💚CINTA KITA 💜END💚

💚16💜

"apa apaan sih ini.. Jessiii andinn neneng!!!!!" teriak michi

"udah mbak tenang aja" ujar jessi

Mereka membawa michi kekamarnya. Ternyata sudah ada elsa dan chetrine disana yg menunggu.
Jessi membuka penutup mat michi. Michi pun melihat nya. Melihat kamar yg didekor penuh warna ungu muda. Michi sangat menyukai warna itu.

"kalian ini yaa. " ucap michi senang melihat ulah adik adiknya itu.

"izin kami melakukan sesuatu terakhir kali nya sebelum mbak dibwak pindah sama kak angga" ucap andin menghanyutkan

Michi memeluk mereka semua.

"ya.... Lakukan lah... "

Mereka mulai mencoret coret mukanya michi denga berbagai warna lipstik. Diujung malammereka pun menghentikan aktivitas mereka,menutup dengan selfie bersama. Mereka mengupload hasil jepretan mereka di sosial media mereka masing. 

Pagi pun sudah menyapa mereka. Pihak perempuan sudah berangkat pagi dari jam 5 subuh menuju hotel berbintang dikota jakarta,michi serta semuanya dirias dihotel tersebut.

Pukul 10.30 WIB
mempelai pria sudah tiba. Diikuti oleh keluarga dan pra groosmen.  Terdiri dari roy,rendi,al,ricky . Angga dan orgtuany menuju meja akad nikah.
Dengan lantangnya angga mengucap kan ijab kabul nya.  Sekrang angga dan michi sudah sah menjdi pasangan suami istri dimata hukum dan agama.

Setelah mengucap ijab kabul, michi diizinkan keluar dri tempt persembuyiannya. Di dibantu oleh bridemaid nya,  jelas pasti mereka siapa lagi klo bukn Andin,  jassi, chetrine, neneng dan elsa. Michi dibawa dihdapan sang suami.

Jam terus berputar, para tamu undangn mulai tak terlihat. Acara pun sudah selesai.

"yaudah, mama papa sma yg lain pulang dluan y syg.  Baik baik ya.. " ujar surya

"iya pah. Hati hati ya"

Sarah surya dan teman temannya sudah tak terlihat. Sekarng gantian para penggiring mereka yg pamit undur diri.

"selamat ya bro" ucapan selamat dri mereka

"makasih bro. Jgn lama lma kalo mau nyusul y biar jdi ipr kita" ledek angga

"loe tenang. Tunggu aja tanggal main nya" ujar al dengan yakin nya. Mereka semua pada meng aminkn ucapan al. Mereka pun plg kermh masing masing.

Diperjalanan Didalam mobil al
"mas. Lelah sekali rasanya badan ini mas"

"sama ndin. Yaudah nnti nyampek rumah bersih bersih, makan setelah itu baru tidur ya"

"iya mas. Kamu juga " mereka saling pandang pandangan.

Tiba tiba hp al mengeluarkan suara. Ternyata ada telepon masuk

["hallo iya selamat malam"] suara dari sebrang sana

["iya, dengan siapa" ]tnya al

["dengan pak aldebaran alfahri?"]

["iya saya sendri"]

["saya dari polsek praja lima pak, memberitaukan lusa ada sidang putusan atas nama bapak elnino prasetya,  bapak aldebaran diminta untuk bisa hadir serta dengan ibu andin dan ibu chetrine sebagai saksi "]

["oh iya pak. Saya akan hadir"]

["terimah kasih pak, surut undangannya sudah di kirim kermh bapak ya. Selamat malam"]

["Malam" ]telpon pun terputus

" siapa mas?"

"polsek ndin. Lusa kita diminta untk jadi saksi sidang keputusan nino"

"ohgtu. Semoga dia dpt hukuman yg setimpal ya mas"

"aminn ndin.. "

Mereka akhirnya tiba dirmh andin. Al tidk singgah dia lgsg plg kermh nya.

Sampai dirumah , al langsung kedapur untuk mengambil air panas.

Saat al lagi asyik menelan air minumnya, dia dikaget oleh kiki sang ART., kiki pun juga terkejut melihat majikannya itu didapur.

"mas al... Ihhhh kiki kira siapa"

"ya kmu.. Kenapa harus berteriak?"

"kiki kaget mas. Lagipulak, tumben tumbenan mas al kedapur? Nyari apa mas?"

"emg kamu gk liat saya lagi apa?"

"minum?"

"itu tau. Kenpa harus bertanya lagi?"

"iya biasanya kan mas al nyuruh kiki. "

"suka suka saya dong " kiki pun menunduk kn pndangannya

"ada apa si al. Malam malam kok ribut?" sambung rosa

"ngk ada apa apa ma. Kiki aja ni lebay" ucap al

Rosa melirik ke arah kiki. Kiki menggelengkan kepalanya, rosa pun tersenyum.

"yaudah al ke kamar ya. Capek"

"yaudah syg baru jadi penggiring pengantin. Belom jadi pengantinnya. "ledek rosa

"klo jadi pengantin ,capek tpi selesai acara akan hilang capeknya dengan seketika bu" ledek kiki
Rossa nampak menahan ketawa.

"yaudah sana al kekamar. Bersih bersih lgsg tdr ya" ucap rosa sambil tahan tawa.

Keesokkan paginya. Di cluster mawar,di meja makan. Jessi nmpak memutar2 sendok diatas maknannya , sarah melihat itu pun menghentikan suapannya.

"jess. Kamu kenapa?"

"sepi mah, gk ada mbak michi "

"ya ampun sayang.. Mbak michi kan udah menikah. Rumah dia bkn disini lagi syg"

"lebay kmu jess. Masih semalam mbak michi pergi. Udah galau. Neneng aja hari harinya sendri cuma bapak sama ibu doang biasa aja. " celetuk neneng

"bener tu kata neneng jess" sambung sarah

"masih mbak michi yg keluar dri rumah ini. Belom lagi nnti mbak andin yg pergi dibawak kak al" ledek neneng sambil terus mengunyah makannya.

"Uhuuk uhukkk " andin tersedak mendengar celutukkannya neneng. Sarah surya tersenyum.

"pasti jess nnti sendri juga kayk neneng " celetuknya lgi

"mah.... " rengek jess

"bener apa kata neneng jess. Harus terbiasa dong"
.
Mereka selesai sarapan. Srah dan surya tdk kemana2 karna dia menunggu putri sulung nya pulang mengambil beberapa barang nya yg akan dibawak kermh suaminya. Neneng dan jessi pergi ke butik, kali ini roy tidak menjemputnya karna permintaan jessi. Sedangkan andin harus mengajar dimata kuliah pagi. Aldebaran pun tdk menjemput nya. 

"mas al mna si. Kok tumben tumbennya dia gk ada nelpon pagi pagi. Biasa nya pagi pagi udah nongol depan rumah" batin andin smbil memandang hp

Tiba tiba hpnya berbunyi tamda pesan masuk.  Andin melihat nya pikirnya dri calon nya.  Ternyata salah yg mengirim pesan adalah camer nya.

"tante rosa?, ada pa ya?" andin membuk hpnya dn membaca pesannya

"astagfirullah. Mas al..... " andin terkejut saat membacanya pesan dari calon mertuanya..

BERSAMBUNG.....