KAMU SEDANG MEMBACA

OUR STORY [END]

Rastgele

Masa SMA ialah masa terindah ke dua setelah masa SMP. Begitupun yang dirasakan Jefan Alvinio dkk. Berbeda usia bukan berarti berbeda rasa, begitulah kisah percintaan yang mereka alami. Tetapi, siapakah seseorang yang Rassya jumpai? dan ada hubungan...

#aqella #aqellacalista #cerbung #fiksi #fiksiremaja #jefan #jefannathanio #jefkia #jefrat #kiesas #kieshaalvaro #rasha #rassya #rassyahidayah #ratusofya #remaja #reybong #reyqell #reysan #romansa #sandrinamichael #saskia #saskiachadwick #seru #syaqell

Part 19

81 4 2 
                                    

                                              
Saat murid-murid yang lain sudah berhamburan pulang sekolah, kini Reyza,Rassya, Kiesha,Alvin, Mittea, Viona, Ratu, Aqella dan Sandy masih berada di parkiran sekolah
"Guys, gimana kalau kita belanja keperluan buat besok bareng² aja?" Saran Rey
"Hmm, boleh juga ide kamu" ujar Sandy
"Iya dong, pacar siapa dulu" ujar Rey bangga
"Pacal akuu" jawab Sandy sambil mencubit kedua pipi Rey dengan gemas
"Alay lu berdua" ujar Alvin
"Gw bareng nyokap, kebetulan sekalian nemenin nyokap belanja bulanan" ujar Ratu
"Gw juga ga ikut kalau Ratu ga ikut" ujar Kiesha
"Lo ngapain sih ngikut²in gw trs!?" tanya Ratu
"Terserah gw" ujar Kiesha
   Tak lama ada dua orang pria yang datang menghampiri mereka semua
"Ada apa nih?" ujar salah seorang dari kedua pria tersebut
"Mam Lo bisa anterin gw sekarang ke rumah ga? " ujar Ratu
   Mam? ya seorang itu adalah Bramam Redijra, sahabat Nathan. Bramam yang sering di panggil dengan sebutan Amam, merupakan siswa dari pertukaran pelajar.
"Dengan senang hati queen" ujar Amam
"Gw sama Amam cabut deluan" ujar Ratu
"gw deluan" bisik Amam pada Kiesha
"Lo mau pulang bareng gw ga mit?" tanya Nathan
"Sorry than, gw ga bisa bareng Lo" ujar mittea
"Kalau Lo mau pulang bareng dia gapapa kali, itung² flashback masa² kalian pas masih pacaran" ujar Alvin
"pacaran setingan" lanjut Alvin
Nathan - - Pria itu ingin menampar Alvin,namun tangan nya dihadang oleh mittea
"Gw cabut mit" ujar Nathan
"Iya, hati²" jawab mittea, kemudian Nathan pun pergi
"Udah ini intinya jadi kan nyari perlengkapan buat besok bareng²?" tanya Rey
"Ya, ntar naik mobil gw aja" ujar Rassya
"Nikmat mana yang kau dustakan" batin Aqella
"ngapain Lo senyum²?" tanya Rassya
"Ga, buta mata Lo kali" ujar Aqella
"Yaudah deh gw sama Rey cabut deluan ya" ujar Sandy
"gw nebeng san" Aqella 
"Lo gila, mana mungkin naik motor boti" ujar Sandy menempeleng kepala Aqella
"Bareng Rassya aja" ujar mittea
"wah gila Lo" bisik Rassya pada Mittea
"udah gapapa,sekali²" bisik mittea
"yuadah, buru naik" ujar Rassya
"Lop yu teaa, gw cabut deluan Babay" ujar Aqella lalu Rassya dan Aqella pun pergi
"Lo bareng gw aja na, Lo juga tea" ujar Alvin
"Kalian berdua duduk ditengah" lanjutnya
•••
"Nanti Lo ikut belanja perlengkapan bareng?" tanya Rassya
"Gw ga ikut, gw udah janjian sama temen gw" ujar Aqella
"emang Lo punya temen?" ujar Rassya
"wah ngeremehin gw lu ya" ujar Aqella
"Gw cmn basa basi doang" ujar Rassya
"gw bareng temen gw, emyr" ujar Aqella
"kenapa dada gw ngerasa sesek ya?" batin Rassya
•••
  Mereka pun sudah sampai dirumahnya masing-masing
"Mittea" ujar Alvin
"Why?" tanya mittea
"mulai sekarang gw panggil Lo Saskia aja ya? ribet kalo mittea" ujar Alvin
"terserah" ujar mittea
•••
OUR STORY [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang