bahasa buaya

21.8K 2K 51
                                    

|BECAME AN GIRLFRIEND ANTAGONIS|

[Happy reading]

"Duh gue harus apa dong? Si Carlos kok gak mau putus sama gue sih?" Tanya Nayla pada dua sahabat nya setelah bercerita semua kejadian tadi.

Lily dan Tarisa mengangguk-angguk seakan paham, Lily menjentikkan jari nya dengan wajah sumringah.

"Gimana kalo lo hindarin dia aja? Berangkat sekolah lo biasain pagi banget, terus balik sekolah lo nyumpet di mana gitu. Biar gue sama Tarisa yang boong kalau lo udah balik, abis itu istirahat kita di perpustakaan aja, nanti gue yang selundupin makanan." Usul Lily, Tarisa mengangguk setuju.

"Yuk, mau sampe kapan nih?" Semangat Tarisa, Nayla diam.

Dia kurang setuju sih, tapi ide Lily tidak buruk juga, apa ia coba saja? Kalau sudah menjauh, Carlos pasti akan merasa terbiasa tanpa Nayla.

Sebenarnya setiap hari pun pasti Carlos sudah biasa kalau tidak ada Nayla, tapi semenjak Ayla menempati tubuh Nayla, Carlos berubah seakan tidak ingin jauh dari Nayla, entah ini yang ge'er siapa, Nayla rasa diri nya lah yang ge'er.

"Gimana kalau satu bulan?!" Ucap Lily mewakili Nayla, dan Nayla hanya mengangguk setuju saja.

"Oke satu bulan, deal yah?" Sepakat Nayla dan dua sahabat nya mengangguk cepat.

Dalam hati Nayla berdoa, semoga rencana nya ini dapat terlaksana kan, sehingga ia dapat lepas dari status nya dengan Carlos.

"Mulai besok gak sih?" Nayla mengangguk menanggapi ucapan Tarisa barusan.

"Balik sekolah ini kalian bilang kalau gue udah balik yah, gue mau nyumpet di kelas sebelah." Lily dan Tarisa lagi-lagi mengangguk setuju.

"Tap-" belum selesai Tarisa berkata, ketua kelas alias Roy berteriak.

"AYO AYO BURU KE LAB BIOLOGI, LUPA LO SEMUA ADA PRAKTEK?! BURUANNN!!! BU INTAN UDAH MENCAK-MENCAK NIH."

"ASTAGHFIRULLAH LUPA GUE, JAS NYA GAK BAWA!!!" teriak Vina heboh, memang setiap mereka pergi ke laboratorium biologi atau laboratorium fisika di harus kan memakai jas putih seperti dokter, entah apa kegunaan nya, Nayla hanya mengikuti saja.

"Hayo loh, gak bisa ikut praktek cimiwiw." Ledek Risa sambil memakai jas nya.

"Bacot, aduh gimana yah?"

"Udah terima nasib aja." Kata Lily tertawa melihat wajah Vina yang panik.

"Udah yuk ah, kaya gak tau Bu intan aja lo, telat dikit gak boleh masuk." Nayla menarik tangan Lily dan Tarisa lalu mereka berjalan menuju lab biologi.

•••

Tak terasa bel pulang sudah berbunyi, Nayla berjalan cepat menuju kelas nya untuk mengambil tas, memang pelajaran terakhir adalah biologi, dan sial nya Nayla dan dua sahabat nya melupakan tas yang di tinggal di dalam kelas.

Nayla berlari pelan sedangkan dua sahabat nya berjalan santai, di sini yang Nayla takut kan adalah, Carlos sudah sampai depan kelas nya.

Became An Antagonist's Girlfriend Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang