"hmmm... Apa ini gara-gara aku menaboknya terlalu keras ya?" Yusuke tampak berpikir.
"Kenapa Aniki tabok Maro!? Dia salah apa?" ujar Naiko.
"Ada kecoa hinggap di kepala dia" ujar Yusuke.
"Kalian kenapa sih-_" IF tampaknya merasa risih dengan keberadaan Naiko dan Yusuke.
"Maro kau tidak sedang bermain-main kan!? Apa kau ingat sesuatu?" ujar Naiko.
"Hah!? Sudah kubilang aku tidak ingat apa-apa selain namaku! Kepalaku sakit lalu apa tadi? Kau memanggilku Maro? Kenapa kau memanggilku seperti itu!?" ujar IF.
"Poe poe poe.. apa kau tau kata-kata itu?" tanya Naiko.
"Kata-kata bodoh macam apa itu!" ujar IF.
"Sepertinya ini sungguhan dia tidak terlihat main-main" ujar Yusuke.
"Tidakk!!! Maro!! Kenapa ini bisa terjadi padamu!!" Naiko memeluk IF namun malah ditepis oleh IF.
"Jangan memelukku orang aneh!" ujar IF.
"sepertinya aku harus menabok Maro lagi agar otaknya kembali berfungsi" ujar Yusuke.
"Jangan Aniki! Bagaimana jika nanti keadaannya makin parah" ujar Naiko.
Yusuke tidak mendengarkan perkataan Naiko, ia langsung menabok IF dengan botol racun serangga tadi.
"ANIKI!?"
IF kembali tepar.
"Mengantuknya... Kalian lagi ngapain?" Liura tiba-tiba dateng tapi di kacangin. 'kacang mahal tauk' batin Liura.
"IF-kun! IF-san!?" Naiko menggoyangkan tubuh IF mencoba membangunkannya.
"Ugh... Sakit" ujar IF yang kembali sadar.
"Maro!?"
"Ada apa Naiko-san? Kenapa kepalaku bisa sakit seperti ini ya?" tanya IF.
"Maro!!! Selamat datang kembali!!" Naiko memeluk IF.
"Akhirnya Maro kembali normal!!" Yusuke juga ikut memeluk IF.
"Mereka ngapain peluk-pelukkan begitu?" tanya Sho.
"Aku kaget! Sho-chan jangan ngagettin dong!" ujar Liura.
"Ya maap" ujar Sho.
"Nggak tau, Grup orang dewasa aneh" ujar Liura.
"Grup bocil juga aneh" ujar Sho.
Sho-san... (';ω;`)
.
"Naiko-san sini aku bantu" IF mengambil alih cucian piring yang akan dikerjakan Naiko.
"Eh? Oh terima kasih" ujar Naiko.
'tumben' batin Naiko.
.
"Naiko-san aku bantu ya" IF membatu Naiko mengangkat jemuran.
"Eh!? Terima kasih I--IF-san" ujar Naiko.
'IF-kun!? Dia IF-kun yang kukenal kan!?' batin Naiko.
.
"Aku pulang!!" ujar Hotoke.
"Selamat datang Hotoke-san" ujar IF.
Hotoke bergidik ngeri, tidak biasanya IF menyambutnya seperti ini!? Ia langsung berlari mencari keberadaan Naiko.
"Uwaaa... Nai-chan ini menakutkan..." Hotoke memeluk Naiko.
"Ada apa Hotokechi? Apa yang menakutkan?" tanya Naiko.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dadu Story
FanficBuka aja kalau penasaran ( ◜‿◝ )♡ Cerita ini hanya fiksi belaka, tidak ada sangkut pautnya sama yang asli Mengandung OOC Kadang nyampur ama yang lain