Chapter 18: I Will not Leave You
***
"Dokter Kana-! Pasien atas nama Takashi Juna menawarkan diri untuk mendonorkan jantungnya" sahut sang perawat.
"He?"
Dokter Kana tersenyum, "Bagaimana Osamu?"
"Eh? Ini se-serius dok? U-udah ada yang mau donorin?"
"Iya. Kita lakukan operasi transplantasi jantung sekarang?"
Osamu mengangguk masih dalam keadaan tak percaya.
"Baiklah, silahkan menunggu di depan ruang operasi. Pasien akan segera saya pindahkan"
"Dokter Kana.."
"Iya?"
"Saya mau mengunjungi keluarga pasien tersebut"
"Boleh, ayo"
"Kak Samu.. gu-gue ikut.." sahut (name).
"Ayo"
***
Banyaknya segala persiapan di urus. Pasien atas nama Takashi Juna adalah ayah dari Mia-- wanita yang waktu itu Atsumu dan (name) tolong.
Takashi Juna mengalami kecelakaan dan di saat kondisinya kritis, ia berpesan kepada anaknya untuk mendonorkan jantungnya itu ke Atsumu.
Shiro, suami Mia-- ia sudah menceritakan keadaan Atsumu. Ini juga sebagai balas budi saat dimana mereka juga menyelamatkan nyawa sang bayi.
Tidak ada penolakan sama sekali dari keluarga Takashi. Kondisi Takashi juga sudah tidak memungkinkan bertahan.
Soal pemeriksaan jantungnya, benar-benar cocok untuk Atsumu.
Di sinilah mereka berkumpul. Shinsuke, Suna, (name), Shiro dan Mia di depan ruang operasi.
Atsumu baru saja di masukkan ke ruangan.
Lampu merah menyala menandakan operasi mulai berjalan.
(Name) mengeratkan pelukannya dengan Shinsuke, "Atsumu.."
"Berdoa (name)"
Osamu yang posisinya duduk di kursi, ia menyatukan erat kedua tangannya dan memanjatkan doa kepada sang Kuasa. Meminta agar operasinya berjalan lancar.
"Cepet balik, Tsumu.."
***
Malam telah tiba. Operasi berjalan sejak siang tadi hingga saat ini. Memang membutuhkan waktu lama untuk melakukan transplantasi jantung, butuh waktu 4-6 jam.. kadang lebih jika ada kendala.
Shiro dan Mia sudah pulang duluan sore tadi. Mereka tak bisa menunggu lama. (Name) dan lainnya mengucapkan banyak terimakasih.
Keadaan di dalam ruang operasi sendiri, dokter Kana masih sibuk dengan tugasnya. Sambil salah satu perawat melap keringatnya yang bercucuran.
Seluruh dokter maupun perawat tengah berjuang keras menyelamatkan nyawa pasien.
Lewat beberapa detik.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Will not Leave You || Miya Atsumu x Readers [END]✓
Teen FictionDia mengesalkan. Tapi aku menyayanginya. Kenapa aku bisa terpikat dengan Jamet kuning itu? Tapi.. Itu keberuntungan ku, dia mengisi kehidupan ku dengan kebahagiaan. Ada dimana saat dia hampir meninggalkan ku, benar-benar mempertaruhkan nyawa. "Don't...