"Yeaaah Niall Horan is back, babee!!" ujar Zayn ketika Niall yang baru saja sampai di kantin dan membuat yang lainnya tertawa"Karna lo semua uda baik nih maafin gue, jadi gue traktir dehh" ujar Niall menaik-turunkan alisnya
"Wahh!! serius lo?" tanya Louis dengan cengiran khasnya
"Jarang-jarang nih, hahaha..." ujar Harry tertawa dengan senangnya "okay kalo gitu gue pesen kaya biasa aja deh, Ni. lo masih inget kan?" tanya Harry
"Ya masih la, yang lain?" ujar Niall mengedarkan pandangannya "sepertinya ada yang--"
"Kau mencari Cassie huh?" tanya Clara yang tepat di samping kanannya
"Uh apa? Tidak, maksudku, ya--"
"Halah bacot lo Ni! nyariin dia aja bilang" ujar Louis tersenyum penuh arti
"Hah! Okay, ya aku mencarinya.. dimana dia?" tanya Niall dengan serius
"Ntahlah, dari kemarin ku telfon, sms dan bahkan mengirim email padanya... tak ada satupun yang di balasnya" ujar Clara menaikkan kedua bahunya
"Iyaa, padahal kemarin ia bilang bakalan sekolah hari ini" ujar Anggi
"Lah? Jadi kemana dia?" ujar Niall mengedarkan pandangannya
"Kenapa lo?" tanya Liam "kenapa apanya?" tanya Niall bingung
"Yaa... kenapa nanya gitu? tumben. kemaren juga lo tampar-tampar dia, sekarang lo cariin" ujar Liam sarkastik
"Ah elo Dad, itukan gue khilaf" ujar Niall cemberut
"Tau lo, sekarang aja khawatir nyariin, dasar lo" ujar Zayn yang membuat semuanya tertawa melihat Niall yang makin memajukan bibirnya
--
Bel masuk kelas sudah berbunyi dari tadi, tapi Niall masih di sini. di taman tempat biasa ia memetik gitarnya
"Dimana ya dia?" ujarnya pada dirinya sendiri "aha! atau jangan-jangan dia di.... ah! bodoh sekali aku" ujarnya yang lalu berlari menuju ruang musik
Sesampainya di sana, di bukanya pintu itu perlahan "tak ada" ujarnya yang lalu masuk dan duduk dimana Cassie sering mendudukkan bokongnya di sana
"Ah! Gue emang jadi bodoh ni lama-lama.. kan tadi mereka bilang dia ga dateng.. kenapa gue malah meriksa dia ada apa engga di sini... ya tuhan betapa bodohnya aku!!" ujar Niall pada dirinya sendiri
--
Cassie's pov:
Sehari sebelum masuk sekolah...
Tintong...tintong...
"Siapa sih? Ah elah ganggu gue aja" ujarku yang males-malesan bukain pintu. kalo kalian nanya dimana bi Ara, dia lagi di atas gosokin baju
Betapa terkejutnya aku ketika ku buka pintu ini, dan siapa yang berdiri di hadapanku sekarang "selamat siang Mrs. Moretz" ujarnya dengan senyum liciknya, mau apa lagi dia?
"Selamat siang" ujarku memicingkan mataku "ada apa kau datang ke rumahku?" tanyaku menaikkan alis kananku
"Memangnya tidak boleh?"
"Tentu saja tidak, memangnya kau siapa ku?" tanyaku melipat kedua tanganku di dadaku "dan jika kau sudah selesai dan tidak ada keperluan yang lainnya, silahkan pergi dari sini" ujarku yang hendak menutup pintu
"Eeeh!! Enak aja lo main ngusir gue seenak jidat lo!" ujarnya menahan pintunya
"Lah ya terserah gue kali, rumah rumah gue kenapa jadi lu yang sewot?" ujarku yang ntah kenapa malah jadi kesel setiap melihatnya

KAMU SEDANG MEMBACA
You // n.h
FanfictionYou You are the only one And its only you That makes me fall in love, again Feel how wonderful it is to fall in love That even I almost forgot about it Copyright ©2015 by xsweetacha