Haii.
Annyeong.
Teuhaaaaa.
Hope you enjoy it.
Don't forget to vote and coment.
💎💎💎💙💙💙Malam hari pun tiba.Para siswa dan siswi sibuk mempersiapkan diri untuk melakukan jurit malam yang akan dilakukan berpasangan.
Setiap gugus kelas X wajib untuk mengirim satu perwakilan dan akan maju ke depan untuk pengundian dengan siapa mereka akan berpasangan.
Kecuali Al dan Bintang pastinya.Setelah selama pengundian pasangan dan nomor urut para peserta jurit malam pun bergantian untuk menjalankan misi.
Termasuk pasangan fenomenal ini.Siapa lagi kalau bukan Alvero dan Bintang.
Bintang yang notabenenya takut dan trauma dengan kegelapan hanya bisa diam sembari menggenggam erat tangan Al.
Bahkan tangannya sampai berkeringat karena keadaan hutan memang benar-benar gelap.
"Hey kamu tenang yaa.Nggak usah takut ada kakak yang selalu jagain kamu.Adek tenang yaa." mencoba menenangkan Bintang.
"Takut kakk, g-gelap banget.Nanti kalau ada hewan buas gimana? Atau hantu? Atau psycopath yang lagi keliaran?" tanyanya.
"Adekk.Sayang ini bumi perkemahan.Bukan hutan bebas.Jadi tempat ini aman untuk kita para backpacker ataupun yang lagi camping kayak kita ini.Jadi kamu tenang.Jangan panik.Inhale.Exhale." kembali menenangkan Bintang.
Setelah Bintang merasa sedikit lebih tenang mereka melanjutkan perjalanan mereka untuk mencari petunjuk.Dan menyelesaikan misi.
Pos per pos mereka lalui dengan tenang dan lancar.Tinggal pos terakhir yang memang cukup jauh dan masuk ke dalam hutan.
Setelah melakukan misi terakhir Al dan juga Bintang kembali menuju tempat perkemahan.
Sepanjang perjalanan kembali Al terus mengajak Bintang ngobrol.
Untuk mengalihkan rasa takut."Kakk Vero kokk jalannya makin gelap yaa." tanya Bintang yang merasa aneh dengan jalan yang mereka lewati saat pertama tadi.
"Namanya juga di hutan Adek sayang.Kamu tenang aja sebentar lagi bakal sampai kok." menenangkan si manis.
Padahal dalam hatinya juga merasa aneh dengan jalan yang mereka lalui.Tapi ia harus mencoba tenang agar tidak membuat Bintang semakin takut.
Semakin mereka berjalan.Semakin gelap juga jalan setapak itu.Di tambah malam yang semakin dingin dan juga hembusan angin yang menusuk kulit.
Bintang lupa memakai jaket nya.Dan hanya mengenakan seragam Pramuka lengan pendek dan sweater rajut yang tidak terlalu tebal ia kenakan.
"Kakkk kita kesasar yaa.Nggak ada tanda-tanda keramaian perkemahan kakk." Bintang semakin takut dan cemas.
"Ssstt Adek tenang nggak usah panik.Kita puter balik lagi aja kalau gitu.Adek nggak usah takut.Ada kakak disamping adek." ucapnya lalu mempererat genggaman tangannya.
Dan pada akhirnya mereka memutuskan untuk putar balik saja.
Tapi bukannya kembali ke pos terakhir, mereka malah semakin jauh masuk ke dalam hutan.
'Kayaknya ada yang sengaja bikin gue sama Bintang nyasar.Siapapun itu gue bakal cari tahu dan kasih pelajaran.' geram Al dalam hatinya.
Bintang menghentikan langkahnya.Ia lelah saat ini.
"Adek kenapa? Capek yaaaa? Kita istirahat dulu kalau begitu." ucap Al lalu menyorot sekitar mereka berdiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bersama Bintang [✓]
FanficBxB Park Jeongwoo as Alvero Aditama So Junghwan as Bintang Azka Putra Nama lokal. WooHwan Jeongwoo_Dom Junghwan_Sub