❤️❤️❤️
Suara langkah kaki terdengar sangat jelas di koridor yang sepi, semua murid terlihat tegang ketika melihat seorang guru muda masuk dengan membawa soal ulangan,hari mereka akan menghadapi ulangan kenaikan kelas,guru tersebut membagikan soal, baru saja melihat soal tersebut murid-murid sudah mengeluh
" Gila baru soal pertama aja gue udah gak paham" ucap gio
" Silahkan di kerjakan soalnya,dan ingat jangan mencontek, jangan meminjam pulpen pensil atau alat tulis lain kepada temannya paham!!" Tegas sang guru
" Paham buuuu" ucap murid-murid
" Baiklah silahkan di kerjakan"
***
Kantin terlihat sangat penuh murid terlihat berbondong-bondong ke kantin setelah jam pertama ulangan telah selesai, ada yang datang makan sambil belajar ada juga yang mempersiapkan contekan
" Gimana ulangan loh aman?" Tanya Floren kepada Leona
" Aman aja tapi gak tau betul apa gak?" Balasanya sambil membaca buku
" Gila Leona anak ambis " ejek gio
" Anak IPA ma beda" ejek hevan
" Apa si kalian berdua ribut tau gak" balas Leona kesal
" Tau ni gue jadi gak fokus belajar" balas maheesa
" Wiiiii si jenius lagi serius" ejek Yohan
" Yo kalau loh masih bicara lagi gue bakal jahit mulu loh" sinis maheesa,Yohan terkekeh melihat wajah kesal maheesa
" Kalian yang anak IPA bantuin kita dong" ucap Neli
" Iya bener bantuin dong" balas Satya
" Bantuin gimana?" Tanya Floren
" Kita gak paham,apa lagi MTK" ucap Neli
" Ya udah pulang sekolah nanti kita belajar sama-sama gimana?"
" Gue setuju " ucap gio
" Di rumah loh ya hee" ucap floren
" Boleh,tapi ingat peraturan ya"
" Peraturan?" tanya Leona
Setelah pulang dari sekolah mereka langsung pergi ke rumah maheesa, sebuah rumah yang cukup besar berwarna putih dengan halaman yang cukup luas
" Ayo masuk" ucap maheesa ketika teman-temannya datang Mereka dibawa keruang tamu setelah itu mereka duduk tanpa berbicara maheesa datang dan mulai mengajarkan beberapa materi matematika hanya dia yang berbicara yang lain hanya mendengarkan,Leona kebingungan melihat tingkah teman-temannya dia menyenggol lengan floren.
" Flo mereka kenapa?" Floren hanya mengisyaratkan untuk diam Leona kembali terdiam selama setengah jam mereka terdiam dan Tiba-tiba mereka menoleh ke arah Leona
" Aaaaaahh!!!" Leona terkejut melihat sikap teman-temannya
" Kalian apa-apanya si" mereka tak menjawab mereka hanya diam tak berkedip
" Kalian kenapa si, bodoh"
" Sstt " ucap maheesa
"Apaan si jangan nakutin gue lah" wajah Leona mulai pucat dia sangat ketakutan melihat mereka dan tiba-tiba mereka semua tertawa,dan Leona hanya diam tak mengerti
" Lucu banget si loh na" ucap hevan
" Kalian semua ngerjain gue ya?"
" Kita bercanda na" balas floren,Leona terlihat sangat kesal
KAMU SEDANG MEMBACA
This is impossible S1 (End)
Teen FictionSungguh mustahil untuk mencinta seseorang yang berbeda dari ku tapi kau dapat mengubahnya takdir itu " Leona enzia " Aku tak pernah bisa melukai mu karena kau cinta pertama ku,tapi maafkan aku karena diriku kau harus terluka " Maheesa dirgantara "
