Musim dingin sudah mencapai puncaknya ketika Sasuke berhasil membawa Juugo ke dalam tim barunya, Tim Taka. Mereka bergerak untuk melancarkan misi membunuh Itachi.
Sementara itu, para genin dan Chunnin pergi meninggalkan desa untuk mencari keberadaan Sasuke, mereka adalah Naruto, Sakura, Sai, Hinata, Ino, Choji, Shikamaru, Shino, Kiba, Rock Lee dan Neji.
Sakura sempat mengajak mereka ke goa tempat persembunyian Sasuke yang sebelumnya pernah ia singgahi, namun sayangnya orang yang mereka cari tidak ada atau lebih tepatnya Sasuke sudah tidak tinggal di tempat itu lagi."Kita bisa berpencar" ucap Naruto ketika mereka sampai di desa Kirigakure.
Mereka membagi tim untuk melacak keberadaan Sasuke.Langit cerah tampak biru dengan awan putih yang tampak cantik pada musim semi yang hangat, tumbuhan terlihat mulai berseri kembali selepas melalui musim dingin panjang. Tim Taka mulai melacak keberadaan Itachi yang nampaknya tengah bersama dengan anggota Akatsuki lain, mereka mengatur strategi agar misi yang mereka rencanakan berjalan dengan baik.
Suigetsu yang nampak lelah berjalan menuju sebuah pohon cantik lalu berteduh di bawahnya, "Sakura...., pohon ini memiliki bunga tercantik di dunia" celoteh si gigi runcing seraya mengulurkan tangannya untuk memetik salah satu bunga yang paling dekat dengannya.Sasuke melirik, ia menatap bunga berwarna merah muda itu dengan perasaan rindu yang ia pendam, bunga cantik itu serupa dengan nama dan seseorang yang sedang ia rindukan, musim semi adalah hari ulang tahunnya, ia pasti semakin cantik sekarang, "hentikan Suigetsu!!" Seru Sasuke. "Jangan petik bunganya, biarkan dia mekar tanpa sentuhan manusia" katanya.
Suigetsu lantas mengerutkan dahinya heran, "sejak kapan kau peduli dengan hal-hal lain selain balas dendammu?" Ketusnya.
Slashhhhh sebuah katana yang dilemparkan Sasuke hampir menggorok leher Suigetsu.
"Katana ini akan benar-benar membunuhmu jika kau bicara lagi atau membantahku" ancam Sasuke.
Lelaki asal Klan Hozuki itupun sekejap terdiam sambil menelan ludahnya pelan, "aku mengerti, Sasuke" katanya.Juugo tampak terdiam melihat perseteruan Sasuke dan Suigetsu, sementara Karin terlihat sangat mengagumi pesona ketampanan Sasuke yang dingin.
"Aaahh bagus Sasuke, sebaiknya kau bunuh saja dia, kau keren sekali" batinnya kegirangan sembari memasang wajah bahagia."Kalian bertiga segera periksa tempat sekitar, jangan sampai ada penyusup yang akan menggagalkan rencanaku!" Perintah Sasuke yang kemudian dituruti oleh mereka.
Juugo dan Suigetsu segera pergi untuk memeriksa keadaan, sementara Karin kembali menggoda Sasuke.
"Akhirnya kita bisa berduaan, Sasuke.....aku senang sekali" ujar wanita berkacamata itu."Kau juga pergilah Karin, jangan terlalu mendekat padaku!" Perintah Sasuke yang membuat Karin seketika kecewa lalu pergi dari hadapan Sasuke.
Juugo berjalan mengawasi sekitar mencegah kemungkinan musuh mendekat, dalam misinya tersebut, ia merasakan cakra musuh tengah berkeliaran tak jauh dari tempat mereka berpijak, ia segera kembali untuk melapor pada Sasuke.
Langkah Juugo yang tampak tergesa-gesa tiba-tiba saja bertabrakan dengan Suigetsu, rupanya mereka merasakan cakra yang sama, mereka sepakat untuk melaporkannya pada Sasuke secara bersamaan.
"Aku merasakan cakra musuh tengah mendekat kemari" ucap Juugo.
"Aku bahkan melihat orang-orang Konoha kemari, sepertinya mereka sedang mencarimu, Sasuke" Suigetsu mengabarkan.
Aura menggelap tampak terpancar dari diri Sasuke, "bunuh mereka semua !!" Perintahnya.
"Ahhh, aku juga melihat seorang perempuan cantik bersama mereka, sepertinya dia adalah rekan lamamu" Suigetsu menambahkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Light of Uchiha
Fanfic(Sasusaku) Rasa dendam yang menggebu - gebu dalam hati dan fikiran Sasuke terhadap kakak kandungnya Itachi telah memaksanya untuk segera pergi meninggalkan Konoha demi menimba kekuatan dari Orochimaru sebagai bekal untuk membunuh satu - satunya kelu...