15 - Gravi or Alister?

165K 13.3K 3.3K
                                    

Happy Reading!

-_-

"Gue Alister Xaquille, kepribadian lain dari Gravitasi Caesar Leonidas," ucap cowok itu sambil tersenyum.

Nara menggeleng kecil. "Nggak mungkin, kamu Gravi kan? Bilang sama aku, jangan bercanda kaya gini!" gertaknya merasa sedikit ketakutan.

Gravi, ah tepatnya Alister justru berdiri, mendekati Nara yang bergetar ketakutan di tempatnya. "Hey, calm down girl. Gue bukan Gravi yang sembarangan nyakitin cewek," balas Alister santai.

Nara sedikit terkejut melihat gaya bicara Gravi yang benar-benar berubah.

"Sejak kapan kamu muncul di dalam tubuh Gravi, Al?" tanya Nara mencoba beradaptasi dengan Alister. Walau bagaimanapun, pengidap DID harus diperlakukan secara lembut.

Dissociative identity disorder adalah kondisi yang membuat pengidapnya mengembangkan satu atau lebih kepribadian alternatif yang diketahui secara sadar maupun tidak.

Penyebab utama DID adalah peristiwa traumatis di masa kanak-kanak seperti kekerasan, pelecehan, kecelakaan, bencana alam, peperangan, kematian, riwayat penyakit, dan kejadian luar biasa lainnya.

"Sejak dia masih berusia enam tahun, maybe," balasnya sambil terkekeh kecil.

Nara menganga tak percaya. Berarti selama ini, masa lalu Gravi jauh dari kata baik. Ada banyak alasan mengapa Gravi menjadi sosok yang kasar, tempramental dan sensitif terhadap sekitar. Tapi, Nara tak pernah menduga trauma yang dialami Gravi akan memunculkan sosok Alister dalam tubuhnya.

"Oke gue tau lo masih terkejut. Sorry udah buat lo takut dengan kemunculan gue yang tiba-tiba. Gue cuma ngerasa si bajingan ini makin tolol tiap harinya. Ah andai gue bisa gantiin posisi dia tiap hari," keluh Alister tanpa sadar.

"Jangan!" ucap Nara refleks, Alister menaikkan sebelah alisnya bingung.

"Why? Lo takut kehilangan sosok Gravi?" tanya Alister menyelidik.

Nara terdiam tak merespon Alister. Nara memang ingin jauh dari Gravi, namun bukan berarti Alister bisa menggantikannya.

Tangan Alister bergerak menarik Nara agar duduk di sofa, dia cukup tahu Nara masih shock melihat keadaan Gravi yang sebenarnya.

"Al, apa yang terjadi sampai kamu muncul lagi? Dan, apa kamu tahu semua masalah yang terjadi antara aku dan Gravi?" tanya Nara mendesak, ingin segera mengetahui segalanya.

"Ya gue tahu apa yang si bajingan itu lakukan sama lo, Kanara. Lo tahu kenapa nama gue Alister? Karena gue adalah pelindung Gravi. Andai lo tahu, dia itu cowok yang lemah. Segala sifat keras yang dia miliki cuma buat cover agar orang lain nggak memandangnya rendah," papar Alister.

"Tentang lo, dalam benak Gravi dia tahu kalau dia salah. Tapi, hatinya yang udah berselimut dendam membuat dia gelap mata. Di satu sisi, dia akan berusaha membongkar semua ini, Ra. Tapi dia belum siap mengakui segala kesalahannya ke lo," sambung cowok itu lagi membuat Nara memalingkan wajahnya.

"Jadi.. apa kamu bisa cerita tentang masalah yang di alami Gravi dulu sampai kamu bisa menggantikan dirinya?"

Alister menggeleng kecil. "Gue punya batasan, Ra. Gue nggak berhak untuk menceritakan masa lalu Gravi."

Ada sorot kecewa yang Nara tunjukkan, tapi dia berusaha mengerti. "Lo nggak perlu takut sama gue. Gravi dan Alister mereka beda, gue lebih bisa mengontrol emosi lebih baik daripada Gravi," ucap Alister menenangkan.

"Kamu.. nggak akan di sini lama-lama kan? Apa kamu bisa mengembalikan Gravi sekarang, Al? Bukan maksut aku mengusir kamu, tapi aku rasa Gravi yang berhak untuk tubuh itu," pinta Nara berhati-hati.

GRAVITASI : BAD HUSBAND [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang