Uberuns || Gefahrlich 2 [Completed]

Prolog

Hallo, kita bertemu lagi dengan kisah Aina dan Xyan.

Selamat membaca dan jangan lupa vote dan komen biar aku makin semangat♡

***

Setelah belasan ataupun puluhan tahun hidup, manusia akan menemukan pasangannya yang akan membawa mereka pada kehidupan berumah tangga.

Jodoh yang di temui dan pada akhirnya melengganh ke arah lebih serius atau pernikahan. Tahapan menuju rumah tangga adalah proses yang sangat tidak mudah, jika tidak di fikirkan secara matang, pernikahan bisa saja kandas di tengah jalan.

Sebaik-baiknya pasangan adalah mereka yang sudah menikah lalu bahagia dengan keluarga kecilnya. Kita ditakdirkan berpasang-pasangan, dengan lawan jenis tentunya. Semua orang mempunyai hak untuk mencintai dan dicintai.

Awal-awal, mungkin semuanya serasa suram abu-abu namun akan ada saatnya dimana semua akan menjadi indah. Saling mabuk asmara, berduaan dengan romantis, membagikan. Pergi kesana-kemari, tidak memikirkan apapun selain kebahagiaan.

Hari inilah, hari dimana sangat di nanti oleh kedua pasangan yang sedang di mabuk asmara. Pasangan Xyan dan Aina yang melangsungkan pernikahan setelah keduanya setuju untuk melanjutkan hubungan mereka pada hubungan yang lebih serius.

"Saya terima Nikah dan kawinnya Ainaya Saflina binti Bayu Nirfando dengan maskawin tersebut di bayar tunai." Ujar Xyan lantang dengan sekali tarikan nafas.

"Bagaimana para saksi?"

"SAH."

"Alhamdulillah."

Xyan mengucap syukur dalam hati berhasil mengikat Aina pada dirinya untuk selamanya.

Mata hitamnya menatap Aina yang berjalan ke arahnya, di samping kanan Aina ada Gatra yang mengapit lengan Aina. Berjalan dengan pelan mendekat ke arah Xyan, hingga keduanya kini berada di hadapan Xyan.

Xyan tak bisa menahan air matanya ketika Aina kini berdiri tepat di hadapannya. Perempuan cantik yang telah berhasil merebut hatinya, menjadi perempuan kedua yang sangat Xyan cintai setelah ibunya.

Gatra menyerahkan tangan Aina pada Xyan sepenuhnya. "Gue percaya apapun keadaannya, lo akan sanggup menjaga kakak gue. Gue serahin sepenuhnya kakak gue sama lo menggantikan almarhumah Ayah kak Aina."

"Aina istri gue sekarang, apapun ke adaannya, senang ataupun susah gue akan selalu buat Aina bahagia."

Gatra tersenyum lalu menatap Aina yang menitihkan air mata bahagia. Gatra undur diri meninggalkan dua pasangan yang berbahagia itu.

"Hai istrinya Xyan." Bisik Xyan lirih.

"Hai suaminya Aina yang ganteng," balas Aina tersenyum bahagia.

Mulai saat ini, kehidupan keduanya akan berubah.

Inilah kisah mereka, pasangan yang selalu di terjang badai hingga mereka menjadi sepasang suami istri baru yang bahagia dan penuh cinta kasih.