“huuhhh… menyebalkan apa dia tak tau apa kita mengkhawatirkannya? Shiaaa awas saja anak itu akan ku pukul kepalanya nanti” – omel Gulf
“Yaaakk!! Gupii apa kau kerasukan hantu taman apa? Kenapa marah-marah sendiri? Apa kau dirasuki saat ke toilet tadi?” – New
“Akuu tak akan marah seperti ini Newwie jika si bodoh Kitt itu tak membuat ku khawatir. Coba lihat saat kita sedang sibuk mencarinya ternyata dia tengah berduaan dengan P’Singto! Huhhh menyebalkan jika…” – ucapan Gulf dipotong Gun
“Kitt sudah ditemukan?” – Gun
“emmm… ternyata dia sedang bersama P’Singto di vila mereka yang ada di puncak! Huhh menyebalkan membuat orang khawatir saja aku….” – ucapan Gulf kembali dipotong New
“Kau tau dari mana Gupii? Lalu sekarang Kitt dimana?” – New
“Oiiiiihhhh!!! Kenapa kalian suka sekali memotong ucapanku? Kitt sekarang sedang dalam perjalanan pulang diantar P’Singto ayo kita kembali ke rumahnya Kitt aku ingin mengomelinya nanti” – ucap Gulf sambil beranjak dari taman kembali ke rumah KristSedangkan Gun & New saling berpandangan heran apakah Krist telah ditemukan dan dikembalikan pada kaum vampire? Kenapa mereka sama sekali tidak tahu? Harusnya kan ada tanda dari pihak mereka masing-masing kalau Calon Pengantin Pemimpin Klan Vampire telah ditemukan
*****
RUMAH KRIST
Saat ini Gulf dan lainnya baru saja tiba di rumah Krist dan langsung saja mereka ditodong pertanyaan oleh Mae Nan“Gupii sayang benarkah yang kau katakan tadi nak? Kitt sedang bersama Singto? Apa itu benar?” – Mae Nan
“Ia Mae, Kitt sedang bersama P’Singto” – Gulf
“yahh ampunnn……. Anak itu membuat jantung Mae ingin copot saja rasanya!!! Awah saja jika sudah pulang akan mau jewer kupingnya” – Mae Nan
“Tenang Mae akan Gupii bantu juga memarahinya!!! Kalau perlu kita marahi juga P’Singto karena sudah membawanya tanpa kabar” – Gulf
“Tadi kata temannya nak Singto itu mereka sudah dimana Gupii?” – Pho Jack
“oh, P’mew bilang mereka sudah dalam perjalanan ke sini harusnya sebentar lagi mereka….” – ucapan Gulf terpotong bunyi klakson mobil
TIN.. TIN...
Ternyata yang datang adalah mobil Singto, dapat semuaorang lihat bahwa Singto keluar dari mobil dan membukakan pintu sebelah kemudi dan membantu Krist keluar“Ini diaa… yang sudah membuat jantung Mae mau copot! Kristt!! Kalau pergi itu setidaknya kabari Mae dan Pho dulu jangan menghilang seperti ini Mae kan jadi khawatir” – marah Mae Nan
“Ma-maaf Mae, Ki-kitt minta maaf huaa…… hikss hikss maafkan Kitt Mae” – ucap Tay mulai berakting menangis sambil bersembunyi di belakang Singto“Shiaaaa… hebat juga akting Ai’Tay pantas saja banyak keluarganya yang menjadi pemain film akting keturunan mereka sangat bagus” ~ batin Singto
“Maaf Mae jangan marah pada Kitt, marahi saja saya di sini saya yang salah karena tidak memberitahu kalian kalau Kitt sedang bersama saya” – ucap singto ikut berakting
“Kitt asal kau tau saja kami semua khawatir padamu. Lihat bahkan Gun & New sampai datang dan ikut mencarimu! Harusnya kalau mau pergi itu kabari kami dulu” – Gulf
“Ma-maaf hikss… hiksss…” – ucap Krist(Tay)
“Sudahlah kemari sayang” – ucap Pho Jack sambil menarik Krist(Tay) ke dalam pelukannya
“Yah ampunnn!!! Kittt sayang apa kau sakitt? Badanmu dingin sekali” – Pho Jack
DEGG....
“Bagaimana ini??” ~ batin Singto“Ma-maaf Pho tadi Kitt memaksa P’Sing untuk pergi ke vila mereka yang ada di puncak ternyata di sana dingin sekali Kitt senang karena pemandangan di sana bagus sekali Kitt bermain dengan baju yang tipis padahal P’Sing sudah melarang Kitt tapi Kitt tidak mendengarkan P’Sing, sepertinya sekarang Kitt sakit Pho” – ucap Krist(Tay) dengan senyuman lebarnya
“yah ampunn Kitt kau ini menyusahkan nak Singto saja yah benar-benar! Habis bikin ulah malah merepotkan kita semua” – ucap Mae Nan sambil memeluk Krist(Tay)
“yahhhh…. Kitt kan kesal dengan Mae dan Pho yang pergi meninggalkan Kitt sendiri teman-teman yang lain juga tadi siang mereka sibuk jadi Kitt bosan makanya kit ngambek terus pergi bersama P’Singto” – ucap Krist(Tay)
“Kau benar-benar membuatku sakit kepala Kitt” – Gulf“psttt… pstt… Newwie apa itu benar Kitt? Kenapa Kitt terlihat aneh yah?” – bisik Gun
“Itu bukan Kitt dari baunya sepertinya itu Tay yang sedang menyamar menjadi Kitt” – bisik New
“wahhh… akting P’Tay sangat bagus jika aku tak memperhatikannya dengan baik pasti aku juga mengira itu Kitt” – bisik Gun
“emm… benar lihat saja sepertinya orang tua Kitt bahkan Gupii sepertinya percaya” – bisik New“Kenapa kalian berdua bisik-bisik? Apa yang kalian bicarakan?” – tanya Gilf
“a-aaa… tidak bukan apa-apa. Paman, Bibi, karena Kitt sudah ketemu kami pamit pulang yah” – Gun
“iaa Paman, Bibi, kami mulang dulu ini sudah cukup larut” – tambah New
“aooo… kalian pulang naik apa? Mau paman antar? Hitung-hitung terimakasih karena sudah mau repot-repot mencari Kitt” – Pho Jack
“Tak apa Pho mereka bisa pulang bersama Gupii” – Gulf
“Loh!? Gupii tadi katanya mau menginap?” – Mae Nan
“Maaf Mae tidak jadi heheheh…. Pho mengirim pesan Gupii disuruh pulang katanya ada hal penting yang ingin pho bicarakan” – Gupii
“Baiklah hati-hati di jalan yah” – Pho Jack
“Baik Pho, dah Kitt jangan merepotkan lagi yah” – ucap Gulf mengerjai Kitt
“Ia ia Kitt memang menyusahkan huuhhh!!! Papayyyy naaa” – ucap Krist(Tay) dengan nada imutnyaSetelah itu Gulf, Gun dan New masuk ke mobil dan langsung pergi dari sana meninggalkan Singto yang masih bersama keluarga Krist
“Nak Singto ingin masuk dulu?” – Mae Nan
“Tidak usah Mae, Singto pulang dulu sudah malam. Sekali lagi Singto minta maaf karena sudah membuat kalian khawatir” – Singto
“Tak apa nak Singto, Kitt ini memang kadang-kadang tingkahnya bikin orang elus dada. Sangattttt menyebalkan” – Pho Jack
“Phoooo……” – ucap Krist(Tay)
“Nong, phii pulang dulu yah kalau ada apa-apa kabari phii yah dan jangan buat Pho dan Maemu khawatir lagi. Phii pulang dulu yah” – ucap Singto sambil mengelus kepala Krist(Tay)Yah Singto mencoba romantis saja di depan orang tua Krist padahal sebenarnya ia ingin sekali muntah karena tau yang ia coba romantiskan itu Tay untungnya Tay sekarang sedang menyamar menjadi Krist sehingga Singto bisa sedikit lebih tenang saat berpura-pura romantis tadi
“Kh-khab Singtuannn…” – ucap Krist(Tay) dengan wajah sedikit memerah
“Shiaaa aktingmu sangat bagus Ai’Tay” – ucap Singto menggunakan telepati
“Tentu saja keluargaku memang berbakat menjadi artis” – balas Tay menggunakan telepati“Baiklah phii pulang dulu yah dah Kitt….. Pho, Mae, Singto pulang dulu yah” – ucap Singto sembari memberi wai kemudia masuk ke dalam mobilnya dan pergi meninggalkan rumah Krist
“Papaayyyy P’Singto” – ucap Krist(Tay)
“Ayoo Kitt masuk Mae akan buat minuman hangat untuk menghangatkan badanmu” – Mae Nan
“Khab Mae” - – ucap Krist(Tay)*****
Sementara itu di dalam mobil Gulf sedaritadi saat mereka meninggalkan rumah Krist Gulf, Gun & New masih terdiam dengan pikiran mereka masing-masing
“Apa kalian tidak merasa ada yang aneh dengan Kitt??” – tanya Gulf
DEGG….
“Aneh bagaimana Gupii?” – tanya Gun berusaha tetap tenang
“yah… aneh saja” – Gulf
“Menurutku tidak ada yang aneh pada Kitt, kecuali bagian dia tetap bisa manja pada Singto di depan kedua orang tuanya hahahahhaaa….” – ucap New mencoba mencairkan suasana sekaligus mengalihkan pembicaraan
“Menurutku bukan itu yang aneh, memang wajah dan tingkah nya mirip Kitt yang ku kenal tapi…. Perasaanku mengatakan kalau dia bukan Kitt, seperti orang yang berbeda” – yakin Gulf“Shiaaa… hebat juga insting pemburu makhluk ini” ~ batin New
“Pantas saja Gulf bisa curiga dia kan dari keluarga pemburu makhluk terkenal” ~ batin Gun“Sudahlah mungkin perasaanmu saja Gupii” – New
“Benar Gupii mungkin hanya perasaanmu saja” – tambah Gun
“em… mungkin saja” – Gulf“Tidak! Ini bukan hanya sekedar perasaanku saja! Memang ada yang aneh pada Kitt tadi tapi apa yah? Rasanya seperti melihat orang lain di dalam tubuh Kitt. Haaaaahhhhh……. Sudahlah nanti akan ku cek lagi besok” ~ batin Gulf
****************************
Hay² gengs double up yah😊
Semoga kalian gak bosan🌺
KAMU SEDANG MEMBACA
THE VAMPIRE BRIDE (On Going)
VampireHay semuanya ini cerita pertama ku jadi maklumin aja yah kalo masih banyak kekurangannya 🙏🏻 bxb‼️Homopobic boleh skip👉🏻 Ketika kehidupan Krist yang awalnya sebagai murid SMA biasa kini harus berubah drastis semenjak usaha ayahnya bangkrut dan me...