Part 21

72 4 2
                                    

Rassya yang terbangun dari tidurnya dan melihat Aqella yang tidur terlelap di bahunya pun menatap nya

"Lo Kawai juga ya" batin Rassya

"Ih apaan sih, ga boleh percaya sama yang namanya cinta" batin Rassya

Aqella - - Wanita itu terbangun dari tidurnya dan terkejut melihat wajah Rassya yang memandangi diri nya

"Ih ngapain Lo ngelitin gw?" ujar Aqella

"Lo yang ngapain tidur di bahu gw" ujar Rassya

"maaf, ga sengaja" ujar Aqella sambil menundukkan kepala pertanda malu

"ga sengaja atau sengaja? bilang aja Lo mau tidur di bahu gw" ujar Rassya

"dih amit² jambang bayi" ujar Aqella

"amit² apa amin²?" ujar Rassya

"ga jls Lo" ujar Aqella kemudian memandang ke arah luar kaca jendela

"Lo yang ga jls" batin Rassya

"Ih, Rassya ngeliatin gw gitu banget sih. Apa gw tidurnya ileran ya? plis Aqella malu bangett" batin Aqella

•••

"Ratu masih marah sama gw? padahal kan itu cuman salah paham, gw kan ga sengaja ketemu sama Frisly" batin Kiesha sambil menatap arah kaca jendela

"Lagian dia juga ngapain sih deket² sama Amam, bukannya nyari cara biar hubungan kita berdua bisa balik lagi, prempuan itu aneh" lanjutnya

•••

"Kiesha ga ada usaha buat minta maaf ke gw gitu? lemah banget sih jadi cowo" batin ratu

"terus dia ga cemburu gitu kalo gw deket²in Amam. memang ya, semua cowo sama aja" lanjutnya

•••

"Lo cantik banget mit, tapi sayangnya gw ga bisa milikin Lo. Suatu saat nanti, Lo akan jadi milik gw, apa pun itu caranya. Gw bakal jatuhin Alvin" batin Nathan

•••

"Ngapain Nathan ngeliatin mittea? dia masih suka sama mittea? lagian mittea juga ngapain sih nyandar di bahu Nathan, arghhh ngapain gw cemburu sih" batin Alvin

"udah lah gw tidur aja" batin Alvin kemudian ia tidur di atas kepala Viona yang sedang tertidur di bahunya

•••

Mittea - - wanita itupun terbangun dari tidurnya,dan segera ia tersadar dan menjauhkan diri dari Nathan

"Maaf than. Tangan Lo sakit ya karna kena kepala gw terus?" ujar mittea panik

"It's okay. Tangan gw ga kenapa², Sans aja" ujar Nathan menenangkan mittea

"oh syukur lah kalau gitu" ujar mittea

Tak sengaja mata mittea tertuju pada Alvin, ia melihat suasananya yang tidak sedap di matanya. Bagaimana tidak sedap, ia menyaksikan secara langsung suaminya tidur di atas kepala mantan kekasih suaminya yang sedang tertidur dibahu suaminya sendiri yang belum pernah ia rasakan selama hidupnya.

"Ga bisa nepatin perkataan. Bisa² nya dia mesra²an sama mantannya di mata istri nya" ujar mittea sambil menatap sinis ke arah kursi Alvin dan Viona

"Lo kenapa mit?" ujar Nathan

"gw gapapa" ujar mittea lalu memainkan ponselnya

•••

OUR STORY [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang