السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
CERITA INI SUDAH SAYA REVISI ULANG JADI KALAU ADA KATA ATAU APALAH YA, KALAU GAK NYAMBUNG LAGI MOHON DI MAAF KAN YA.
ALUR CERITA INI UDAH AKU PERBARUI NGAK KAYA DULU LAGI NAMA PEMERANNYA NGAK BERUBAH CUMA DIKIT ALURNYA RAA UBAH, BUAT PEMBACA LAMA AKU PASTI NGERASA BEDA SAMA PROLOGNYA.
TIDAK ADA UNSUR 1821.
CALL ME RAA NOT THOR ATAU MIN.
100% MURNI DARI IMAJINASI AIRA SENDIRI MOHON DI MAKLUMIN YGY.
༺ღ༒ HAPPY READING📖 ༒ღ༻
•
•
•
“weh key lu kenapa mukanya kok cemberut kek gitu? ”tanya gadis berjilbab unggu tua—Cicila Narsa Al-malik yang dianguki gadis di sampingnya—Aqila Zulfa Al-Arsad.
“gimana gak cemberut coba nih muka orang tadi gue dihukum lagi ama gus Zayyan”jawab keyla—keyla Anin Al-Arfa gadis yang notabenanya keras kepala, random dan hiperaktif.
“lah emang lu ngapain? ”tanya qila gadis berjilbab biru muda, gadis itu tengah berdiri membelakangi Cici dan Keyla.
“ngambil mangga”balasnya dengan polos.
Qila menghadap Keyla sepenuhnya sebelum mengelengkan kepalanya.
“yang bener aja, lu dah minta izin? ”tanya qila lagi.
Keyla menganguk. “udah kan sama Allah pencipta semesta alam dan satu janji ku”balasnya dengan irama.
“heh! Astagfirullah ngak salah tapi salah”cici menggeplak pelan belakang kepala keyla.
“serah lu,SERAH!”pekik qila frustasi.
“lah salah saya apa? ”tanya keyla.
“BANYAK! ”teriak cici dan qila bebarengan.
“YAUDAH NGAK USAH TRIAK TRIAK OGEB”sinis keyla.
“heh lambemu”keyla memutar bola matanya malas.
“gue mau pergi dulu dadah”pamitnya melenggang pergi membuat kedua temannya menghela nafas.
“bukan temen gue... ”
🍇🍇🍇
TBC GIMANA? ADA PERUBAHAN? YA, JELAS ADA DONGGG.
KULO SABAR LOH YA, CUMA KESABARAN SAYA ITU SEPERTI TISU YANG DI TARUH DIA AIR.
SPAM NEXT KALAU MAU LANJUT.
SORE INI IN SYA ALLAH AKAN PUBLISH CERITA SENANDUNG CINTA.
SEE YOU AGAIN.
KAMU SEDANG MEMBACA
TAKDIR UNTUK KEYLA
Rastgele⚠️Dilarang keras plagiat cerita ini⚠️ Wajib follow sebelum membaca, walaupun hasil gabut tetep aja jangan plagiat °°° "Tidak ada yang lebih indah ketika kita dicintai oleh pria yang tidak gila terhadap perempuan"-KEYLA ANIN AL-ARFA "segala yang ada...
