MY PERFECT HUSBAND [END]

Part 12 lulus

Sudah 1 Minggu Naura melewati masa-masa ujian, hari ini hari terakhir Naura menginjakkan kaki disekolah SMA. Saat ini Naura sudah siap untuk menghadiri acara kelulusan dengan memakai pakaian wisuda dan topi toga. Naura berangkat dengan Azzam.

Beberapa menit mereka telah sampai, mobil Azzam sudah terparkir diarea sekolah terlihat sangat ramai.

Azzam dan Naura duduk bersebelahan untuk menyaksikan acara demi acara dan sambutan dari kelas 10-11. Sekarang acara terakhir yaitu pengumuman nilai tertinggi dilanjut berfoto-foto dengan satu angkatan. Naura tidak mendapat peringkat tiga besar karna sedari awal Naura memang tidak terlalu pintar tapi juga tidak bodoh, walaupun begitu Azzam  tidak kecewa, marah ataupun malu kepada Naura.

"Nauraaa ayok kita foto berdua buat kenang-kenangan"ucap Fara menghampiri Naura.

"Ayok, mas Azzam tolong fotoin kita ya"ucap Naura memberikan hp nya ke Azzam.

"Okey, gaya yang bagus ya"ucap Azzam mulai mengarahkan kamera.
Cekrek
Cekrek
Cekrek
Cekrek
Cekrek 80×

"Mau liat mas"ucap Naura mendekati Azzam.

"Wahh cantik-cantik kirim ke aku  dong"ucap Fara.

"Iya nanti aku kirimin"ucap Naura.

"Habis ini kamu kuliah dimana ra?"lanjutnya dengan menatap Fara.

"Dikota kelahiran mamaku, dibandung"ucap Fara.

"Lama dong jauh lagi nanti kita gabisa ketemu lagi gimana"ucap Naura lesu.

"Nanti adek masih bisa telfonan sama Fara, jadi gausah sedih"ucap Azzam menimpali.

"Iya bener kata suamimu nanti kita masih bisa telfonan, vidcall, chatingan, kalau ada waktu senggang nanti aku sempetin kesini buat jenguk sahabat aku ini"ucap Fara tersenyum merangkul pundak Naura.

"Mulai berangkat kapan"tanya Naura.

"2 hari lagi"ucap Fara.

"Nanti aku ikut anterin kamu kebandara ya"ucap Naura.

"Iya nanti aku chat lagi kalau udah mau berangkat"ucap Fara.

"Yaudah aku kesana dulu ra, soalnya itu keluarga aku udah dateng"ucap Naura menunjuk ke dekat pintu gerbang yang terlihat ayah David, bunda Elsa, abang Devan, dan Laila tengah berjalan kearah Naura.

"Iya aku disini aja masih mau nunggu papa mamaku yang belum dateng"ucap Fara, Naura berhamburan memeluk Fara erat.

"Duluan ya ra, byeee"ucap Naura melepaskan pelukannya dan melambaikan tangan ke arah Fara dengan Azzam yang masih setia merangkul pundak Naura.

"Bundaaa"ucap Naura memeluk sang bunda.

"Happy graduation sayang"ucap ayah dan bunda bersama memberi sebuket bunga mawar merah.

"Makasih yah, Bun"ucap Naura menatap kearah ayah dan bunda, setelahnya menoleh ke sang abang  mendekati dan memeluknya.

"Selamat ya dek"ucap abang Devan mengelus punggung Naura.

"Makasih abang, gamau ngasih sesuatu bang?"ucap Naura.

"Udah tadi, abang ngasih ucapan aja"kekehnya.

"Adek sini peluk"ucap Naura menyuruh Laila untuk memeluknya.

"Selamat ya kakak"ucap Laila tersenyum.

"Makasih dek"ucap Naura mengelus kepala Laila yang terbalut hijab.

"Foto-foto dulu yok"ajak bunda.

"Sini biar Azzam yang fotoin"ucap Azzam.

"Nih pake hp aku aja, nanti aku kirim ke grup keluarga"ucap Naura menyerahkan hpnya ke Azzam.

Cekrek 99×

"Azzam juga ikut dong"ucap ayah.

"Bentar yah"ucap Azzam mencari seseorang untuk memfotokan mereka setalah ketemu Azzam mulai bergabung dengan keluarga istrinya untuk berfoto-foto.

"Acaranya udah selesai?"tanya ayah.

"Iya yah kalian kalau mau pulang gapapa, aku sama mas Azzam mau jalan-jalan dulu"ucap Naura.

"Yaudah ayah,bunda,abang sama Laila pulang duluan ya"ucap ayah mengelus lengan Naura dan Azzam bergantian.

"Iya yah hati-hati dijalan"ucap Naura diacungi jempol sang ayah. Keluarga Naura mulai mengendarai mobilnya keluar dari area sekolah.

"Ayo sayang"ucap Azzam merangkul pundak Naura.

Azzam mengajak Naura ke suatu tempat yang indah untuk memberi kejutan kepada istrinya.

Saat ini Azzam dan Naura sudah sampai ditempat tujuan, taman yang sudah ditata rapi penuh dengan lampu,balon,lilin, bunga-bunga dan makanan yang lezat nan mewah berjejer rapi.

"Wah bagus banget tempatnya, mas yang nyiapin ini?"tanya Naura menatap dengan kekaguman.

"Iya, adek suka gak?"ucap Azzam.

"Suka sukak banget, makasih suaminya Naura"ucap Naura merangkul lengan Azzam.

"Ayo duduk, kita makan dulu. Malem ini kita harus seneng-seneng"ucap Azzam menuntun Naura untuk duduk.

Sore sampai malam ini mereka menghabiskan waktu untuk bersenang-senang bersama. Tempat ini menjadi saksi bisu atas kisah cinta mereka berdua.

MOHON MAAF KALAU BANYAK TYPO YANG BERSEBARAN.
JANGAN LUPA BUAT VOTE, KOMEN DAN FOLLOW AKUN INI.

"Jangan pernah berhenti untuk mendoakan orang yang kamu cintai"
_Ali bin Abi Thalib_

THANKS YOU ❤️