ini cukup sensitif kalau Caca tidak berhati-hati dalam menyampaikannya.

Caca terdiam sejenak mencari-cari kalimat awal apa yang cocok untuk disampaikan

"Kamu kenapa?"

"Ekhm.. kak. Aku anak baru di sekolah ini-"

Rahm tidak merespon, hanya menunggu kalimat apa yang akan Caca ucapkan setelahnya. Zaki dan Dafi yang berdiri di dekat mereka berdua jadi ikut deg deg an. Zaki sebenarnya sudah tau apa yang mau disampaikan oleh pacar sahabatnya itu. Bahkan ia juga telah menceritakan sedikit mengenai rencana Caca pada Dafi. Justru Zaki lebih penasaran sama reaksi Rahm nantinya.

"-tentumya aku mau dong nyaman selama bersekolah di sekolah baru"

"Iya. Trus?" Rahm tak sabaran mendengar apa yang mau dikatakan Caca.

Caca memejamkan matanya sebentar lalu berucap dengan lugas "Aku mau kita backstreet"

Krik krik

Tidak ada jawaban

Caca membuka matanya kembali. Rahm sama sekali tidak bereaksi. Sorot matanya tajam menatap Caca seolah mencari tau apa maksud Caca sebenarnya.

Rahm masih belum paham. Tapi kalimat Caca barusan tidak pernah sama sekali terlintas dipikiran Rahm-kalau Caca akan mengatakan kalimat yang tentu saja Rahm tidak suka.

Rahm bukan tidak mengerti maksud dari kata backstreet. Rahm tau.. Backstreet adalah dimana sepasang kekasih menyepakati sebuah hubungan tanpa memberitahu sebagian pihak atau khalayak ramai tentang hubungan mereka.

Hanya saja Rahm tidak mengerti, kekasihnya sendiri yang bicara begitu. Apa itu artinya Caca meminta Rahm merahasiakan hubungan mereka? tapi untuk apa? dan dari siapa?

"Kita backstreet di sekolah"

Baru satu jawaban yang diberikan Caca, Rahm menuntut jawaban lebih dari itu. Ada begitu banyak pertanyaan yang berkecamuk di otak Rahm sekarang.

Tapi Rahm justru bingung mau bertanya apa dulu.

"Ini bukan prank kan ca?"

Pertanyaan itulah justru yang keluar dari mulut Rahm.

Caca meringis. Sebenarnya Caca juga berat dengan keputusannya ini. Setelah memikirkannya matang-matang, Akhirnya Caca yakin kalau keputusan inilah yang memang terbaik untuk saat ini.