20.

205 20 6
                                    

20.

Pertanyaan Wei Wuxian segera mendapat anggukan dari Chao Yue. Dia langsung menggunakan sihir teleportasi agar tidak ada yang mencurigai mereka. Chao Yue membawa Wei Wuxian ke kediaman pribadinya. Dia menatap Wei Wuxian yang saat ini sedang duduk di atas ranjang dan ingin melakukan Meditasi. Wei Wuxian membalas tatapannya dan berkata, "Yue jiêjiê, aku membutuhka  bantuan Ting Xue". Ucapan Wei Wuxian langsung dimengerti oleh Chao Yue. Dia langsung pergi meninggalkan Wei Wuxian dan pergi ke kediaman Ting Xue.
=========================

      Saat ini Chao Yue sudah berada di dalam kediaman Ting Xue. Dia bisa melihat Ting Xue yang sedang bermeditasi untuk meningkatkan kekuatannya. Chao Yue hanya menatapnya tanpa ingin mengganggu. Dia sudah tau jika Ting Xue sudah mengetahui tentang kedatangannya. Setelah beberapa menit, akhirnya Ting Xue selesai dan turun dari ranjangnya menghampiri Chao Yue dan bertanya, "Èr jiě, apakah anda membutuhkan sesuatu dari saya?". Pertanyaan Ting Xue langsung di jawab oleh Chao Yue, " Ada seseorang yang membutuhkanmu. Sekarang ikutlah denganku ke kediamanku!".

Tanpa bertanya Ting Xue langsung mengangguk dan pergi ke kediaman kakak keduanya itu dengan cara berteleportasi. Sesampainya di kediaman Chao Yue, Ting Xue melihat seorang pemuda yang sedang duduk di atas ranjang dan memejamkan matanya. Ting Xue merasakan ada yang menggelitik hatinya, entah kenapa hal itu bisa terjadi.

Dia melihat ke arah kakak keduanya dan ingin bertanya. Tapi sebelum dia berhasil membuka mulut untuk bicara, Chao Yue yang seakan tau isi pikirannya langsung menyela, "Dia,, adalah A-Xian" ucapan Chao Yue membuat Ting Xue melotot kaget. Ting Xue langsung berlari ke arah pemuda itu tanpa pikir panjang.

Dia menerjang pemuda itu dan memeluknya. Sedangkan pemuda yang berada di dalam pelukannya hanya meringis kaget karena pelukan tiba-tiba itu. Dia membuka mata dan melihat Ting Xue yang memeluknya sambil menangis. "Xue Jiějiě, apakah kau sangat merindukan A-Xian kecilmu?" tanya Wei Wuxian sambil tetsenyum dan mengelus pelan punggung Ting Xue.

.....

Seminggu sudah berlalu sejak Wei Wuxian meminta Ting Xue untuk membantunya memindahkan semua kekuatannya ke dalam tubuh barunya. Saat ini dia masih berada di kediaman milik Chao Yue.
"Yue Jiějiě, bagaimana keadaan Paviliun Persik setelah kepergianku?" pertanyaan Wei Wuxian membuat Ting Xue dan Chao Yue menatapnya dengan tatapan yang sulit di artikan.

"Sesuai permintaanmu sebelum kau pergi, pemimpin Paviliun membuat sihir tak terlihat untuk menyembunyikan Paviliun Persik" ucapan Chao Yue membuat Wei Wuxian menghela nafas lega. Dia kembali bertanya bagaimana keadaan putra dan putri kembarnya. "Xiwu tumbuh menjadi gadis yang sangat cantik dan baik walaupun terkadang dia tidak bisa mengontrol emosinya. Dia juga sangat kuat dan sudah bisa mengontrol kekuatan sihirnya. Sedangkan A-Ying, dia tumbuh menjadi pemuda yang tampan. Dia sangat cerewet jika dengan orang yang dikenalnya. A-Ying juga bisa menjadi seperti Hanguang-Jun ketika sedang berbicara dengan orang yang tak disukainya".

     Wei Wuxian tersenyum mendengarkan apa yang Ting Xue ucapkan. Dia senang karena anak-anaknya tumbuh dengan sangat baik tanpa dirinya. Kenapa dia tidak bertanya tentang SiZhui?ya karena dia sudah melihat bagaimana keadaan SiZhui saat di kediaman Mo.

Saat ini dia tidak ingin ada yang tau tentang identitas aslinya. Dia harus menyelesaikan beberapa urusannya terlebih dahulu. Saat ini dia menggunakan sihir perubah penampilan, dia merubah dirnya menjadi seorang gadis cantik yang mengenakan hanfu putih dengan tambahan kain berwarna biru muda dan hijau.

My life Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang