28

5.9K 263 0
                                    

(Rabu, 22 Februari 2023)
(Maaf Typo Bertebaran)

Hari demi hari berlalu hingga tak terasa usia kandungan Kay sudah masuk bulan ke 9 itu artinya sebentar lagi ia akan melahirkan

Samuel dan juga yang lainnya semakin menjaga Kay karena perutnya semakin besar bahkan untuk bergerak terasa sulit, melihat keadaan menantu yang sulit bergerak Michael menyuruh Samuel agar pindah di kamar lantai bawah agar Kay lebih mudah untuk beraktivitas meski harus mereka batasi

Orang tua Kay juga kembali dari Amerika karena ingin menjaga putranya yang 2 Minggu lagi akan melahirkan itu adalah perkiraan dokter

Saat ini Samuel menemani Kay jalan-jalan di taman dekat Mension karena dokter menyarankan Kay banyak bergerak tapi tidak melakukan kegiatan yang ekstrim hanya dengan berjalan kaki sudah cukup

Terkadang Samuel merasa gemas dengan istrinya, dulu terlihat ramping tapi sekarang lihatlah laki-laki mungil itu kini terlihat lebih berisi terutama di bagian pipi, panggul dan juga bagian dada. Tapi Samuel tetap mencintai Kay karena ia sadar bahwa selama 9 bulan istrinya berjuang membawa buah hatinya di dalam perut nya dan itu tidak lah mudah

Suasana taman di sore hari terlihat lebih ramai dengan anak-anak yang sedang bermain dan juga beberapa orang dewasa mengawasi sambil saling mengobrol

Samuel mengeratkan tautan tangannya dengan Kay
"Kita duduk sebentar sayang"

Keduanya duduk di salah satu bangku taman. Kay mengelus perut buncitnya sesekali meringis saat buah hati nya menendang di dalam sana bahkan Samuel ikut mengelus berharap anaknya merasa lebih tenang

°°°

Sementara itu keadaan di Mension terdengar ramai, Karena saat ini semua nya sedang berkumpul di ruang tengah bahkan sudah banyak paper bag dan juga plastik yang berserakan di mana-mana

"Aku membeli semua nya saat mau pulang dari Amerika, bagaimana apa bagus?" Elsa menyusun baju dan perlengkapannya bayi lainnya

"Ini sangat bagus mom, ini sangat lucu" Silas memegang sepatu bayi berwarna biru karena kata dokter anak Kay berjenis kelamin laki-laki makannya Elsa membeli barang yang berwarna biru

Michael dan Lukas juga ikut membuka paper bag dan mengeluarkan isinya lalu menyusunnya

"Sebaiknya di simpan dulu takutnya nanti kotor" Izel dan juga Silas langsung membawa semuanya naik ke atas

°°°

02:30

Kay terbangun dari tidurnya, perutnya terasa tidak baik, terkadang sakit lalu berhenti kemudian sakit lagi. Bahkan ia mencoba untuk mengubah posisi tidurnya agar rasa sakitnya berkurang namun nihil sebab rasa sakitnya kian menjadi

Rasa tidak nyaman sudah biasa Kay rasakan bahkan saat usia kandungannya masih 7 bulan,ia sering kali mengalami kram otot bahkan Samuel juga sering memijat kaki Kay yang membengkak dan itu adalah hal biasa saat sedang hamil

Namun kali ini rasanya berbeda, Kay merasa bayinya akan segera keluar,rasa sakitnya kian menjadi, bahkan keringat bercucuran di pelipisnya

"Ahh..shh" Kay meringis

Samuel yang mendengar suara ribut dari arah samping langsung bangun. Ia melihat istrinya terlihat kesakitan. Samuel langsung berusaha menenangkan Kay,ia mengelus perut istrinya berharap rasa sakitnya hilang namun itu sia-sia

"Sayang tunggu disini,aku akan panggil yang lainnya" Samuel bergegas keluar kamar untuk memanggil yang lainnya

Tok tok

Samuel mengetuk pintu secara brutal kedua orang tua Kay agar segera bangun

Ceklek

Akhirnya pintu terbuka menampilkan Lukas yang masih dalam keadaan setengah sadar
"Ada apa nak?"

"Kay.. Kay merasa kesakitan, mungkin akan segera melahirkan"

Mata Lukas melebar saat mendengar putranya akan segera melahirkan, cepat-cepat ia membangunkan Elsa dengan tidak elitnya

Kemudian Samuel membangunkan Michael dan juga yang lainnya lalu kembali ke kamar

Keadaan Kay sudah terlihat berantakan keringat membanjiri seluruh tubuhnya bahkan ia menangis merasa rasa sakit yang luar biasa

TBC

✓Married With CEO (M-Preg)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang