BERUSAHA MENERIMA

1 0 0
                                    

22.

Berapa hari, minggu, bulan aku terus berusaha mencoba membujuknya aku menghilangkan berjuta ego yang ada dalam diriku demi mendapatkannya kembali.

 Dan mungkin ini adalah keputusan yang sudah dia pilih dia tidak pernah membaca pesanku dan apalagi untuk membalasnya.

 Sebelumnya aku pernah bilang padanya bahwa aku akan tetap mencitai dan menyayanginya selamanya karena semua rasa sayang yang aku punya sudah aku berikan semua padanya swhingga tidak tersisa sedikitpun untuk perempuan lain dan rasaku pun telah mati bersamaan ketika dia memutuskan untuk tidak mencintaiku lagi

 Dan dalam keadaan ekonomiku yang sedang hancur di tambah perasaan sakit yang sangat menyiksaku aku merasa hidupku seperti robot yang hidup tanpa hati, tanpa gairah aku merasa kehidupanku benar benar mati saat itu mungkin sangatlah lebay untuk di dengarkan tapi itu yang memang sedang aku rasakan saat itu,

di rumah pun aku merasa seperti orang yang sangat bodoh aku berdiam diri melamun tanpa melakukan apa apa, kadang sesekali aku keluar rumah bermain bersama teman teman berharap bisa menghapus kesedihan yang sedang di rasakan tapi di tempat bermain pun aku tidak bisa merasakan suasana yang sedang terjadi di sana dan aku masih selalu harus mengingatnya.

 Dan terkadang aku merasa aku adalah laki laki yang sangat lemah karena setiap hari di kamarku aku selalu menangisis kepergiannya apalagi ketika aku harus melihat fotoku berdua dengannya yang ku simpan sebagai pajangan di kamarku, aku juga selalu merasa teringat padanya ketika sedang menggunakan beberapa barang yang pernah dia berikan padaku dan aku tidak pernah berniat untuk membuang semua itu, dan entahlah aku tidak tau sampai kapan aku bisa benar benar melupakannya, dan setelah kepergiannya selama ini tidak pernah terbayang sedikitpun untuk mencari penggantinya dan aku selalu mengingat pembicaraanku dengannya

“ Sayang kalo suatu saat kamu pergi ninggalin aku, trus nanti kamu punya pacar baru aku bakalan tetep sayang sama kamu, tapi aku juga ga akan pernah ganggu hubungan kalian ko, aku juga gabakalan nguntit keseharian kalian juga hanya saja rasa sayangku yang bakalan terus ada sama kamu selamanya “ kataku

“ Tapi jangan gitu dong yang, kalo suatu saat kita di takdirkan ga berjodoh kamu harus bisa cari pengganti aku soalnya kamu juga pantes ko buat dapetin yang jaaaaauh lebih baik dari pada aku “ jawabnya

“ Engga mau yang ah, aku gabutuh perempuan lain, soalnya kamu udah jadi wanita yang terbaaaaaik buat aku hehe “

“ Iya sayang kita berdoa aja ya supaya suatu saat nanti kita emang berjodoh oke hehe “

“ Hehe iya sayang amin “

Dan itu pembicaraan akun dan Cila ketika masih bersama

 Walaupun sampai sejauh ini aku tidak pernah bisa melupakannya tapi perlahan demi perlahan aku disadarkan oleh kenyataan bahwa aku harus tetap mencari kehidupan yang lebih layak untuk aku berikan kepada ayah, ibu dan kedua adiku .

KU DI SEBELAH MUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang