ephemeral || jeongharu

6.

"Jadi, kau sudah berkeliaran di dunia manusia tanpa alasan yang jelas selama tiga tahun?"

Jasmine memastikan kembali setelah mendengar cerita bagaimana Jeongwoo bisa berada di dunia manusia. Saat ini mereka bertiga berada di kamar Haruto. Jeongwoo dan Haruto sudah berbaikan beberapa menit yang lalu sebelum Jeongwoo bercerita tentang dirinya yang menjadi hantu bergentayangan di sekolah.

Jasmine pun ikut dibuat bingung dengan kasus yang terjadi pada Jeongwoo. Selama puluhan tahun ia menjadi hantu, baru kali ini ia menemukan kejadian seperti Jeongwoo. Menjadi hantu yang bergentayangan tanpa tau masa lalunya.

"Tidak. Bukan tanpa alasan. Pasti ada alasannya tapi aku lupa apa itu alasannya," sanggah Jeongwoo membuat Jasmine memutar bola matanya malas.

"Ya, aku tau maksudmu. Lalu bagaimana kami bisa membantumu apabila kau tidak ingat sesuatu apapun? Kamu pikir kami ini cenayang?" ucap Jasmine dengan nada kesalnya membuat rasa kesal Jeongwoo bangkit begitu saja. Ditambah dengan wajah menyebalkan sosok perempuan itu membuat Jeongwoo semakin merasa kesal.

"Tadi kau bilang mengingat sesuatu saat kita berhenti di depan sekolah. Kau ingat tentang apa?" tanya Haruto lagi.

Jeongwoo terlihat diam sejenak. Seolah memastikan apakah yang dilihatnya adalah ingatan masa lalunya atau bukan.

"Aku teringat ketika melewati jalan itu. Setelah tiga tahun, aku baru berani keluar dari area sekolah. Apakah mungkin, tempat aku meninggal adalah di depan sekolah? Aku tidak yakin apakah ingatanku benar atau tidak, tetapi aku rasa aku terluka di sana," ucap Jeongwoo menjelaskan satu kemungkinan yang terjadi pada dirinya di masa lalu.

Jasmine dan Haruto terlihat terdiam memikirkan mengenai ucapan Jeongwoo. Jika benar Jeongwoo terluka di jalan, ada kemungkinan bahwa Jeongwoo mengalami kecelakaan.

"Tapi ada satu hal aneh yang masih menjadi pertanyaan di benakku. Jeongwoo tidak memiliki bekas kematian dalam tubuhnya, tapi dirinya masih berkeliaran di dunia manusia selama tiga tahun lamanya. Bukankah itu aneh?" tanya Haruto pada Jasmine.

"Benar. Sesosok hantu yang tidak memiliki bekas kematian seharusnya sudah pergi dari dunia manusia. Lihat, aku saja masih memilikinya, maka aku tidak bisa pergi dari dunia manusia," ucap Jasmine sembari menujukkan bekas luka di pergelangan tangannya. Sebuah luka yang mengakibatkan dirinya meninggal dunia di masa lalu.

Belum sempat ketiganya mengartikan maksud ucapan Jasmine, pintu kamar Haruto tiba-tiba terbuka dan memunculkan sosok Lisa yang berdiri bersandar di pintu. Menatap Haruto dengan tatapan tajamnya sedangkan Haruto menatap sang bunda dengan raut terkejutnya.

"Bunda?"

"Keluar, Haru. Bunda tunggu penjelasan kamu."

-ˏˋ. E P H E M E R A L ˊˎ-

"Siapa dia, Haru? Kenapa dia ada di rumah kita?" tanya Lisa dengan nada datarnya. Cukup membuat Jeongwoo menundukkan kepalanya takut.