Membaik

360 13 0
                                    

Setelah itu hari libur tiba dan mereka jadi sering melakukan Lesbian setiap hari. Bahkan mereka sempat DBSM beberapa kali. Tak terasa udah masuk sekolah lagi.

Di kelas
"Gimana setiap kita libur kita lakukan itu, Dan kita gabung dengan DBSM?" Ujar Indah yang sudah tidak malu lagi dengan hal mesum.

"Boleh tuh" jawab katrin.

Marsha masih melamun memikirkan masalahnya, dan untuk saat ini dua sudah memaafkan Zee.

"Sha masih kepikiran Zee?"

"Iya, aku mau samperin tapi...."

"Percayalah nanti dia ke sini untuk menemui mu"

Marsha percaya dan enggak percaya kepada sahabatnya. Di tengah lamunannya tiba tiba bel masuk. Tidak lama dari itu guru masuk membuka pembelajaran. Hari pertama masuk kelas 3 SMA siswi siswi begitu semangat, hingga bel istirahat berbunyi. Terlihat sosok laki mendekat ke kelas Marsha.

"S-Sha!"

"........"Marsha hanya diam dan memasang muka tanpa arti, tapi di dalam hatinya berharap dia mengakui kesalahannya.

"Sha maaf ya tentang kejadian waktu itu"

"........."Marsha masih terdiam seperti tadi.

"Sha jawab dong aku udah kasih waktu kamu untuk menenangkan diri, selama itu aku juga tidak bisa berfikir jernih. Dan merakan betapa kecewanya kamu ke aku Please Sha kalo kamu masih anggap aku masih ada jawab dengan satu kata"

"O...." Dengan wajah yang masih datar.

"Sebelumnya aku makasih sudah masih menganggap ku"

"Ya! Itu doang kan udah?"
Zee nampak bingung di buatnya.

"Apakah ada yang kelewat dia masih belum bisa berbicara seperti awal dulu?" Batinya

"Kalo udah aku mau pergi menyusul Indah!"

Bicara Marsha yang masih dingin tehadap Zee. Itu mulai memecah lamunan Zee, seketika itu juga Zee ingat janji waktu setelah mereka berdua Memuaskan nafsu meraka. Marsha yang hendak berjalan tangannya di tarik oleh Zee.

"Lepasin tangan ak...."

"Sha kali ini aku tahu kenapa kamu sekecewa ini. Aku mengaku aku yang salah atas kejadian itu dan aku udah khianati mu, tolong terima aku jadi teman jika tidak bisa kita balikan" Zee yang menyela bicara.

Terlihat ada senyum tipis dari Marsha yang membalikan wajahnya.

"Lepaskan tangan ku!" Zee kemudian melepaskan Marsha yang berjalan pergi menyusul Indah.

"Sha kalo kamu memang memaafkan ku, datang lah ke tempat taman belakang sekolah nanti sepulang sekolah". Serunya Sebelum Marsha keluar kelas.

Marsha pun sampai di perpus,Yah seperti biasa hanya ada 2 orabg saja yang 2 lagi pasti lagi asyik sama kegiatan.

"Sha pesen makanan gih"

"Enggak cukup waktunya In, aku pesen minuman aja"

Marsha pun memesan minuman. Setelah nenggu beberapa menit minumannya datang.

"Sha aku liat lu agak ceria?"

"Iya karena di temani sahabat"

"Aku tanya nih masih ada yang berat enggak?"

"Sebenar aku setangah senang karena mengaku kesalahannya"

"Hm... In menurut mu aku harus menemuinya atau tidak setrlah pulang sekolah?" Lanjut Marsha

"Sebainya kamu menghargainya karena sudah mengakui kesalahan Sha" Indah yang Menyela Marsha.

"Hmm... Oke In"

Marsha hanya melanjutkan minumnya. Setalah habis minumanya bel berbunyi menandatakan istirahat selesai. Marsha dan Indah balik kekelasnya. Untuk memulai pembelajaran kedua.dan ssmpai pembelajaran terakhir bel pul berbunyi. Para murud murid pulang se usai guru menutul pembelajaran hari ini.

Pov Zee sepulang sekolah hari ini

"Sha aku bakal menunggu mu di tempat dulu aku ngasih coklat ke kamu" batin Zee.

Kembali ke Marsha.

"Gimana ya aku idah maafin Zee, tapi aku masih enek lihat tampangnya" batin Marsha.

Tanpa di sadari Marsha berjalan menuju taman sekolah. Dan beberapa langkah lagi sampai dimana dia di kasih coklat. Sudah ada seseorang yang duduk.

"Haduh kok aku jalanya ke sini, padahal aku tadi...."

"Aa.... Sudahlah kutemui saja habis itu pulang" batin Marsha.

Marsha berjalan menuju orang yang sedang duduk. Lalu Marsha ikut duduk. Terlihat kecanggungan antara mereka berdua. Zee memberanikan untuk berbicara.

"Sha aku mau jelasin semua ini....."
Zee menjelaskan dan alasannya melakukannya.

"Oo jadi gitu" hati Marsha sudah luluh oleh Zee. Dan mereka dapat berbicara lagi sejak selama hampir 2 minggu tidak bertemu.

"Mau ku antakan pulang Sha?"

Bersambung ke eps selanjutan

Lingkaran GelapTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang