11.

270 24 1
                                    

11.

Lan Wangji Menyuruh Wei Wuxian Untuk Masuk Kedalam. Dengan Senang Hati Tentunya Wei Wuxian Segera Masuk Dan Duduk Di Depan Lan Xichen. Setelah Beberapa Saat Dia Terdiam. Lan Xichen Yang Tau Jika Wei Wuxian Akan Tetap Terdiam Jika Dirinya Tidak Memancing Wei Wuxian Untuk Berbicara Akhirnya Dia Mulai Bertanya.
"Adik Wei, Ada Apa?? Kenapa Kau Terlihat Gelisah??." Tanya Lan Xichen Sambil Melihat Wei Wuxian Yang Sedari Tadi Menghela Nafas Pelan.
"Emm.... Lan Zhan,Xichen Ge. Sebenarnya Aku Ingin Pamit Pada Kalian Berdua." Ucap Wei Wuxian Sambil Menatap Ragu-Ragu Ke Arah Lan Wangji Dan Lan Xichen Secara Bergantian.

=========================
.
.
.
.
Lan Wangji Dan Lan Xichen Terkejut Akan Ucapan Wei Wuxian. Mereka Tau Jika Wei Wuxian Pasti Akan Pergi Setelah Kejadian Di Danau Bailing. Tapi Siapa Sangka Jika Dia Akan Pergi Secepat Ini. Lan Xichen Melirik Ke Arah Lan Wangji, Lan Wangji Terlihat Sedih Mendengar Ucapan Wei Wuxian.
"Adik Wei, Apa Harus Hari Ini Juga Kau Kembali Ke Paviliun Persik?" Tanya Lan Xichen Mencoba Membujuk Wei Wuxian Karena Melihat Raut Wajah Sedih Lan Wangji.

"Sebenarnya Aku Juga Tidak Ingin Kembali Secepat Ini, Tapi Tadi Malam Ayah Sudah Berpesan Padaku Jika Aku Harus Kembali Sebelum Matahari Tenggelam." Ucap Wei Wuxian Sambil Menundukkan Kepalanya Sedih.
Tapi Tiba-Tiba Saja Dia Mendongak Dan Terlihatlah Wajahnya Yang Sedang Tersenyum. Dia Mengeluarkan Sesuatu Dari Cincin Penyimpanan Dan Meletakkannya Di Atas Meja.
"Lan Zhan Ini Sebagai Hadiah Perpisahan Kita." Ucap Wei Wuxian Sambil Tersenyum Manis. Ternyara Wei Wuxian Memberikan Lan Wangji Pasangan Kelinci Kecil Berwarna Putih. Lan Wangji Hanya Menatap Kelinci Itu Kemudian Menjawab.

"Hewan Di Larang Di Gusu." Ucap Lan Wangji Dengan Wajah Datarnya. Lan Xichen Yang Mendengar Jawaban Lan Wangji Seketika Melirik Ke Arah Adiknya Itu. Lan Xichen Bisa Melihat Raut Wajah Bahagian Lan Wangji. Walaupun Dia Berkata Seperti Itu Tapi Di Dalam Hatinya Merasa Senang.
"Ya Sudah Kalau Kau Tidak Mau, Kau Bisa Membuang Mereka." Ucap Wei Wuxian Sambil Tersenyum.
Tiba-Tiba Saja Wei Wuxian Memasang Sihir Hening Di Sekitar Jingshi. Kemudian Dia Menatap Lan Wangji Dan Kan Xichen Secara Bergantian.
"Ada Apa?." Tanya Lan Xichen Penasaran.
Wei Wuxian Hanya Tersenyum Kecil Dan Kemudian Meletakkan Dua Botol Yang Entah Isinya Apa Di Depan Lan Wangji Dan Lan Xichen.

"Apa Ini?." Tanya Lan Wangji Yang Juga Pernasaran.
"Lan Zhan, Xichen Ge Aku Tau Jika Kalian Sedang Berlatih Sihir. Tapi Kalian Tidak Tau Bagaimana Cara Membentuk Magic Core Benar?." Tanya Wei Wuxian Dengan Senyuman Yang Masih Terpasang Di Wajahnya. Lan Wangji Yang Sudah Memiliki Magic Core Walaupun Belum Sempurna Hanya Menatap Wei Wuxian, Sedangkan Lan Xichen Dia Mengangguk Pelan Sebagai Jawaban.

"Ayah Menyuruhku Memberikan Ini Pada Kalian Berdua, Ini Adalah Ramuan Rahasia Paviliun Persik. Ramuan Ini Bisa Membantu Kalian Membentuk Magic Core Secara Sempurna. Tapi Jika Mengenai Tingkatan Kekuatan Sihir Kalian,Hal Itu Tergantung Dari Usaha Dan Tingkatan Inti Spiritual Kalian." Jelas Wei Wuxian Dengan Wajah Serius.
"Apakah Ini Tidak Terlalu Berlebihan?." Tanya Lan Xichen Yang Merasa Tidak Enak Hati. Karena Ramuan Itu Adalah Ramuan Rahasia Paviliun Persik, Kenapa Mereka Dengan Mudah Mendapatkannya.

Wei Wuxian Menggeleng Pelan, Kemudian Dia Bertanya Pada Lan Xichen Dan Lan Wangji.
"Apakah Kalian Ingin Memiliki Binatang Spiritual?." Tanya Wei Wuxian Sambil Menatap Lan Wangji Dan Lan Xichen Secara Bergantian.
Kakak Adik Itu Mengangguk Mengiyakan Pertanyaan Wei Wuxian. Wei Wuxian Tersenyum Kecil Kemudian Dia Memanggil Nama Seseorang. Tiba-Tiba Ada Gagak Yang Terbang Dan Bertengger Di Pundak Wei Wuxian. Wei Wuxian Menyuruh Gagak Itu Untuk Merubah Wujudnya, Dan Kemudian Muncullah Seorang Wanita Cantik Memakai Pakaian Berwarna Hitam Dan Memakai Banyak Aksesoris Di Kepalanya. Wanita Itu Kemudian Bertanya Pada Wei Wuxian Apa Yang Dia Inginkan.

My life Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang