CHAPTER FIFTY FIVE minutes

114 10 0
                                    

Warning! Cerita ini murni dari Imajinasi saya sendiri mohon maaf jika masih terdapat kata yang kurang tepat dan typo bertebaran, 18+ bijaklah dalam membaca!

Disarankan mendengarkan lagu dari, Ava Max Take you the Hell, Maroon5 Animal, Maneskin begging, Sia Unstoppable.

'I love you.'

HAPPY READING

Graceva perlahan membuka matanya dengan kepala yang berdenyut nyeri, setelah kesadaran nya ia dapatkan Graceva mengedarkan pandangan nya kesekeliling nya, Ia menyergit saat menyadari jika dirinya saat ini tengah terikat di sebuah kursi kayu dengan mulut yang ditutup lakban

Graceva yang menyadari dirinya tengah dalam bahaya itu segera berusaha melepaskan ikatan dilengan nya itu

"Lo udah sadar?"

Graceva mendongak kearah sumber suara itu, mata nya sontak terbelalak penuh keterkejutan dan bingung menatap wajah yang ia kenali

"Dios?!"

Lelaki itu menampilkan senyum samar di wajahnya, lalu berjongkok mensejajarkan wajahnya dengan Graceva, Dios dengan berhati-hati melepas lakban dari mulut Graceva

Dan segera saat lakban itu sudah tersingkir Graceva berteriak kencang penuh kemarahan pada nya

"APA-APAAN INI, DIOS?! Lo nyulik Gue?! Why?!" Ucap Graceva berteriak histeris

Dios menempelkan jari telunjuknya pada bibir Graceva membuat gadis itu sontak terdiam dengan api kemarahan yang tak surut dari sorot matanya

"Sstt, Lo tau apa alasan nya." Ucap Dios, Ia menatap dalam mata Graceva dengan tak terbaca

"Tolong bantu Gue buat Nyingkirin semua kesalahpahaman ini Grace, Please, katakan kalo bukan lo pelakunya, bukan lo orang nya." Ucap Dios

Graceva mengerjap mendengar penuturan itu, mata nya basah seketika menatap mata yang juga kini terlihat sendu dibalut tatapan datar nan dingin yang Dios berusaha tunjukan pada nya

Lengan Dios bergerak menyentuh lembut pipi Graceva yang masih diam termangu, tengelam dalam pikiran nya sendiri

"Gue tau lo Grace, lo"

"Semua itu adalah kebenaran nya." Ucap Graceva menyela

Dios tertegun diam, menatap terkejut pada Graceva

"Itu memang Gue, Gue yang nembak Al, No bukan Al tapi Karina, gadis sialan itu!" Ucap Graceva penuh dengan dendam dalam kemarahan nya

"Sial nya, keberuntungan masih ada di pihak jalang kecil itu!" Ucap Graceva seraya terkekeh kecil

Graceva mengangkat satu alisnya keatas menatap Dios dengan tersenyum miring

"Why? Terkejut, hmm? Lo hanya tau Siapa Gue tapi lo gak kenal siapa Gue yang sebenarnya, dan apa ini? Apa Jalang itu yang nyuruh lo?" Ucap Graceva

Dios bangkit dengan raut wajah tersirat kekecewaan disana, Tanpa mengatakan apapun lagi Dios melangkah pergi meninggalkan Graceva

"DIOS! DIMANA PELACUR ITU SEKARANG!? DIMANA KARINA?!!! DIA HARUS MATI DITANGAN GUE! GUE HARUS NGABISIN PEREMPUAN BUSUK ITU!! SIALAN!" Teriak Graceva penuh emosi

Most Wanted School 'ELITE : Ambisi/Hati [COMPLETE]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang