38

569 21 0
                                        

Ten masih dalam perawatan karena sesak nafas dia diruang perawatan bersama bunda dan mami, sesudah siuman Ten sih ngambek apa-apan coba tangannya malah di pasangkan jarum infus padahal kan dia sehat sehat aja tadi cuma sesak karena kecapean doang.

"Udah dong ngambeknya adek sekarang makan dulu yu" bujuk bunda yang mau tidak mau harus ekstra sabar dalam mengurus Ten, Ten jadi lebih manja dan mood mood Tan jiwa bocahnya keluar banget sekarang mungkin karena sudah tidak ada Doy jadi dia sudah tidak merasa malu lagi.

"Udah dong ngambeknya adek sekarang makan dulu yu" bujuk bunda yang mau tidak mau harus ekstra sabar dalam mengurus Ten, Ten jadi lebih manja dan mood mood Tan jiwa bocahnya keluar banget sekarang mungkin karena sudah tidak ada Doy jadi dia sudah ...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


ilustrasi Ten disuapi makan diruang perawatan yang berada di mansion semuanya sangat lengkap peralatan medisnya, muka ngambek engga mau di infus sebenarnya

bunda dan mami dengan telaten bergantian menyuapi Ten dan membersihkan makan disekitar mulut dan wajah Ten, maklum bocah itu makan bubur tapi ogah ogahan jadi lah berceceran.

"Mau ini dilepas Bun" minta ten sambil mengangkat tangannya

"Nantinya minta om Lucas, sekarang makan lagi nih, nanti nasinya nangis loh kalau tidak dihabiskan sama adek" bunda

"Mami mau pipis" minta Ten pada mami berharap dirinya akan diantarkan ke toilet hari biasa saja dia dipakaikan diampers apalagi lagi sakit begini.

"Kan adek pakai diampers jadi pipis disitu saja nanti mami ganti diampers nya kalau sudah penuh sayang" sambil tangan mami mengelus pipi Ten

"Sudah makannya sayang, pinter banget sih anaknya bunda" bisa bisanya Ten pipis sambil mengunyah makanannya.

"Minum dulu" mami sambil memberi kan botol minum yang ada sedotan Silikon nya gitu loh.

"Mau kakak Kun" mintanya pada siapa saja

"Sebentar yah sayang bunda panggilkan dulu kakaknya" tidak lama Kun masuk kekamar perawatan Ten.

Ten merentangkan tangannya bertanda minta digendong oleh Kun, Kun tidak menolak langsung menggendong Ten dengan hati hati mengingat ada infusan ditangan Ten juga.

"Kakak main yu, bosan mau keluar" minta Ten tapi ditolak oleh Kun karena hari sudah malam mana mungkin mereka membiarkan permata hatinya keluar dalam keadaan sakit seperti sekarang ini.

"No no no nanti saja ya kita keluarnya kalau adek sudah sembuh sekarang kakak gendong adek Sampai adek tidur mau?" Bujuk Kun.

"Mauuuuu" jawab Ten dengan semangat, tapi asal Ten harus tau saja sih sekarang kesempatan buat dia bebas sangat sulit ada trauma berat dimiliki Kun, tadi saja saat Ten sesak nafas.
Kun terus menyalahkan dirinya sendiri makanya Kun langsung kekamar nya sendiri menjambak rambutnya dengan penuh frustasi, Kun Takut Ten  akan menyusul Doy dan juga kedua orang tua mereka karena didunia ini yang dimiliki oleh Kun hanyalah Ten, walaupun ada keluarga lainnya tapi tetap saja Kun ketakutan kehilangan Ten.
Baginya tetap melihat Ten disampingnya itu sudah cukup membahagiakan hidupnya yang penuh dukha.

"Kakak besok sekolah yah, Ten mau titip mainan boleh?" Tanya Ten ragu ragu sih tapi dia mau lagi pula Kun selama ini selalu menuruti apa yang dia mau juga kan heee

"Boleh adek mau apa?" Tanya Kun

"Mau mobil mobilan kakak"

"Oke besok kakak belikan, sekarang Ten bobo jadi anak baik yah baru kakak belikan" Kun mengeratkan gendongannya dia terlihat sangat overprotektif terhadap Ten
Saat Ten sudah memasuki dunia mimpi pun Kun masih setia memangku adik kesayangannya itu.

"Kun, adek sudah tidur baringkan saja kamu juga istirahat sana besok masih harus sekolah pagi kan" bunda

"Nanti saja Bun, tunggu adek tidurnya pulas lebih baik bunda dan mami yang istirahat biar aku yang jaga adek. Kan bunda sama mami sudah jaga adik dari tadi
Terimakasih yah, maaf merepotkan kalian semuanya" Kun ada rasa canggung sebenarnya harus merepotkan semuanya dia menunduk

"Jangan berkata begitu Kun kamu dan adek adalah anak bunda dan mami jadi wajar kalau kami merawat adek, yah sudah kami duluan yah kekamar, kamu jangan begadang juga sayang" mami

Sebelum tidur Kun tidak lupa untuk meng...

Tbc
Ada yang kangen?
Lanjut kaga
Tenang bentar lagi tamat kok
Ini mau ngasih foto satu aja malah gagal terus 😭

 Triple Twins Brata Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang