MY POSESIF BROTHER ; 36

282 22 3
                                    

Di perjalanan balik-
Dalam kereta-

" Mmmm pakcik " -Haein

" Ya cik "

" Haein nak pinjam telefon kejap boleh? Tak buat apa pun, nak tengok nombor telefon Hongjoong oppa je, pakcik ada kan? " pinta Haein.

" Oh ya, Ada cik, ni nombor encik Hongjoong " Telefonnya dihulurkan kearah Haein, Haein menyambut.

" Yujin, telefon kau mana " -Haein

" Hnng? " -Yujin

" Bak sini "

" Ni " telefon Yujin diambil lalu menekan-nekan nombor disitu.

" Ok! Ni telefon pakcik, makaseh " telefon bodyguard itu dikembalikan.

" Ok Yujin, aku dah save nombor Hongjoong oppa kat telefon kau, nanti kau tolong send gambar-gambar tadi dekat no ni " telefon Yujin turut dikembalikan.

" Jangan send dekat nombor aku tau, telefon aku ada kat San oppa, kalau kau send dekat nombor aku, habis nanti kantoi kita keluar " jelas Haein.

" Tapi... Takpa ka aku send gambar dekat nombor oppa kau " balas Yujin ragu.

" Kenapa? " -Haein

" Oppa kau siapa, aku siapa, bongok " -Yujin

" Alah rilek, nanti aku bagitau " -Haein. Yujin mengangguk pasrah

" Pakcik, lama lagi? Dah nak pukul 4 ni " tanya Haein risau.

" Kejap lagi sampai Office cik " balas bodyguard itu lalu melajukan lagi kereta.

.
.
Office Keluarga Choi-

" Sorry tau, aku tak boleh teman korang balik " kata Haein seraya keluar dari perut kereta.

" ala takpa " balas Lia. Yujin mengangguk

" Pakcik, tolong hantar diorang sampai rumah ya " arah Haein. Bodyguard itu mengangguk faham

" Baik cik "

" Aku masuk dulu, bye " Haein melambaikan tangannya lalu bergegas masuk, bilik kerja Hongjoong dituju.

.
.

Tanpa membuang masa Haein menerjah masuk kedalam bilik kerja Hongjoong tanpa mengetuk pintu dahulu.

" Siapa " tanya Hongjoong dingin, matanya masih melekat di layar komputer.

" Haein " balas Haein dengan senyuman.

" Hehe sorry, Haein panik sampai lupa ketuk pintu dulu " sofa dituju lalu diduduki nya dengan nafas yang terengah-engah

" Oppa, san oppa ada datang sini tak " tanya Haein dengan nada berbisik. Hongjoong menggeleng lalu mendekati adiknya, sofa kosong disebelah Haein diduduki.

" Semua aman terkendali " balas Hongjoong juga dengan nada berbisik.

" Fiuhh syukurlah " Haein melentokkan kepalanya di bahu Hongjoong.

" Penat, hm? " Tanya Hongjoong lembut, rambut Haein diusap.

" Tak, malah Haein happy sangat harini " balas Haein

" Ya ka, buat apa ja harini? " Tanya Hongjoong.

" Bagi makan haiwan, tangkap gambar, then pergi taman bunga, best sangat " balas Haein gembira.

" Baguslah kalau Haein happy "

Wajah Hongjoong dipandang lalu tangannya melingkar di pinggang Hongjoong.

" Thank you oppa, sebab dah izinkan Haein keluar dengan kawan-kawan Haein " pinggang abangnya dipeluk erat.

" Ya, sama-sama " balas Hongjoong lalu mengucup ubun-ubun Haein. Tiba-tiba pintu dibuka seseorang dari luar, Haein dan Hongjoong menoleh serentak

" Haein " panggil San.

" San oppa? " Gumam Haein takut dalam hati.

" Y-ya oppa " balas Haein.

" Balik jom, dah petang " ajak San.

" O-oh ok oppa "

" Oppa tak balik ka " tanya Haein dekat Hongjoong.

" Kejap lagi, Haein balik dulu, oppa masih ada kerja sikit " balas Hongjoong. Haein mengangguk seraya berjalan menghampiri San

" Haein balik dulu, byee " Hongjoong mengangguk.

" Hati-hati sayang " balas Hongjoong. San lalu menarik tangan Haein keluar dari bilik kerja Hongjoong. Sebelum keluar sempat Haein melirik kearah Hongjoong, Hongjoong membalas dengan ibu jari dinaikkan.

Mansion Choi-

" Haein dah balik~~ " seru Haein seraya berlari masuk kedalam mansion dengan perasaan gembira.

" Yeosang oppa~~ oppa kat mana~~ " jerit Haein kegirangan. San turut masuk kedalam mansion.

" Bahagia nya dia " ujar Yeosang yang menuruni anak tangga.

" Buat apa je kat Office Hongjoong " Tanya Yeosang lalu mengantur langkah mendekati Haein.

" Nak tahu? Taknak bagitahu, wlee " ejek Haein.

" Dah kenapa " ujar Yeosang pelik.

" Bye Haein nak naik mandi~~ " Haein pantas berlari menaiki anak tangga sambil bersenandung. Yeosang hanya mampu menggelengkan kepala.

" San, Daddy suruh call dia " -Yeosang

" Kenapa " Balas San dingin.

" Entah " balas Yeosang lalu pergi dari situ




TBC

Ampun dan maafkan ayat Keling/Typo yang terkandung dalam part ni 🙏🏻

𝐌𝐲 𝐏𝐨𝐬𝐞𝐬𝐢𝐟 𝐁𝐫𝐨𝐭𝐡𝐞𝐫 | 𝐂Where stories live. Discover now