Kekasih Jadi Jadian

806 125 12
                                    

" I love you.. June. "

" Haha! Great! Baiklah, aku pamit dulu ya, dadah! " Pamit kekasih Anne yang bernama June itu sambil melajukan mobilnya. Anne melambaikan tangannya sampai mobil June tidak terlihat.

Ceklek!

Anne tersenyum ketika yang ia lihat pertama kali saat membuka pintu rumah adalah ibunya, Sandara. " Kamu sudah pulang, sayang. " Ucap Sandara bahagia.

Anne lalu menyalami Sandara. " Hehe, iya eomma. Bagaimana? Sudah baikan? " Tanya Anne penasaran.

Sandara tersenyum manis. " Sudah, sayang. Eomma bahkan sekarang sudah bisa berjalan dengan baik. "

Anne memekik senang mendengarnya. Asal kalian tau, ibu Anne sudah mengalami Stroke sejak 3 tahun yang lalu. Berbagai terapi dan pengobatan Anne lakukan untuknya. Biaya yang mahal dan banyak membuat Anne harus bekerja keras mati matian. Ia bahkan rela putus sekolah dan bergabung di Sun Day Care untuk mendapatkan uang sebagai bayaran biaya.

Untungnya, bagai malaikat Koo Junhoe alias June datang dan membantu banyak kepada Anne dan ibunya. Itu juga yang membuat Anne jatuh cinta kepada June. Sikapnya yang ramah dan baik terhadap ibunya membuat Anne menjadikannya sebagai kekasih. Dan mereka berdua juga saling menyayangi.

" Baguslah, eomma! Baiklah. Aku ke kamar dulu ya. " Anne lalu masuk kedalam kamarnya. Ia membersihkan dirinya dan berganti pakaian dengan outfit tidur.

" Anne, ayo makan dulu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Anne, ayo makan dulu. " Panggil Sandara membuat Anne keluar dari kamarnya. Dengan keadaan yang sudah segar tentunya.

" Uwah! Masak apa? "

" Ada Bulgogi, Bibimbap, dan Jjampong " Jelas Sandara. Anne meneguk ludahnya karena ini kelihatan sangat enak!

" Selamat makan!! " Anne dan Sandara makan dengan khidmat dan tenang. Tawa dan candaan menyelingi mereka berdua.

༻꫞꯭ Day Care꫞꯭༺

Sedangkan di lain tempat, Jeff tengah bersorak ria karena skirpsinya secara tiba tiba diselesaikan oleh Billy, sepupunya yang menjadi dosen di Universitas nya. Billy paham betul tips agar skripsi diterima oleh dosen. Billy kerumah Jeff karena ada keperluan dengan ayah Jeff.

" MAKASI! MAKASI! MAKASI! MAKASI! MAKASI! MAKASI! MAKASI! " Jeff menciumi pipi Billy dengan senang sedangkan Billy berusaha melepaskan Jeff karena ia sudah jijik pipinya basah.

" LEPASIN! " Billy mendorong Jeff hingga Jeff terpental ke kasur. Billy langsung mengelap pipinya yang basah menggunakan jaket Jeff yang menggantung di dinding.

" Heh! Jijik jaket gue emangnya lap?! "

" Lu sendiri ngapain cium cium gue, ha?! " Prostes Billy balik.

" Hihi, maaf. Tapi kenapa lu mau aja gitu tiba tiba ngerjain skripsi gue? " Tanya Jeff penasaran. Soalnya tidak mungkin sepupunya ini tiba tiba mengerjakan tanpa alasan. Kecuali kalau ia sedang kerasukan roh baik.

Day CareTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang