ulah tesa

34 5 0
                                        

🖤🖤🖤

Maheesa kemudian sampai di rumah, saat masuk dia mendapati tesa di rumah nya di duduk sambil bermain handphone, saat melihat maheesa masuk dia berlari ke arahnya dan memeluknya, namun dengan cepat maheesa melepaskan pelukannya.

" Apaan si loh tes"

" Kenapa si gak salah kan gue meluk tunangan gue sendiri" ucap nya

" Tunangan, maksud loh?"

" Loh nggak tau" tesa kemudian mengambil handphonenya dan menelpon seseorang

" Halo om"

"......."

" Dia ada kok sama tesa"

"........" Tesa memberikan telponnya kepada maheesa

" Ayah loh" ucapnya maheesa kemudian mengambilnya

" Halo yah,ada apa"

" Ayah hanya ingin memberi tahu kepadamu kalau kamu harus memutuskan hubungan kamu sama pacarmu karena tunangan mu itu tesa mengerti"

" Tapi yah, maheesa gak suka sama tesa"

" Itu bukan urusan ayah setelah ayah pulang kalian berdua akan melaksanakan pertunangan"

Tut

Maheesa menghela nafasnya dengan kasar dia bingung apa yang harus dia lakukan

" Loh udah dengar kan,jadi sebaiknya loh putusin Leona kalau gak gue yang bakal temui dia" setelah mengatakan itu tesa kemudian pergi.

Malam itu maheesa tidak bisa tidur
dia bingung apa yang harus dia lakukan pisah dari Leona?,itu mustahil dia sangat mencintai Leona rasa nyaman di dekat Leona membuat dia merasa tenang, tapi disisi lain sang ayah tidak merestui keduanya apa yang harus dia lakukan maheesa benar-benar tidak tau apa yang harus dia lakukan

" Tuhan tolong hamba mu ini" ucap nya

" Apa yang harus gue lakukan,apa gue ceritain aja ke Leona,tapi kalau dia tau pasti dia bakal menjauhi gue,gak gak gue gak mau" maheesa bangkit dari tidurnya dia mengambil handphonenya,dia mengetik nomor Leona

" Halo sayang"

" Halo kenapa hee kok telpon malam-malam" ucap Leona dari seberang telpon

" Gak ada apa-apa gue cuma kangen,loh belum tidur?"

" Belum lagi nonton drama, kalau loh kenapa belum tidur"

" Gak bisa tidur yang, pengen denger suara loh" ucap maheesa dengan nada manja

" Dihh biasa aja kali suaranya,loh mau gue nyanyi ngak?"

" Gak usah gue cuma pengen denger Suara loh aja" ucap maheesa

" Ya udah kalau gitu" maheesa kemudian berbaring dengan handphone di dekat kepalanya walaupun Leona hanya diam itu sudah cukup baginya perlahan-lahan dia terlelap, setelah beberapa menit Leona kemudian memanggil nya

" Hee hee loh udah tidur" tidak ada jawaban

" Selamat malam maheesa sayang" setelah mengucapkannya leona kemudian mematikan handphone nya

***

.
Keesokan paginya maheesa turun ke sekolah dengan wajah lesu pikirannya kacau bahkan dia tidak fokus dengan pelajaran Leona tersadar melihat tingkah maheesa dia tau bahwa maheesa tidak baik-baik saja.

Bel istirahat berbunyi Leona kemudian mendatangi maheesa di kursinya

" Loh kenapa hee, sakit?" Maheesa yang sedari tadi melamun langsung menatap Leona

This is impossible S1 (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang