My life

10.

10.

Zhen Qiang Dan Jiang Cheng Yang Baru Saja Keluar Dari Air Langsung Berjalan Menuju Lan Xichen Dan Lan Wangji Berada. Kemudia Dia Berkata Sesuatu Kepada Mereka Semua.
"Gawat, Dia Kehilangan Banyak Kekuatan Spiritual. Walau Dia Sudah Minum Ramuan Untuk Mengembalikan Kekuatan Spiritual Dengan Cepat, Tubuhnya Pasti Mendapatkan Luka Yang Lebih Banyak Dari Luka Yang Tadi." Ucap Zhen Qiang Dengan Wajah Cemasnya.
"Bagaimana Bisa Kamu Mengatakan Kalau Adik Wei Kehilangan Banyak Kekuatan Spiritual?." Tanya Lan Xichen Penasaran. Karena Biasanya Seorang Kultivator Akan Mengeluarkan Aura Yang Sangat Lemah Ketika Kehilangan Kekuatan Spiritual. Tapi Ini, Wei Wuxian Bahkan Masih Bisa Melakukan Meditasi Di Udara Kosong. Mereka Berempat Mendekati Wei Wuxian Dengan Menaiki Kapal Yang Tadi Sempat Mereka Naiki.

===============================

"Apakah Kalian Bisa Melihat Sesuatu Di Dahi Xian Gege??." Tanya Zhen Qiang Menatap Semua Orang Yang Ada Disana.

Lan Xichen, Lan Wangji Bahkan Jiang Cheng Melihat Ke Arah Dahi Wei Wuxian. Mereka Sama Sekali Tidak Melihat Apapun Di Dahi Wei Wuxian.
"Aku Tidak Melihat Apapun Di Dahi Adik Wei." Ucap Lan Xichen Dengan Nada Suara Yang Tenang Dan Tak Lupa Dengan Senyuman Khasnya.
"Tentu Saja Kalian Tidak Akan Bisa Melihatnya, Hanya Keluarga Inti Paviliun Persik Yang Bisa Melihatnya. Jika Ada Sesuatu Muncul Di Dahi Xian Gege, Itu Berarti Dia Kehilangan Kekuatan Spiritualnya Cukup Banyak." Jelas Zhen Qiang Sambil Menatap Horor Ke Arah Wei Wuxian Yang Sedang Bermeditasi.
"Lalu Apa Masalahnya Jika Dia Mendapatkan Banyak Luka? Bukankah Sudah Biasa Jika Seorang Kultivator Apalagi Kultivator Laki-Laki Memiliki Luka Di Tubuhnya?." Tanya Jiang Cheng Penasaran. Zhen Qiang Berbalik Badan Menatap Tajam Ke Arah Jiang Cheng.

"Jika Xian Gege Terluka Dan Tidak Akan Mendapatkan Hukuman, Aku Tidak Akan Setakut Ini. Masalahnya Sekarang Adalah, Dia Memiliki Cukup Banyak Luka Di Tubuhnya. Apa Kau Ingat Tahun Lalu Saat Kau Datang Ke Paviliun Persik Mencari Xian Gege Untuk Mengajaknya Berburu Malam?." Tanya Zhen Qiang Menatap Kembali Wei Wuxian Yang Masih Setia Bermeditasi. Sedangkan Duo Lan Hanya Mendengarkan Pembicaraan Di Antara Kucing Dan Tikus(Zhen Qiang & Jiang Cheng).
"Tentu Saja Aku Ingat, Apa Hubungannya Dengan Dia Terluka Saat Ini?." Tanya Jiang Cheng Dengan Nada Ketusnya.
"Huh,Kau Memang Bodoh." Ucap Zhen Qiang Sambil Melipat Kedua Tangannya Di Depan Dada Tanpa Menoleh Ke Arah Mereka.
"Ka,, Kau. Berani-Beraninya Bocah Nakal Sepertimu Mengataiku Bodoh." Ucap Jiang Cheng Dengan Wajahnya Yang Sudah Menggelap.

Untung Saja Lan Xichen Segera Menenangkannya. Jika Tidak, Mungkin Kapal Ini Bisa Hancur Karena Pertengkaran Mereka Berdua. Jiang Cheng Menghela Nafasnya Pelan Mencoba Meredakan Emosinya. Tiba-Tiba Saja Zhen Qiang Melanjutkan Kembali Ucapannya.
"Lalu, Apa Kau Ingat Apa Yang Dikatakan Paman Pemimpin Paviliun Saat Kau Mengatakan Tujuanmu Datang Kesana??." Tanya Zhen Qiang Sambil Melihat Ke Arah Jiang Cheng.
"Tentu Saja Aku Ingat. Paman Pemimpin Paviliun Mengatakan Kalau Wei Wuxian Sedang Melakukan Kultivasi Tertutup, Jadi Dia Berpesan Pada Paman Pemimpin Agar Tidak Ada Yang Mengganggunya Saat Itu. Memangnya Apa Hubungannya Dengan Masalah Ini? Jangan Membuatku Berfikir Dengan Keras." Ucap Jiang Cheng Dengan Nada Kasar.
Lan Xichen Dan Lan Wangji Berfikir Kembali Mengenai Wei Wuxian Yang Melakukan Kultivasi Tertutup Dan Apa Hubungannya Dengan Luka Wei Wuxian Saat Ini. Setelah Beberapa Saat Mereka Berdua Berfikir, Akhirnya Mereka Bertanya Pada Zhen Qiang.
"Apakah Luka Pada Adik Wei Ada Hubungannya Dengan Dia Melakukan Kultivasi Tertutup?." Tanya Lan Xichen Sambil Menatap Wei Wuxian Yang Masih Bermeditasi Dan Dikelilingi Cahaya.
"Hei Wajah Galak, Bukankah Kau Sudah Bersama Xian Gege Selama Bertahun-Tahun. Kenapa Kau Tidak Tau Akan Hal Ini? Bahkan Zewu-Jun Dan Hanguang-Jun Yang Baru Bertemu Selama Beberapa Bulan Saja Sudah Mengerti Arti Ucapanku." Ucap Zhen Qiang Dengan Nada Meremehkan Jiang Cheng. Bibir Jiang Cheng Berkedut Mendengar Ucapan Zhen Qiang.