"levi, erwin mencarimu"~hange
"Kenapa bisa tau aku ada disini?" ~levi dengan wajah sinis
"Karna aku pergi kerumahmu tak ada jawaban, aku menelepon hange dan dia kirim alamat rumahnya, apa yang terjadi?"~erwin
"Diusir"~jawab levi singkat
"Kenapa bisa?"~erwin
"Karna si kenny sialan itu meninggalkan hutangnya dan harus di tebus oleh orang yang menempati rumah itu"~levi
"Kenny pamanmu?"~erwin
Levi mengangguk
"Hah? Kukira dia ayahmu, karna rentenir itu bilang dia ayahmu" ~hange
"Bukan, ayahku sudah lama meninggal"~levi
"Oh maafkan aku, aku tak tau"~hange
"Hm"~levi
"Hayu berangkat, kita jalan kaki saja lagian dari sini tidak jauh untuk kesekolah"~erwin
"Kamu udah siap?"~levi sambil menoleh ke arah hange
"Sebentar, aku minum obat dulu" ~hange
"Kamu sakit? Sakit apa?"~erwin panik, bukannya dia suka tapi erwin sudah anggap hange sebagai adiknya sendiri
"Dia punya penyakit himafilia"~levi
"Hemofilia"~koreksi hange
"Hah? Sudah kubilang jangan banyak meminum es hange"~erwin
"Iya iya, cepat berangkat kalian lama" ~hange
"Eh vai, udah jadi?"~erwin
Levi menaikan satu alisnya
"Jadian sama pohonnya?" ~erwin sambil tertawa dan menyusul hange yang memang jalan mendahului levi dan erwin
"Jangan dekat dekat"~levi
"Kamu cemburu ya"~goda erwin
"Kenapa memangnya"~ketus levi
"Kalian berisik, nanti dikira gay baru tau rasa"~hange
"Gay matamu"~erwin
Hange tertawa, mereka berjalan ke sekolah dengan tertawa bersama, mengobrol, levi menjawab pertanyaan erwin dengan kasar dan pedas, sedangkan pertanyaan hange dia jawab dengan lembut.
"Hei, kalian"~nanaba
"Hei na"~hange
"Pj mana nih lama amat"~erwin
"Dari kemarin pj pj aja"~mike
"Suatu hal yang wajar, dia miskin jadi minta uang ke orang"~ketus levi
"Kamu kejam levi"~erwin
"Memang"~levi
"Sudahlah jangan berantem terus" ~hange
Continued....
KAMU SEDANG MEMBACA
warmth and promise
Ficção Adolescentekarakter milik hajime isayama fanfic levihan.