Happy Reading guys 🌹
•
Di bawa enjoy aja yah(｡•̀ᴗ-)✧
•
____Batas Awal____
Pelajaran di jam terakhir tidak membuat Akhtar terpengaruh sedikitpun seperti murid lain yang terlihat sudah gelisah seperti ingin cepat-cepat pulang.
Justru yang menjadi pusat perhatian nya untuk saat ini adalah gadis yang tadi ia temui di belakang sekolah.
Yap! Niskala adalah objek yang sekarang tengah di perhatikan oleh Akhtar, seakan netranya tak bosan untuk memandangi gadis itu.
"Akhtar! Kamu ngelamunin apa?" Tegur guru Kimia, membuat Akhtar tersentak kaget.
Menatap ke depan, "Nggak Bu." Jawabnya.
"Jangan ngelamun kamu ya, perhatikan!" Peringat guru tersebut.
"Iya Bu," Akhtar sampai bingung sendiri, saking tenggelam nya ia dalam rasa penasaran akan gadis itu membuatnya tidak pernah fokus.
"Baru kali ini, ada cewek yang bikin gw jatuh tapi bukan cinta, melainkan penasaran yang mendalam." Monolog nya dalam hati.
Tidak lama dari itu bel berbunyi, pertanda sudah waktunya untuk mereka pulang.
Kringgggg
"Baik anak-anak, pertemuan kita sampai disini. Jangan lupa kerjakan tugas kalian dengan baik! Mengerti?" Ujar Bu Mei santai namun tegas.
Sontak semua menjawab secara bersamaan. "Ngerti Buuu,"
Setelah guru Kimia itu keluar, Niskala langsung membereskan peralatan belajarnya dan segera keluar dari kelas.
Ia tidak ingin berlama-lama disana, apalagi sampai bertemu dengan pemuda badjingan yang pagi tadi hampir membuatnya pingsan.
Saking terburu-buru nya ia, sampai gadis itu melupakan buku paket Kimia nya.
"Buku Lo" teriak Akhtar, namun Niskala sudah terlebih dahulu menghilang dibalik pintu.
Akhtar ambil buku tersebut lalu menyimpannya di dalam tas.
"Oi Tar!" Teriak Naufal yang sudah berdiri di pintu kelas bersama Zaiden.
"Bentar," jawabnya.
"Lama amat Lo, ngapain sih?" Tanya Naufal penasaran.
"Ayok cabut." Bukannya menjawab, Akhtar malah melangkah terlebih dahulu.
Zaiden yang melihat raut kesal Naufal hanya tertawa pelan.
"Dasar ya Lo! Kelakuan banget" gerutunya.
Mereka pun langsung berjalan pulang bersama-sama, namun saat sampai di parkiran Naufal tidak sengaja melihat Niskala yang seperti menunggu jemputan.
Naufal tepuk bahu Akhtar. "Gebetan lo noh," ucapnya menunjuk dengan dagu ke arah Niskala.
Tapi, bukan itu yang menjadi perhatiannya. Ia justru melihat ada seorang pemuda yang nampak ingin mendekati gadis itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
N I S K A L A
Teen FictionFOLLOW DAN VOTE DULU!! Kisah ini menceritakan tentang seorang gadis cantik yang dulunya begitu ceria, ia mengalami kecelakaan beberapa tahun silam dan menyebabkannya trauma sehingga ada yang berbeda di dalam dirinya. ________________________________...
