REVENGE FOR BELOVED

RFB 09 - Usaha Para Sahabat

Follow bagi yang belom...
Setiap update aku akan umumin di wall jangan sampe kalian ketinggalan infonya...

Berikan vote dan ramaikan kolom komentar nya yaa...
Gak susahkan ya kalo aqoeh minta vote dan ramaikan kolom komentar tinggal tekan tanda bintang utk vote dan setelah itu ramaikan komentar di tiap paragraf...

Hargai penulis karena dengan hal itu membuatnya berarti dan berharga serta bersemangat tentunya.

Bantu share dan rekomendasikan ke teman-teman dan sosmed kalian dong biar pada rame yang baca kisah ini...

Kalian juga bisa mampir ke tiktok aku utk liat curahan hati para karakter cerita disini...

Thank you 🙏

Enjoy for reading 😊

*
*
*

- Mereka mendekatkan kami kembali dan aku berpikir membalaskan dendam tidak perlu dengan cara yang kasar bukan? Akan ku buat dia jatuh cinta seperti aku mencintainya dulu - Asbiqunal

*
*
*
*
*

Nay menceritakan idenya pada Al membuat Al memastikan pendengarannya sekali lagi, ia sudah terlalu pusing menjadi tempat curahan hati para sahabatnya ini bahkan rasanya pria itu hampir saja gila.

"Lo mau mendekatkan Asbi dan Icha lagi? Lalu Kaori?" Tanya Al heran.

Nay menghela napas panjang."kita tahu sendiri, Asbi sama Kaori gak ada apa-apa. Kaori hanya berperan sebagai istri tapi, bukan istri beneran juga,"

"Tapi, kalo di pikir-pikir ya, gak ada salahnya sih kita mendekatkan Asbi dan Icha lagi, mereka itu cocok kok, kalo Asbi sama Lo bakalan timpang jadinya," Al tertawa yang langsung saja Nay menimpuknya dengan sebuah novel yang berada di tangannya.

"Yee, siapa juga yang mau sama si Asbiqunal yang adikuasa itu, cukup Icha sama Kaori deh yang tergila-gila sama itu cowok, gue jangan deh, gue aja yang dianggapnya Adek, gila aja pengawasan dia super ketat 4x24 jam lebih-lebih satpam komplek deh," Nay geleng-geleng kepala kemudian menyeruput air kelapa.

Al menikmati pemandangan pantai yang indah di depannya."Asbi katanya emang mau deketin Lo sih, cuma Lo nya kurang peka,"

Nay membelalak tak percaya."gila apa ya itu orang? Sakit jiwa!"

"Gue rasa dia tuh udah gak tahu lagi mau deketin siapa, makanya dia bilang gitu ke gue," Al mengendikkan bahunya.

"Mending Lo bantu gue deh deketin Asbi dan Icha lagi, please Al, gue emang pengen cari suami tapi, jangan Asbiqunal juga. Bisa mati gue," Nay tidak bisa membayangkan.

Al tertawa pelan melihat ekspresi Nay yang menggemaskan itu, ya, lagipula pria mana yang tidak jatuh cinta jika melihat kepolosan Nay ini."iya iya, gue juga gak rela Lo sama Asbi."

"Yesss," Nay bersorak riang.

🌚

"Kita memang sedang berjuang, bukan berarti kita menyerah," nyanyi Nay diiringi oleh petikan gitar yang dibawakan oleh Al.

"..."

"Tuhan tolong jaga dia," Al mengakhiri petikan gitarnya.

Asbi menghampiri keduanya dan bertepuk tangan."keren-keren." Pujinya.